intinya jake sama ta-ki
866 words
ini genrenya apa ya anjir? gak tau ah, baca aja dlu coba, aku gak ngerti
bahasa semi baku▭ ▭ ▭ ▭ ▭ ▭
jake's pov
sudah seharian ini aku tidak menyambangi kasur, rumahku saja belum kusambangi hari ini. Bos ku menyerahkan semua dokumen yg perlu di revisi kepadaku hanya karena aku mengatakan aku akan lembur hari ini. Berakhirlah aku disini, dihadapan laptop dan tumpukan kertas dokumen perusahaan
"AKHIRNYA KELAR JUGAAAA, pulang ah"
aku meregangkan otot dan beranjak keluar dari ruanganku. Keadaan kantor sudah sangat gelap dan sepi, aku tidak peduli, yg penting aku sampai rumah dan segera istirahat
saat sedang dalam perjalanan menuju rumah, aku melihat sebuah kedai kopi yg masih menyala, sekarang sudah pukul 1 malam, jalanan sudah sangat sepi. rupanya itu adalah kedai kopi favorit teman-teman kantorku, katanya pemilik kedai ini sangat menggemaskan? aku juga tak tahu... aku akan mengeceknya sendiri
aku memberanikan diri untuk masuk kedalam kedai itu, ruangannya sangat tertata rapih. Aku sibuk memperhatikan ruangan kedai tersebut sampai tidak menyadari bahwa ada seorang laki-laki berambut hitam sedang berdiri dibelakangku, alhasil kami bertabrakan
jake's pov end
"AAAAA SETAN"
"hei hei hei, aku bukan setan, maaf maaf aku tidak melihatmu"
"siapa kau? kau setan kan?"
"sudah kubilang aku bukan setan. kenalkan aku jake sim"jake mengulurkan tangannya kepada pria manis dihadapannya itu. pria itu membalas salaman jake dengan senyum menggemaskan miliknya
"oh baiklah, maaf, aku ta-ki, pemilik sekaligus pelayan kedai ini, salam kenal"
pria manis itu berlari kearah kasir dan bersiap untuk menerima pesanan dari jake
"kau mau memesan apa?"
"8 shots espresso, no water, extra ice"
"GILA?"
"aku sangat mengantuk, rumahku masih jauh, bagaimana jika terjadi kecelakaan karena aku tertidur di kursi kemudi?"pria manis itu tidak memperdulikan ocehan jake dan segera menyiapkan sesuatu yg jelas bukan pesanan jake
"aku tahu itu, aku sering memperhatikanmu saat kau berjalan diluar kedaiku. kau berasal dari keluarga sim yg sangat kaya itu kan? aku tahu jake. aku juga tahu kau habis melembur seharian ini karena ayahmu kan? espresso sebanyak itu, ditambah tanpa air, apa kau mau sakit? itu tidaklah baik jake. aku juga sangat tahu, kau tidak suka minum kopi"
"bagaimana-"
"tidak perlu banyak bicara, ambil cokelat panas ini dan pulanglah, tidak perlu membayar. segeralah istirahat, jangan sampai sakit"ta-ki menyodorkan segelas susu cokelat panas kepada jake, yg diterima oleh jake dengan tatapan bingung
"ganteng ganteng bego bgt ni orang, pulanglah, jika kau mau bertemu denganku lagi, temui aku disini, aku akan menyajikan cokelat panas lagi untukmu"
"ta-ki.."
"hmm?""jadilah kekasihku"
ta-ki yg sedang menyeruput cokelat panas itu dibuat tersedak karena pernyataan cinta dari jake yg tiba-tiba. cokelat panas di mulut ta-ki semuanya mengenai baju dan celemeknya
"eh eh maap"
jake membantu membersihkan noda cokelat di baju dan mulut ta-ki dengan sapu tangannya. Tatapan jake yg awalnya khawatir, kini berubah menjadi teduh.
