Untuk apa organ tubuhku sempurna jika aku juga bakal mati pada akhirnya. Untuk apa aku hidup sederhana jika pada akhirnya aku juga tidak bisa merasakan kekayaan yang berlimpah ruah. Untuk apa aku hidup menjomblo seumur hidup jika aku bisa berpacaran sepuasnya.
Dan... juga pada akhirnya aku akan pergi meninggalkan dunia ini,
setidaknya....
aku pergi dengan rasa syukur dan dendam yang terbalaskan.
Tokoh 1
"presdir cha.. Saatnya tokoh 1 dan tokoh 2 untuk bersiap-siap ke sekolah! kumohon untuk segera beranjak presdir.. Kita akan terlam-" Perkataan ryuseon terpotong.
"iyaaa... Bisakah kau lebih tenang? Kau ingin tetangga mendengarnya? Dasar anak muda jaman sekarang,, selalu berpikir bahwa orang tua itu tuli." kesal presdir.
"maaf presdir.. Ini percobaan resmi pertama kita, aku hanya mengkhawatirkanmu"
Presdis cha menghela napas.
Iya.. Ini percobaan resmi ku, aku harus berusaha sebaik mungkin.
"ryuseon,, bawa mereka kemari"
"baik presdir"
"DAN-OH!" teriak ki-tae dari belakang dan pergi merangkul dan-oh dengan cepat.
"apasi, lepas! " kesal dan-oh.
"apa-apaan dengan sikapmu ini? " Ki-tae mendekap dan-oh.
"Ingat,, kau itu milikku. Kita kan sudah meresmikannya tadi malam." bisik ki-tae. Dia berhasil membuat dan-oh terdiam seribu kata.
Ki-tae tersenyum dan tertawa.
"HAHAHAHA BERCANDA! tapi.. Kalau dilihat-lihat seperti nya kau tidak marah? Jangan2 kau menerimanya ya? Heum?? Ciuman dadakan itu.. "
"KI-TAE! ITU KECELAKAAAN!" teriak dan-oh malu dan segera berlari masuk ke kelas"
"Hahaha cute" senyum ki-tae.
"eh dan-ohh tunggu!"
Ki-tae pun masuk ke kelas.
Terlihat seperti banyak yang sudah tegang, hahaha ki-tae suka suasana seperti ini.
"hai haii.. Para babi kecil ku,, eh tunggu.. Kemana raja babi kita?" Tanya ki-tae.
Semua murid yang dipanggil "babi-babi kecil" itu pun menunduk.
"hah? Bunuh diri?? hahahaha" ketawa ki-tae.
"haduhh.. Gimana yaa.. Berarti kita harus milih raja babi baru ni. Siapa yaaa?? "
"ki-tae.. Kenapa tidak kau saja?" Tanya seseorang.
Ki-tae menghadap orang tersebut dan tersenyum sinis.
"bominnnn... " panggil ki-tae dangan sedikit berirama.
"Ingat! Kalau di sekolah aku berbeda dengan di rumah. Kau bisa saja ku beri gelar raja babi mulai detik ini"
"silahkan saja"
Ki-tae tertawa terbahak-bahak.
"haduh sepupu kesayangan ku. Baiklah! Menembus kesalahan ku.. Akan ku beri gelar ini kepada siswa baru yang akan duduk di meja raja babi nanti, sekalian aku akan memberi gelar baru yaitu... RATU BABI! HAHAHAHAHA" ki-tae tertawa lepas sambil menunjuk-nunjuk siswi-siswi yang bakal menjadi kandidat2 baru.
"dan-oh, kau tidak risih dengan dia?" Tanya min-ah.
"siapa yang tidak risih! Aku berusaha tenang agar tidak mendapat masalah" bisik dan-oh.
"pak guru datang, kembali ke tempat masing2"
Pak kim datang membawa seorang murid lelaki baru, membuat semua orang takjub selaligus merasa kasihan.
Bagaimana tidak? Dia sangat tampan, postur badannya sangat bagus,
hanya saja,, dia mungkin akan menjadi "raja babi" selanjutnya ki-tae.
"karna di kelas kita, ada murid bodoh yang mengakhiri hidup nya,, maka ada tersisa satu bangku kosong yang akan diisi oleh murid pindahan ini. baik, silahkan murid baru perkenalkan diri"
Seluruh murid beserta Ki-tae mulai menyimak dengan seksama.
Cha siwook,,, lakukanlah dengan benar! Fokus!
"hai semua.. Perkenalkan Namaku...
Park jeongwoo"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan aku.. Adalah tokoh 1.
Ini projek ke 10000 aku 😭😭. Doain ini berlanjut yaa.. Jangan kayak projek2 yang lama, berdebu.
