Zombie Sister Strategy

Bab 191-200

Bab 191

Lin Qiao mengambil beberapa pandangan ke bawah, lalu bergerak beberapa meter ke depan dan melompat dari atap. Dia bersembunyi di antara kerumunan zombie, menunjukkan wajahnya dan bergerak menuju sekelompok manusia.

Ketika dia sudah cukup dekat, dia menemukan bahwa dia benar-benar mengenal keduanya di depan kelompok manusia ini. Lebih tepatnya, bukan 'dia' yang mengenal mereka, tetapi Lu Tianyu.

Melihat dua pria muda yang wajahnya tertutup debu tetapi masih terlihat tampan, Lin Qiao bergumam pada dirinya sendiri, "Kebetulan sekali. Apakah takdir membawa saya kepada mereka?"

Salah satu dari dua pemuda itu sangat akrab dengan Lu Tianyu: dia adalah adik laki-lakinya. Lin Qiao memiliki kesan samar tentang kakaknya dari ingatannya. Ingatannya berantakan, tetapi saat melihat wajah pemuda itu, dia masih mengingatnya.

Mereka adalah saudara tiri. Lu Tianyu percaya bahwa ibu tirinya mencabik-cabik keluarganya, jadi dia tidak pernah menyukai saudara lelakinya yang diasuh oleh wanita itu. Mereka tidak pernah akur; setelah kiamat, dia tidak ingin ada hubungannya dengan kakaknya.

Di markas, dia selalu berpura-pura tidak mengenalnya.

'Lu Tianyi, mengapa dia ada di sini?' Lin Qiao bertanya-tanya. 'Dan orang-orang ini … apakah mereka ditangkap oleh zombie?'

Lin Qiao mengikuti kerumunan zombie dan bergerak maju bersama dengan Lu Tianyi dan yang lainnya. Dia mengenal pemuda di samping Lu Tianyi juga. Nama pemuda itu adalah Kong Qingming. Dia dan Lu Tianyu adalah teman baik, dan dia biasa mengunjungi Lu Tianyi dan keluarganya, jadi Lu Tianyu mengenalnya.

"Di mana ketiga pemimpin zombie ini membawa mereka?"

Lin Qiao yakin bahwa dia bisa dengan mudah mengalahkan pemimpin zombie sekarang. Menghadapi dua pemimpin zombie … dia percaya bahwa dia masih bisa menang. Jika dia perlu bertarung dengan mereka bertiga, tidak akan ada masalah juga.

Dan itu karena dia memiliki kabut hitam!

Dia diam-diam melepaskan kabut hitam, mengendalikannya dengan pikirannya. Sambil memecah kabut menjadi tiga aliran dan mengirimkannya ke tiga pemimpin zombie, dia bergerak ke arah Lu Tianyi dan Kong Qingming.

"Ke mana zombie-zombie ini membawa kita?"

"Aku tidak tahu … Ini aneh … Mereka tidak memakan kita …"

"Kamu tampak bahagia … Mereka tidak memakan kita sekarang, tetapi mereka akan memakan kita nanti ketika mereka tiba di tempat tujuan. Hehe … Kita benar-benar sial kali ini …"

Lin Qiao mendekati kelompok manusia dan mendengar Lu Tianyi dan Kong Qingying berbicara dengan suara rendah. Mereka telah menjadi dua pria yang tampak menakjubkan. Mereka memiliki luka dan darah di wajah mereka, bersama dengan debu dan kotoran; tapi tetap saja, Lin Qiao bisa tahu betapa tampannya mereka.

Mendengar kata-kata Kong Qingying, Lu Tianyi segera menunjukkan kebencian di matanya. Dengan gigi terkatup, dia berkata, "Sialan! Jika aku bisa kembali hidup-hidup, aku pasti akan menghancurkan Wu Yueyun. Bajingan kotor itu menarik zombie level lima ini kepada kita dan kemudian melarikan diri!"

Kong Qingming memandang ke depan sambil berjalan dan menjawab dengan suara lelah, "Lupakan saja … Apakah kamu pikir kamu bisa kembali hidup-hidup? Kamu bisa memimpikannya sebelum kamu mati …" Matanya lustreless dan wajahnya tanpa ekspresi. Setiap langkah yang dia lakukan membuatnya merasa semakin dekat dengan kematian. Tapi tetap saja, dia tidak mengerti mengapa zombie-zombie ini tidak bergegas menggigit mereka, dan malah membuat mereka berjalan.

Kebencian di mata Lu Tianyi memudar ketika dia mendengar kata-kata Kong Qingying. Kemudian, dia menunduk.

Lin Qiao berbaur dengan kerumunan zombie saat ini. Semua zombie lainnya kotor dan berantakan, tetapi dia cukup bersih. Sebenarnya, dia terlihat sangat berbeda dari zombie lainnya, namun zombie tidak peduli.