Se sampai di rumah nya Rara merasa hari ini ia lelah sekali ia harus mengikuti hukuman dari kakak kelas nya yg bergelar ketos..
Ia merebahkan badan ia merasa lemes sampe ia lupa ganti baju seragam sekolah nya...
mulai menutup matanya sang bunda memanggilnya
"Rara.."ucap bunda.
"Iya bund"jawab rara
Rara keluar dari kamar nya..walaupun rara hidup di sebuah rumah yg sederhana akan tetapi ia tidk merasa malu
"Tolong bunda dong beliin tepung tapioka 3 kg sama blue band ke mini market,tdi bunda beli ke bu siti gk ada"ucap bunda.ia menyerah kan uang nya lembaran merah 2
"Baik bund.."jawab rara
Walaupun ia merasa leleh akan tetapi kalo itu bunda yg menyuruh apapun ia lakukan karna rara itu tipekal orang yang penurut
Langkah demi langkah rara lewatin walaupun jarak nya yg lumayan jauh dari pekarangan rumah nya ia merelakan demi sang bunda
Tiba di mini market
Ia masuk ke mini market..ia berkeliling sambil menengok ke kanan kiri nya al hasil dia ketemu sama sama pesanan bunda nya ia ngambil tepung tapioka sama blue band nya
Tanpa di sengaja rara menabrak laki-laki yg rara tidak kenal karna laki-laki ngebelakangin rarar
"Maaf rara gk sengaja"ucap rara.ia merasa takut..ia gk kenal sama laki-laki tersebut
Ia menoleh ke belakang
"Ara"ucap laki-laki nya.ia mengenalinya
Rara mengernyitkan dahi nya
"Ahh..ferrel,ini kamu..sumpah beda banget,sampe gw tak mengenalinya " ucap rara.ia terkejut dgn ketemu teman smp nya dulu..
"Masah sih? .."ucap ferrel.ia menatap nya tak percaya
"Lu juga beda,makin tembem..!"ucap ferrel.ia mencubit pipi nya Rara dgn gemessss..yh wajar mereka melakukan itu karna ferrel dulu nya teman smp nya Rara bahkan dulu sempet tetanggaan...semenjak ferrel pindah ke bandung pertemanan mereka agak renggang
"Ihhh. Kebiasaan pasti kalo setiap deket rara selalu mencubit pipi rara..sakit tau.."ngeluh rara.
"Gw kangen sama lu.. hmmm btw lu sekarang tinggal dimana..oh yah bunda gimana kabarnya"ucap ferrel.di susulin dgn senyuman hingga ia memperlihatkan lesung pipinya
"Masah sih,gk percaya..bunda alhamdulillah baik,Mangkannya main ke rumah rara.."jawab rara
"Rara.. kan gw gk tau..gw kira lu juga pindah rumah nya..baru juga gw kemarin baru pindahan ke jakarta lagi"ucap ferrel
"Btw..lu beli apa"lanjut ferrel.ia menatap ke arah rara
"Ini pesanan bunda,kata bunda sih mau bikin kue gitu"ucap rara.ia melirik ke jam tangan nya
"Ohhh yhh rara duluan yh takut bunda nyariin ini pesanan bunda "lanjut rara
"Gw anterin sekalian pengen ketemu sama bunda mau mempersambung tali silaturahmi " ucap ferrel.
"Hmmm " jawab rara.sekenanya karna ia sudah merasa lelah
****
"Assalamualaikum..bunda " ucap rara
"Waalaikumsalam,ada gk ra pesanan bunda perasaan lama bgt"ucap bunda
"Hehehe maaf bund,ahh iya bund rara mau ngenalin seseorang sama bunda yg dulu pernah jadi tetangga kita"ucap rara.ia menoleh ke belakang
"Tuh orangnya"ucap rara
"Assalamualaikum bunda " ucap ferrel.ia menghampiri bunda rara ia menyalami punggung tangan bunda rara
"MasyaAllah ferrel...bunda kangen bgt..gimana kabar tante selly " ucap bunda rara dgn penuh ke senangan ia langsung memeluk ferrel.ia terkejut dgn kedatangan tamu yg special
"Alhamdulillah mamah sehat ko bund"ucap ferrel.ia menoleh ke arah rara
"Ko kalian bisa ketemu,,apa jangan-jangan..ahh mungkin kalian jodoh"ucap bunda.dgn dramatis
"Bun rara ke kamar dulu yh,! Mau ganti baju"ucap rara.ia pergi meninggalkan kedua orang yang sedang melepas kerinduan nya
"Ywdh jangan lama..gk enak ada teman mu nanti dia nunggu lagi.."ucap bunda
"Oke bun" rara langsung bergagas pergi meninggal kan ibu dan ferrel
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm not perfect
Romance(FOLLOW TERLEBIH DAHULU YH NAMA WATTPAD AKU) DAN JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK BINTANG DAN KOMENTAR "CHIKIDOT".. NEXT..👇👇 siapa sih yg gk tergila-gila sama seorang ketos killer,dia itu postur tubuhnya tinggi, muka ganteng ,keturunan paris (parapata...