The Great Ajin [Tamat]

The Great Ajin

Disclaimer : Masashi Kishimoto
.
.
Story au by : Aizuhime
.
.
17+
.
.
Mulmed : Film Out - BTS
.
.
The Great Ajin
.
.

NHL
.
.

Notes : Sebelum baca ini, wajib baca The Lonely Ajin dulu supaya paham sama alurnya. Tenang, gak panjang kok, cuma oneshot.

Disini Naruto punya banyak nama demi menyembunyikan identitas aslinya. Teman-teman kantor mengenal Naruto dengan nama 'Uzumaki Menma', jadi di beberapa dialog atau narasi yang memakai sudut pandang karakter lain, dia akan dipanggil 'Menma'. Tapi di narasi yang memakai sudut pandang Naruto, namanya bakal tetep ku tulis 'Naruto'. Intinya mereka orang yang sama. Semoga kalian ga bingung 😂

🌸🌸🌸🌸🌸

Kedua manik amethyst itu tak henti-hentinya menatap sesosok pria bersurai hitam yang memenuhi layar komputernya. Perasaan seperti melihat luasnya langit biru selalu memenuhi benak Hinata tiap kali ia memandangi netra Kyuubi, seorang aktor lawas yang Hinata gemari sejak kecil. Kendati sekarang usia Kyuubi sudah tidak muda lagi, karena dia satu generasi dengan ayah Hinata, gadis itu tak pernah mencoba mengidolakan aktor lain.

"Kau menonton dorama di kantor lagi?"

Hinata terlonjak kaget ketika sebuah tangan menepuk pelan bahunya, buru-buru menoleh sembari melempar senyum kikuk pada Ino- salah satu senior di kantor barunya. "A-aku sudah menyelesaikan pekerjaanku terlebih dulu kok, Ino-san!"

"Hah.. Jangan lupa makan, Hinata. Jam makan siangnya sudah hampir habis." Ino memilih pasrah, juniornya itu memang sedikit aneh. Memang masuk akal jika perempuan usia dua puluhan seperti Hinata mengidolakan seorang aktor atau idol terkenal sampai lupa waktu, tapi yang Hinata idolakan justru seorang aktor lawas yang namanya lumayan asing ditelinga generasi mereka. "Kyuubi lagi?"

"Iya!" Hinata berseru antusias, menggeser sedikit tubuhnya supaya Ino bisa ikut melihat sosok mempesona Kyuubi di layar komputernya. "Ini dorama lawas yang kudapat dengan susah payah. Kyuubi tiba-tiba pensiun dan menghilang dari layar kaca setelah lima tahun berkarier. Sangat sulit sekali mencari film atau doramanya."

"Aku tidak mengerti kenapa kau bisa sangat menyukainya.. Maksudku, dulu waktu kecil aku juga pernah punya idola aktor, tapi seiring waktu aku melupakannya dan berpindah minat ke aktor yang lebih muda." Ino mengakui kalau Kyuubi memang sangat tampan, tapi diluar sana banyak aktor baru yang lebih menggoda. Lagi pula, sosok Kyuubi terlalu misterius. Di internet hanya ada sedikit sekali informasi mengenai Kyuubi, foto-foto, juga filmnya juga tidak terlalu banyak. Entah karena dia berkarier saat teknologi elektronik belum terlalu maju, atau karena dia tiba-tiba menghilang tanpa jejak.

"Aku... Entah kenapa aku merasa, kami harus bertemu.." Hinata tampak kebingungan menyusun kata-kata supaya Ino tidak salah mengira bahwa dirinya seorang maniak. "Dulu waktu aku masih berusia tujuh tahun, aku pernah tersesat di hutan.."