[one]

42 9 7
                                    

























bogor , 22/02/15

























Pagi yang cerah untuk memulai hari yang mungkin akan berjalan indah ini, bersantai dan terbebas dari tugas sekolah, hari apalagi kalau bukan minggu.

Salma bergegas kekamar mandi untuk mencuci mukanya. Karena memang dari awal sudah berencana untuk lari pagi, sudah lama dia tidak melakukan aktifitas tersebut.

"bundaaa sabun cuci muka Salma manaaa?" teriak salma kepada bundanya saat dia tak menemukan sabun cuci mukanya.

Merasa pertanyaannya tak dihiraukan akhirnya Salma pun keluar dan turun kebawah untuk menemui bundanya. Sampai dibawah Salma melihat bundanya sedang memasak didapur. Akhirnya Salma pun mendatangi bundanya.

"bunda sabun cuci muka Salma mana?" ucapnya sambil menepuk pundak bundanya.

"Astagfirullah Ama kamu jangan ngangetin bunda dong, kalo bunda jantungan gimana?" ucap bundanya sambil mengusap-usap dadanya.

Salma pun tertawa geli. "tadi Ama udh panggilin bunda, tapi bunda ga bales jawaban Ama bunnn," ucapnya sambil terkekeh.

"mungkin dilaci kamu Ama, bunda kemarin beres-beres kamarmu, mungkin dilaci," jawab bundanya sambil fokus memasak.

"yaaaa okee bunda, Salma keatas dulu," jawab Salma sambil mengecup kilas pipi bundanya, sedangkan bundanya hanya tersenyum melihat tingkah anaknya.

Salma pun menemukan sabun cucinya dan segera mencuci mukanya, selesai mencuci muka Salma langsung kebawah dan memakai sepatunya untuk lari pagi.

"bundaaaa Salma ke taman olahragaaaaa.." teriak Salma agar bundanya tau dan mendengarnya.

Belum memdengar jawaban dari bundanya Salma sudah berjalan keluar dari pekarangan rumahnya.

Pagi yang cerah untuk menikmati hari yang santai, Salma berlari kecil layaknya orang berjogging. Tak lupa Salma menyapa tetangga-tetangganya dengan ramah.

Karena memang dari awal kalian belum kenalan dengan Salma ini, yaudah yukk kenalan.

Salma Rahadi, gadis kelahiran jawa yang tinggal diBogor. Gadis berusia 18 tahun yang sebentar lagi akan lulus dan menjadi mahasiswa. Anak kedua dari Ningsih dan Darmo, orang tua Salma. Waktu berjalan dengan cepat bukan, tak terfikir olehnya akan secepat ini.

Salma sedang melakukan sit up ditaman, untuk meregangkan ototnya agar tidak kaget, karena memang dia sudah lama tidak berolahraga seperti ini. Hari-harinya selalu diisi dengan tugas sekolah, bisa dibilang dia anak yang rajin walau tidak sepintar teman-temannya.

"1.. 2.. 3.. Huhh..." dengusnya, baru sebentar dia sudah merasakan capek, efek sudah lama mungkin?

"istirahat bentar deh," Salma duduk dibangku yang ada ditaman, merogoh celana untuk mengambil handphone nya, namun Salma tak menemukan benda pipih yang sedang dicarinya.

"aku lupa bawa handphone?? Ya udhlah gapapa," Salma meminum air yang ia bawa dari rumah, matahari perlahan mulai naik, Salma memutuskan untuk kembali.

Disaat Salma akan pulang, ia melihat seseorang yang ia kenal, ditaman.

"Uniiiiiii" teriak Salma pada sahabatnya itu.

Merasa ada yang memanggil, akhirnya sang pemilik nama pun menoleh.

"Salma?" ucap Uni sambil mengerutkan alisnya.

you or me ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang