Happy reading
Seorang gadis sedang tidur di kasur dengan pulasnya, namun Ia terganggu karena bunyi alarm dari benda pipih itu.
Gadis itu meraba-raba nakas lalu mengambil benda pipih itu dan mematikan alarm. Gadis itu adalah Elena Sandra Benefit atau kerap dipanggil El.
El segera bangkit dari tidurnya lalu berjalan menuju kamar mandi. 30 menit berlalu, El keluar dari kamar mandi dan El menggunakan kaos hitam, celana levis berwarna hitam tak lupa dengan jaket kulitnya.
Dilihatnya jam yang menempel pada dinding menunjukkan masih jam 6 pagi. El segera keluar dari kamar dan menuju ke dapur untuk memasak untuknya.
Setelah selesai sarapan, El segera berangkat sekolah.
"Mom, Dad El pamit" Ucap El dengan senyum yang menghiasi wajahnya meskipun tidak ada sautan dari orang tuanya.
Lalu El mengeluarkan sepeda motor ninjanya berwarna hitam, El mengendarai sepeda motornya dengan santai pasalnya masih pagi.
*****
Kini El telah sampai disekolahnya hanya membutuhkan waktu 20 menit sudah sampai disekolahnya.
El memarkirkan sepeda motornya, lalu berjalan dengan santai kearah kamar mandi untuk mengganti seragam. Selesai berganti El segera kekelasnya.
"YUHU! PAGI!! TEMAN-TEMAN KU!!" Teriak El menggelegar dikelas.
"Weh nolep" Ucap salah satu teman El yang bernama Vera. El tidak terkejut mengapa teman-temannya memanggilnya nolep emang pada dasarnya El memang nolep.
El duduk dibangkunya yang paling belakang tempat murid paling males dan suka tidur saat jam pelajaran.
"Jarene awakmu kapene pindah neng Jakarta yo?" Tanya Dewa salah satu teman El juga. (Katanya kamu mau pindah di Jakarta ya?).
"Awakmu eroh tekan endi?" Tanya El. (Kamu tau dari mana?).
El keturunan jawa-china, Ia tinggal di Surabaya. El memang bisa bahasa jawa tapi Ia tak bisa bahasa China.
Kini bangku El dikumpuli oleh teman-teman El, biasa bergosip.
"Lapo'o awakmu pindah?" Tanya Feti kembaran Vera. (Kenapa kamu pindah?).
El menghela nafas pelan, "Onok urusan aku" Ucap El. (Ada urusan aku).
"Lagian kan isok telponan" Ucap El. (Lagian kan bisa telponan).
"Kapan pindah?" Tanya Feri.
"Besok" Jawab El.
"Pokok e mene kabeh e melok nganter awakmu neng bandara, titik ora atek koma!" Ucap Dewa dan diangguki oleh semua teman-temannya. (Pokoknya besok semuanya ikut nganter kamu di bandara, titik gak pake koma).
"Setera ah" Ucap El dengan malas.
Tak disangka bel sudah berbunyi, hari ini El memutuskan untuk tidak bolos seharian, karena hari ini terakhir dirinya berada di Surabaya kota kelahirannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFAEL
Teen FictionElena Sandra Benefit panggil saja El. Seorang gadis keturunan jawa dan china memiliki banyak rahasia hanya beberapa orang saja yang tau. Cewe polos tapi bar bar, suka membuat onar, meskipun bar bar dan suka membuat onar El adalah gadis yang kudet da...