Bad Boss 🔞||HoonSuk||🔞

Dois ; Hyunsuk Povs

||HoonSuk||

"Hyunsuk! Nanti kita makan bareng yuk!" Ajak Lia -Teman sekantor- padaku .

Ketika mendengar ajakan yg seperti ini , maka secara langsung aku akan mengambil Hp ku . Melihat kembali riwayat chat ku dengan Boss jelekku . Setidaknya ini dibenarkan oleh Asahi --satu2 nya sahabat yg bekerja di kantor ini-- .

"Maaf ya Lia! Aku udah ada janji!" Tolakku dengan nada yg dibuat selembut mungkin .

"Yahh .. yaudah deh .. gpp!" Lia langsung pergi setelah mengatakan hal itu .

Disaat seperti ini . Aku merasa menjadi orang yg paling jahat . Lia selalu mengajakku untuk makan siang dengannya . Tapi aku juga selalu menolaknya . Kalau bukan karna Boss ku , aku pasti sudah mempunyai seorang kekasih saat ini .

Beberapa menit aku mengutak atik komputerku , aku masih belum bisa menyelesaikan membuat dokumen data proyek .

Aku melirik ke samping kiriku , ingin melihat Asahi . Seperti biasa , Asahi pasti selalu bekerja dengan memakai Headphone dan mengulum sebuah permen . Terkadang aku akan mengambil fotonya diam2 .

Dan sekarang aku ingin melakukannya . Dan seperti biasa , Dia pasti akan ...

"Hyunsuk! Buatkan aku kopi!!"

.... Menganggu ku .

Dengan cepat aku menoleh sambil memasang ekspresi jengkel .

"Aku bukan sekretarismu!"

"Baiklah .. sekarang kau jadi Sekretarisku."

Aku terkejut sekali , apalagi dia mengatakan hal itu dengan wajah tak bersalah ..

"Boss .. bagaimana denganku?" Sekretaris nya yg Asli datang . Aku sedih sekali melihat ekspresi wajahnya .

"Kau gantikan posisi Hyunsuk!"

"Baiklah .."

Aku masih terkejut , mana mungkin aku mau terus berada di dekat Boss jelek . Apalagi aku pasti akan di suruh-suruh apa aja .

Aku melirik kesampingku . Asahi masih asik dengan kegiatannya . Padahal aku masih ingin duduk sambil memperhatikan wajah mungil manisnya . Manisan aku sih .

Aku berjalan pelan kearah Ex-sekretaris . Sambil mengambil dokumen yang dipegangnya dari tadi .

"Maafkan aku! Boss jelek memang jahat . Jadi nanti aku akan mentraktir mu!" Ucapku dengan senyuman rasa bersalah .

Ex-sekretaris itu mengangguk . Lalu ku lanjutkan acara jalan malasku ke arah Boss jelek . Dia masih memasang wajah datar . Ingin sekali rasanya mengulek wajah nya itu .

"Masuk!" Teriakan itu membuatku tersadar dari pikiranku yang jahat . Dia menyuruh ku masuk , seperti menyuruh kang aji . Memangnya aku itu?

.

"Berhentilah menatapku Boss!!" Teriakku kesal . Bagaimana tidak . Aku disuruh duduk didepan mejanya lalu dia menatapku seperti ingin melahapku .

"Kenapa? Kau juga bisa balik menatapku."

Aku langsung memasang wajah bingung . Apa? Menatap wajahnya? Itu sedikit membuat ku jengkel .

"Lebih baik aku menatap wajah Asahi seharian dari pada menatap wajahmu semenit."

Duak!!

Aku benar2 terkejut ketika Jihoon tiba2 berdiri sambil memukul meja dengan keras .

"Aku tak suka jika kau membicarakan orang lain disaat sedang bersamaku!"

Aku masih terkejut .

"Mendekat!"

Aku mengalihkan pandangan ku , sekarang aku takut menatap mata nya yang tajam .

"Cepat!!"

Akhirnya aku menurut dan berjalan kearah dia duduk .

Aku hanya menunduk . Sambil memohon dalam hati agar aku tidak dimarahi habis habisan . Tapi sedetik kemudian , aku bisa merasakan bibir hangatnya mengulum bibirku .

Jujur , aku tak suka jika dia mulai nakal seperti ini . Aku mencoba diam . Tapi ciumannya semakin menjadi jadi . Ia berdiri lalu memeluk pinggangku sambil mendorongku ke dinding .

Beberapa menit kami berciuman , aku mulai menikmati setiap lumatan dari nya . Kulingkarkan tanganku di lehernya . Dan ia kembali menciumku dengan ganas . Saliva mengalir di daguku . Tapi aku membiarkan nya , aku masih sibuk mengimbangi ciumannya .

"Hyun .. a-aku tak .. nghh .. tahan .."

Aku memandang wajah Jihoon yg memerah , tak pernah kulihat wajahnya seperti ini . Dia melepaskan tautan lalu mengatakan hal itu . Tapi aku tak tau maksudnya . Jadi aku hanya diam .

"Hyuuunnn .. bisa kah kau memuaskan nafsuku?"

Aku terkejut bukan main . Apa apaan memuaskan nafsunya? . Apa dia pikir aku ini pelacur? .

Ku dorong tubuhnya agar menjauh dariku tapi wajah nya yang memerah membuatku sedikit iba .

Aku akan lari sebelum semuanya terlambat . Tapi , lagi2 kata2 yg keluar dari mulutnya menghentikan langkahku .

"Jika kau melangkah satu kali lagi saja . Akan kupastikan adik kesayanganmu tak akan belajar lagi dimanapun!"

Aku menunduk . Tak mungkin akan kubiarkan Adik ku satu2 nya tak belajar lagi .

"Hyunsuk!"

"Baiklah! Tapi aku tidak aakan melakukannya disini! Kalau kau ingin melakukan nya disini , maka aku akan pergi!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Mungkin up nya bakalan sekali 3 hari , soalnya aku gak suka yg up lama lama ..

Jan lupa VoMent . Aku pen tau , kalian suka atau enggak?