Selanjutnya
Kring!..Kring!..
Alvinno: siapa ini yang mengirim pesan?
Halim: bisa di lihatkan namanya
Alvinno: nggak ada nama hanya nomor
Ega: coba lihat pesannya
Alvinno: nih...
Dan pesannya adalah
"Hey kamu datanglah sendiri ke lokasi ini."
Alvinno: ini bukannya di hutan
Haidar: aku punya ide yang bagus
Bagaimana kalo alvinno datang ke sana?
Alvinno: kamu gila ya, ini pesan kita tidak tahu siapa yang mengirimnya,
Jangan jangan penjahat
Haidar: tunggu dulu kita intai dari jauh.
Alvinno: baiklah...
Semuanya sudah setuju lalu mereka menjalankan rencana mereka,
Halim, Haidar dan Ega dari kejauhan mengintai dengan membawa segenggam senjata AKM
Dan Alvinno yang membawa pistol dan handphone
Alvinno: ayo kita mulai, lokasinya 1km ke arah barat
Mereka sudah berjalan sekitar lebih 500m dan melihat cahaya yang begitu terang mereka tidak tahu apa cahaya itu
Halim: apa yang ada di depan itu?
Ega: entah tetapi itu bergemuruh
Haidar: mungkin zombie?
Ega: mungkin saja. aku akan memberi pesan ke Alvinno
Kring!..
Alvinno: Apa lagilah ini Sambil melihat isi pesan "Berhati-hatilah sepertinya ada banyak kerumunan zombie di sana
____________________________________
Isi pesan:
Ega: Berhati-hatilah sepertinya di depan itu kerumunan zombie
Alvinno: jangan sma terus ke dengeran nanti zombienya
____________________________________
Saat Alvinno sudah sampai.
Tanpa ia sadar, Alvinno sudah masuk perangkap.
Tiba tiba terdapat penjara besi yang langsung jatuh tepat di Alvinno.
Penjara besi itu mengeluarkan asap yang Lansung membuat Alvinno tertidur.
Zombie pun berdatangan me arah Alvinno
Ega: oh tidak sudah ku duga. Ayo kita datang ke sana
Haidar: bagaimana caranya banyak zombie di depan sana?
Halim: Langsung kesana, sambil berlari
Mereka pun memutuskan langsung ke sana sambil menembaki para zombie
Saat sudah sampai zombie habis tak tersisa dan mereka melanjutkan perjalanan ke penjara itu
Sesampainya disana Alvinno menghilang mereka mencari Alvinno dan mencari jejak nya
Tetapi mereka tak menemukan apapun
Ega: dimana Alvinno menghilang Halim: entah dia menghilang tanpa jejak seperti di telan bumi
Haidar: di telan bumi, jangan-jangan, coba kita lihat di tanah penjaranya mungkin ada sesuatu Ega pun membuka kunci penjara memeriksanya dan benar apa yang di katakan Haidar, Ega pun terperosot ke dalamnya
Halim dan Haidar langsung mengikuti Ega sambil menyiapkan senjata dengan senternya.
Bersambung
Note↠Jika ada kesalahan dalam mengetik saya minta maaf karena masih pemula dan maaf juga karena nggak update cerita selama berbulan-bulan disebabkan karena saya masih memikirkan bagaimana cerita yang menarik untuk di baca
↠↠↠↠Vote jika menarik ↞↞↞
↠Komentar jika salah menulis↞
