Emperors of Idol || Ensemble Stars×IDOLiSH7-[SLOW UP]

1

Note: saat ini Riku berusia 8 tahun
Rinne berusia 10 tahun dan Hiiro berusia 6 tahun

______________________________________

"Riku, Riku tunggu disini ya Tenn-nii pergi ambil obat untuk Riku sebentar ya"ucap Tenn mengelus lembut kepala Riku yang sedang tersenyum lebar

" Ha'i Riku tunggu Tenn-nii...cepat cepatlah pulang ya...Tenn-nii "ucap Riku tersenyum lebar

" Ok...sayonara Riku"bisik Tenn di akhir berlari menjauh dari Riku

"Aku tahu kalau kau akan pergi meninggalkan aku Tenn-nii...kau tak bisa membodohi ku dengan berakting baik"gumam Riku menatap datar dan kosong ke depan

" Tou-san Kaa-san kemana Tenn-nii??"tanya Riku menatap penuh tanda tanya

"Tenn...sudah pergi...dia pergi dengan lelaki lain"ucap sang ibu menatap pintu yang masih tampak cahaya dari mobil.

Segera Riku berlari keluar rumah untuk melihat kepergian Tenn bersama lelaki yang dimata Riku seperti mayat hidup
" Nahkan benar apa yang aku kata...semua yang kau ucapkan hanyalah janji manis yang kosong. Kau...penipu paling kejam di dunia ini Nanase Tenn"gumam Riku sebelum dikejutkan dengan suara pintu ditutup dan melihat orang tuanya keluar dengan membawa kertas

"Tou-san Kaa-san?"panggil Riku

" Riku ayuh kita ke pantai untuk menenangkan hati mu...kami tahu kamu sedang bersedih karena Tenn meninggalkan kita"ucap sang ibu memimpin tangan Riku diikuti sang ayah di belakang

Saat sampai di pantai, mata Riku tidak dapat lepas dari pemandangan indah pantai saat di malam hari hingga tanpa dia sedari tangan yang memegangnya perlahan terlepas hingga saat Riku melihat ke belakang yang dia lihat hanyalah dirinya. "Ternyata ini rencana kalian...Tou-san...Kaa-san"gumam Riku tersenyum sedih

🍂🍂🍂

"Hiiro cepat Tou-chan dan Kaa-chan sudah menunggu"teriak Rinne yang berada di luar rumah di sebelah orang tuanya

" Iya Nii-sann"teriak kembali Hiiro berlari keluar rumah

"Kenapa lama sekali hmm Hiiro sayang?"tanya Shiori mengelus surai merah Hiiro dengan penuh kasih sayang

"Hihihihi~"hanya cengiran lebar Hiiro tampilkan sebagai balasan

" Yoshhh anak-anak dan istri tercinta ayah ayuh kita ke berangkat sekaranggg"ucap Arima bersemangat seperti remaja sedangkan dia sudah berusia 29 tahun

"Hah...sayang kamu terlalu bersemangat"ucap Shiori terkekeh kecil dengan sifat suaminya

" Ayah jangan bikin malu"ucap Rinne dengan cengiran lebar

"Sudah sudah...ayuh segera berangkat dari tadi lagi kita masih berdiri di tempat yang sama"ucap Arima berjalan menuju mobilnya diikuti Shiori, Rinne dan Hiiro

Saat dalam perjalanan ke suatu tempat,  mata Shiori tak sengaja melihat ke arah taman bermain yang terlihat sosok anak kecil berusia 8 tahun berada di bangku taman. Tanpa berfikir panjang Shiori berjalan ke arah sosok itu dengan langkah cemas kerana insting ibunya berkata kalau anak itu di buang keluarga nya dan walau apapun yang terjadi dia harus menjaga dan melindungi anak itu kerana dia merasakan perasaan rindu dan sedih saat melihat anak itu, diikuti Amagi yang lain segera mengikuti langkah Shiori