I'm sorry, I need to Rest

10 6 1
                                    

Happy reading

                              O

Sudah 2 minggu Aku di rumah sakit dan Izin tidak mengikuti Mata Kuliah di kampus ku dan juga profesor yang menjenguk ku 1 kali. Dokter sudah memperbolehkan aku pulang.

"kau sudah boleh pulang, dan jangan lupa jaga kesehatan mu. Tangan mu masih belum pulih,Kami akan menunggu mu untuk melakukan operasi pada tangan mu. Aku harap secepatnya.Jika sakit itu selalu kembali, kompres saja dengan air hangat" aku mengukir senyum yang selama ini mungkin ingin sekali dokter serta perawat ku lihat.

"aku akan pulang dengan siapa dok?" Aku bingung mengingat bahwa aku jauh dari keluarga, teman ku hanya hoshi,Rona dan bangtan?menyedihkan..bahkan bangtan tidak pernah menjenguk ku, hanya melalui telfone tapi aku memolak nya.

"kau akan pulang bersama Hoshi,Dia akan kemari sebentar lagi. Pakaian mu sudah di rapihkan oleh suster" aku menganggukan kepala dan tersenyum manis kepada dokter serta suster yang sedang mencabut infusan yang ada di tanganku.

Sakit?tidak begitu, itu tidak semenyakitkan nasib ku :) (fake smile)

Setelah 10 menit aku menunggu Hoshi sambil duduk di pinggiran bangkar rumah sakit. Hoshi datang. Aku menyambutnya dengan gummy and eye smile, cantik? Ya aku sangat cantik.

"Ayo!" aku berdiri dan kami keluar dari rumah sakit dan menuju ke dalam mobil Hoshi

"Kau ingin kemana?" tanya Hoshi

"Jalan² yuk?! Aku bosan di rumah sakit" ucap ku dengan semangat

"baiklah tuan putri" Hoshi tertawa sedangkan pipiku memerah.manahan senyuman yang akan terukir di wajahku. Mengingat perlakuan manis seorang seperti Hoshi yang jarang sekali di perlihatkan.

Kami menuju taman yang tumbuh bunga menambah kesan romantis tapi kami hanya sebatas sahabat.  Yup sekarang sudah musim semi. Bunga bermekaran.sangat indah.

Aku dan hoshi duduk di kursi taman dan pasti dengan jarak yang  lumayan jauh.

"lesha-ya...aku tahu semua nya sekarang!jangan bohongi aku dan Rona mulai sekarang!kami sahabat mu!aku sakit melihat mu seperti ini." hoshi menatap ku dan aku hanya memalingkan wajah ke bawah.menatap sepatu dan bunga yang jatuh ke tanah.

"bukan itu maksudku, hoshi-ya.aku hanya tidak ingin klian khawatir.aku baik-baik saja.maafkan aku..."

"aku maafkan!lain kali gk!" hoshi berdiri dan melangkahkan kaki nya namun aku menghantikan nya

"eh?! Mau kemana?!ninggalin gw di sini sendiri?!Jahat!"

"lebay! Lo mau es krim?gw beliin tapi lu tunggu situ" aku terkejut dengan sikap nya yang aneh!

"lo tau aja gw pengen es krim.rasa strawberry ya!" aku tersenyum melihat sikap manis nya yang seperti yoongi.
Ah shit! Aku mengingat nama itu lagi!...

Tiba² ada yang menepuk pundak ku dengan sedikit kasar?

"aw.." lirihku karna bahu ku yang terluka di tepuk oleh orang yang tiba² saja datang. Awal nya aku kira itu hoshi tapi tidak mungkin. Aku mengangkat kepala dan menoleh kearah seseorang yang menepuk pundak ku.

"ah?...maaf aku tidak sengaja..." -??

"gpp. Eonni?kenapa kau ada di sini? Bagaimana kabarmu? Maafkan aku...." aku menundukan kembali pandangan ku setelah mengetahui bahwa yang datang adalah kekasih min yoongi.

"gk!seharusnya aku yang minta maaf...karna aku tidak hati² saat itu dan yoongi memarahi mu..."

Aku mengangkat kepala dan tersenyum menatap kekasih min yoongi tersebut. "lupakan itu eonni, aku sudah memaafkan kalian semua. Aku mengerti."

Ia memelukku dengan penuh kasih sayang yang sangat tulus."ku mohon kembali lah ke kita...kami sangat merindukan mu... Tanpa mu kita tidak akan pernah bahagia..."

"I'm sorry I need to Rest" aku melepaskan pelukan itu dan menatapnya.

"....ayolah....ku mohon..." ia memohon dan mendudukan dirinya di tanah sambil menangis.

"Kau sangat lembut dan penyayang. Tapi maafkan aku.beri aku waktu sebentar"

Aku membangunkan dirinya yang sedang memohon di depan kaki ku.membuat nya terlihat seperti orang yang sedang merendahkan harga diri nya.

"maaf noona, tapi kau saat ini harus mengerti keadaan! Dan jangan egois!aku mohon!.." hoshi datang membawa 2 buah ice cream strawberry. Berdiri di samping ku dan menghadap kekasih min yoongi itu.

"baiklah...maafkan aku telah mengganggu waktu istirahat mu. Aku pergi dulu, dan jangan lupa selalu kabari aku" kekasih dari min yoongi itu pergi menjauh dari tempat ku berdiri bersama hoshi.

Sebenci-bencinya kita sama seseorang. Jangan pernah lupakan kebikan yang telah di berikan oleh nya dan maafkan ia. Tuhan akan membalas dengan cara nya sendiri.
-Alesha

Difficult - END ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang