Awal pertemuan Shila dan Rama datar datar saja.Shila anak pendatang,dan Rama adalah penghuni lama sekolah yang berbasis swasta itu,walaupun mereka sama sama anak baru.
"Cowo itu namanya siapa sih? Kok perasaan daritadi nempelnya ke cewe cewe mulu?"
"Oh dia.." Siska menunjuk ke arah cowok berperawakan tinggi itu,"Aksa Rama Arata,cowok terpinter yang pernah gue kenal."
Shila cuma mangut mangut,berusaha percaya kalo cowok agak banci itu memang cowok paling pinter disekolahnya.Diq terus menatap cowok itu,sampai akhirnya kedua mata mereka bertemu.
Shit,ngapain juga pake acara tatap-tatapan gini...
"Shil,ayok balik ke kelas."
"Eh iya.."
Cewek itu akhirnya masuk ke kelasnya.Detik itu dia langsung lupa pada pesona seorang Rama,tapi tidak dengan hari hari selanjutnya.