"maaf ya"
"kenapa tiba-tiba?"ta-ki menatap intens wajah teduh jake sambil membenarkan poni jake yang berantakan
"aku juga sudah memperhatikanmu sejak lama. saat teman-temanku mengajakku pergi kemari, aku selalu memperhatikanmu dari luar kedai ini. saat kau menoleh kearahku, aku akan segera mengalihkan pandangannku kearah lain. mulai dari saat itu aku merasa jatuh cinta denganmu, ta-ki. jadi aku memberanikan diri untuk menyatakan cintaku"
jake mengusap bibir ta-ki dengan sapu tangan, pandangannya terpaku pada bibir pink itu. Jake merasakan jantungnya berdegup sangat kencang
"tidak apa-apa jika kau tidak menerimaku, yang penting aku sudah mengungkapkan isi hatiku kepadamu. sudah, pakaianmu sudah bersih, maaf ya sekali lagi"
"a-ah iya, terima kasih"jake melepas pegangannya pada pundak ta-ki dan memalingkan wajahnya dari arah ta-ki, begitu pula ta-ki memalingkan wajahnya dari arah jake
"jadi bagaimana?"
"apanya?"
"kau mau jadi kekasihku?"jake berbalik kearah ta-ki, didapatinya ta-ki yg sedang menutupi wajahnya yg memerah dengan kedua telapak tangannya
"a-aku akan memberimu jawaban besok, sekarang pulanglah, ini sudah sangat larut"
setelah mengatakan itu, ta-ki berlari ke belakang, meninggalkan jake yg terkekeh ganteng dan cokelatnya yg sudah mulai dingin
"ternyata benar, pemilik kedai ini sangat menggemaskan"
jake berlalu menuju mobilnya dan menutup pintu kedai ta-ki, lalu menyetir mobilnya untuk pulang
"pak jake? pak jake bangun pak"
jake membuka matanya dan mengedarkan pandangannya ke sekitar sambil meregangkan ototnya
"hah? saya masih di kantor?"
"huft syukurlah, selamat pagi pak, iya pak, bapak masih di kantor sejak semalam. bapak melembur lagi?"
"hahh.. ya seperti itu lah.."
"mau saya buatkan kopi pak?"jake melamun, mengingat mimpi(?)nya semalam
"tidak perlu banyak bicara, ambil cokelat panas ini dan pulanglah, tidak perlu membayar. segeralah istirahat, jangan sampai sakit"
"pak jake?"
"eh- iya, maksudnya, saya mau cokelat panas aja"
"baik pak, saya akan segera kembali"jake merebahkan dirinya di sofa dan kembali mengingat semua mimpinya semalam, entah kenapa mimpi itu terasa sangat nyata
"tadi itu terasa sangat nyata.. aku merasa bahwa aku benar-benar membersihkan wajah dan bibirnya, aku merasakan kulitnya bersentuhan dengan jariku. Itu semua terasa sangat nyata"
"aku harus menemuinya, aku harus memilikinya hari ini juga"
end
▭ ▭ ▭ ▭ ▭ ▭
HOY AKU KEMBALI LAGI, SETELAH 11 HARI MERASAKAN USEK HIKSROT
iya jadi aku abis usek, harusnya sih besok selesai, tpi pelajaran besok tu agak gak penting jadi ya..
canda pak, oke sekian, sampe ketemu lusa 😀❤
![](https://img.wattpad.com/cover/259514829-288-k808227.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙉𝙄𝙍𝙈𝘼𝙇𝘼 [𝚃𝙰𝙺𝙸 𝙷𝙰𝚁𝙴𝙼]
Fanfictionsempurna. hanya ada satu kata itu untuk mendeskripsikan seorang taki, pemuda asal jepang dan 22 pawangnya WARN❗⚠ BXB TAKI UKE BAHASA AGAK KASAR, TAPI EGK KASAR BANGET APA LAGI YA #KAWALTAKISAMPEDEBUT