...
Masih di tempat yang sama, di depan ruang OSIS. Resa dan Zea duduk menunggu temannya pulang kumpulan.
Beda sama resa yang tau tempat, zea dengan santai nya tiduran depan ruang OSIS.
Bukan di teras seperti yang kalian pikirkan. Tapi di depan ruang OSIS ada tempat mimbar upacara, semacam panggung kecil tempat pembina upacara dan pembawa buku Pancasila berdiri.
Resa udah bilang berkali kali ke zea kalo anak OSIS pada ngeliatin ke arah zea.
Ko bisa liat? Karna pintu ruang OSIS gak di tutup, dan mereka berdua bisa terlihat jelas dari dalam jendela ruang osis
Tapi respon zea gak peduli
"Ze duduk ih, diliatin anak OSIS" bisik resa sambil nendang kecil kaki zea
Posisi resa duduk sebelah zea, dia berusaha tendang kecil kaki zea sampe dia duduk.
"Anjir Lo yang tiduran, gue yang malu bangsat" bisik resa lagi
"Aduh saaa gue sakit pantat kalo duduk terus" keluh zea
"Bangun dulu ze, pindah lah ayo jangan disini, Lo malu malu in" ucap resa sebari menarik tangan zea agar ia mau bangun
"AAAAAAA RESAAAAAA GUE PWWWWW" ucap zea dengan nada yang cukup keras
gak cuman resa yang kaget, tapi sontak seisi ruang OSIS pada noleh ke arah keluar jendela
"Zea plis yu gue gendong aja deh, Lo berisik, itu anak OSIS ngeliatin bangsat" ucap resa bawel karna kalo gini resa yang malu
Zea mana punya malu
Zea sekarang merubah posisi nya menjadi duduk dengan memasang wajah cemeberut
"Kalian berdua, bisa pindah gak? Berisik, ganggu banget, disini OSIS lagi ada rapat, kalo gak bisa tutup mulut, pindah aja gausah disini" ucap sang ketua OSIS di ambang pintu tiba tiba
Resa dan Zea sontak menoleh
"Eh iya maaf ya , ini mau pindah ko" ucap resa
"Lagian Lo kenapa sih demen banget ngadain kumpulan OSIS?!" Tanya zea tiba tiba pada sang ketua
Resa melotot ke arah zea sambil membisikan namanya penuh dengan penekanan
"zeaaaa" kata resa
"Gue cuman nanya sa" jawab zea sambil melirik resa
"Ko Lo yang ribet? Lo OSIS aja bukan, kenapa ngatur?" Tanya balik hwall, sang ketua OSIS.
"Gue emang bukan anak OSIS, cuman kesian anggota nya kalo tiap tiap kumpulan, emang idup anggota Lo selalu tentang OSIS? Kan engga" ucap zea emosi
"Gausah belagu kalo gatau apa apa tentang 'BERORGANISASI' " ucap hwall menekan kata 'berorganisasi'
Zea diam sambil memandang para anggota OSIS yang memandang nya dengan wajah 'tidak suka(?)'
Naya yang tau sobat nya sedang dalam posisi bad mood segera keluar dari ruang OSIS, membawa zea dan resa menjauh dari ruang OSIS
Tapi sebelum zea berhasil di bawa kabur Naya, zea maju dan berdiri tepat di hadapan hwall
Sebelum mengumpat lebih banyak pada sang ketua OSIS, zea menatap seorang lelaki yang sedari tadi menatap zea
Zea sadar, kemudian zea tatap balik. Tapi bukannya menghindar, pandangan orang tersebut malah sengaja menatap zea terus
Zea yang gak mau kalah, bahkan menatap lelaki itu tanpa mengedip.
Sekitar satu menit mereka beradu pandang, sampai akhirnya zea mengedipkan mata karna hwall