Doyoung menata makanan di meja makan sembari tersenyum manis
Grepp. pelukan dari belakang membuat Doyoung terkejut "ih Yongie" Taeyong mengecup leher jenjang nya "Aku lagi siapin makan, bangunin yang lain ya hyung"
Taeyong gemas terus mengecup leher jenjang sang istri "Satu"
Mendengar itu taeyong berhenti
"Iya iya ini aku bangunin"
Setelah suami pertama pergi baru saja menyiapkan kopi dan susu, Doyoung di kejutkan oleh Hendry yang tiba tiba duduk di meja makan sembari tersenyum "Pagi"
"Pagi juga Kelinci ku"
"Mau apa mas?" Hendry menatap menu makanan di meja makan "Dek, mas mau makan Telur goreng aja deh" kening Doyoung mengerut. Hendry selalu meminta makanan yang tidak ada di meja makan
"Yaudah adek buatin" Doyoung menurut pergi ke dapur untuk menggorengkan telur
Tiba tiba suara teriakan terdengar sepenjuru rumah "ALLOOO GAIS SELAMAT MORNING EPRI BADEH DENGAN CHITTAPON DI SINI"
Suasana kembali rame saat Pria berbadan kecil datang hanya mengunakan boxer. Baru bangun tidur "yo yo Renjun"
"Bacot kuda, gue ngantuk" renjun masih mengantuk karena lembur namun taeyong membangunkan nya
Doyoung kembali membawa telur pesanan hendry sambil berlutut di samping renjun "Mas ren mau makan atau minum?"
"Engga usah dek, mas bisa ambil sendiri kok.. Adek makan aja ya kasian adek ngurusin kantung hormon berjalan terus jadi kurus nanti kamu" Renjun mencium kening Doyoung lalu memangku nya "Mas... Yang lain kan bel-"
"Makan Huang doyoung"
Perintah suami itu harus di turuti alhasil Doyoung makan di pangkuang sang suami
Ten menyomot roti bakar milik renjun "Heh terong" "apa sih gue cuma mau makan elah diem napa" Meja makan semakin ramai saat kedatangan Sepuluh Suami nya yang seperti renjun hanya memakai boxer "morning" Jaehyun duduk menyapa semua
Johnny langsung duduk dan makan tak perduli kerusuhan "Anjing Susu gue mana bangsat" Jisung baru turun tangga langsung lari ke meja makan
"Kok kasar mas?" doyoung menatap jisung "Susu aku dek, di habisin terong"
Doyoung menghela nafas. Ten memang Selalu merusuh tapi doyoung cinta jadi tidak masalah "adek buatin lagi ya mas jisung du-" "YA ENGGA BISA GITU DONG MASA DIA DI BELAIN TERUS" putus jisung kesal
Hendry pun tak kalah sama "tau nih setiap ten salah di belain lah kita salah di hukum terus"
Kun juga ikut "kemarin si ten pakai Sempak aku terus numpahin kopi di kertas Johnny noh makanya muka nya sepet tapi kamu maklumin, kamu sih dek belain dia terus jadi ngelunjak"
"M-maaf" semua memandang ten pasal nya kali pertama ten berbicara serius "Maaf buat kalian risih" ten langsung berhenti makan
Hening. Ten beranjak dari sana pergi ke kamar dalam keadaan sedih
"Kalian kok jadi gitu? Kalian suami aku tapi kenapa engga akur?" johnny yang dari tadi diem akhirnya ngomong
"Kamu belain dia tapi sadar engga? Suami kamu di sini banyak engga cuma Ten kalau kamu belain ten terus lebih baik ten aja jadi suami kamu"
Jujur aja Doyoung sedikit sakit hati dengar omongan johnny
"Mas john, mas ten itu lagi sakit... Tolong mengerti" jaemin berdecih "mana ada orang sakit sifat nya kaya orang gila"
Berilah Doyoung kesabaran ekstra menghadapi dua puluh satu suami nya "Mas nana.. Justru itu mas ten lagi sakit"
"Halah paling sakit demam biasa itu si Shotaro juga sering kali demam"
