4

0 0 0
                                    

"nar lo punya pacar?"pertanyaan vino yang begitu mendadak membuat nara terkejut,"belum kak hehe"nara menjawab dengan canggung"yuk turun udh sampe yang muliaa"varo kesal karna mobil ini sudah masuk ke perkarangan rumah naya sekitar 5 menit yang lalu "makasih babu"balas vino
"ayang vino ko gitucih?"egan memajukan bibir nya,
"pada mau masuk gak?"naya berteriak dari dalam rumah
"iye"
"nar,lo pinjem aja dulu baju gue,kayanya lo gerah bgt pake baju itu"naya menawarkan  untuk meminjam baju untuk nara pakai
"hah?gausah nay gue bawa kaos cadangan kok,td gue rencananya mau ngemall habis pulsek"varo dan vino menduduki sofa di samping nara "yaudah yuk gue temenin"ucap naya sambil menarik tangan nara,mereka berjalan menuju kamar naya,sesampainya di depan kamar naya,ada satu kamar disamping nya,nara rasa itu kamar kenan karna aroma parfume nya sama"yaudah yuk masuk"
"AKHHHHH"
"HEEEEHHH"
dua gadis ini teriak terkejut,ada lelaki menggunakan kaos putih dan celana basket sedang tertidur dikasur naya
"apansi,gue mau tidur aja lo berisik bgt nay"
ucap santai kenan
"KELUAR GA LO?!,NARA MAU GANTI BAJU"
naya memarahi sambil memukul mukul badan kenan
"aduh aduh iya iya"ucap kenan berdiri sambil menatap nara,kagum.sangat kagum dengan keindahan dan damai didalam mata nara
kenan berdiri disamping nara dan meninggal kan kamar itu "yaudah cepet ganti baju"ucap naya "ahh iyaa"

skip di ruang tamu

"sadar gasih si nara ctk bgt?"ucap varo dan diangguki oleh egan,dayat dan vino,kenan?masi sibuk dengan stik ps nya,"trus udh gt dia ramah bgt lagi"tambah dayat"ga cuman itu anjrt senyum nya ctk bgtt"egan tak kalah,"selera musik nya juga bgus"timpal vino
"udh deh gausa ngomongin dia"ucap kenan yg merasa terganggu dengan pembicaraan teman teman nya tersebut.
langkah kaki naya dan nara terdengar
"kita ngerjain dimana?"ucar nara bertanya
"di dekat gazebo aja mau?"jawab naya
"terserah sih,dimana enak nya aja"
"heh kalian ngerjain disini aja,biar kita bantuin"ajak egan,entah mengapa mereka sangat ingin membantu,"gimana?"tanya naya ke nara,nara tak tau harus menjawab apa sebenarnya dia tidak mau karna sangat canggung dengan kenan,namun disana ada teman teman kenan yg lucu,itu akan membuat mereka berdua enjoy mengerjakan tugas nya
"terserah lo aja nay"ucap nara sambil tersenyum dan dibalas anggukan oleh naya,saat nara tersenyum tadi sebenarnya ada yg memperhatikan senyuman nara siapa lagi kalau bukan kenan,kenan suka senyum nara,cantik..

"jadi gini kak tugas nya..."
akhirnya tugas mereka selesai dengan cepat karna dibantu oleh teman teman kenan
"wah makasih loh guys udh bantuinnn"ucap naya sambil tersenyum
"iya kak makasih yaa"ucap nara dan tak lupa senyuman nya
"ADUHHH"teriak varo sambil memegang dada nya
"ehh knpaa?!"panik semua orang orang di ruang tamu
"senyum nara anjrt gilaaa demege nyaaa"dibalas pukulan dengan egan dan dayat yang lain tertawa kecuali kenan tentu saja,dia hanya memperhatikan tv
"hmm nay gue pamit dulu ya,ayah gue udh di depan"ucap nara
"yah kok cepet bgt?"naya sedih,baru 15 menit yg lalu meraka selesai mengerjakan tugas nara sudah di jemput
"heheh pamit yaaa"sebenarnya nara ingin menyalami satu satu teman teman kenan karna mereka lebih tua,cuman dia mengurungkan niat tersebut
"dahh semua,pulang dulu yaa"ucap nara dan meninggalkan rumah kenan dan naya

skip sampai dirumah

"huhhh cape banget"ucap nara sambil merebahkan badan nya di kasur yang bernuansa pink namun mata nara kembali terbuka dia teringat dengan seseorang yaitu kenan..kenapa kenan tak mau berbicara dengan nya?dan selalu menatap nya dengan intens?apakan kenan membencinya?yaaa kebiasaan nara kembali terulang,dia sangat memikirkan pendapat orang lain,namun dia berfikil kembali "tapi dia ganteng.."nara langsung menutup mulutnya "heh nara apaansih!!"gerutu nara ke diri nya sendiri
akhirnya setalah berfikit cukup lama nara tertidur

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"huaaamm..jam brp nih?"dia melihat jam dan jam menunjukan masih jam 6 dia bersiap siap untuk ke sekolah ini hari ke 7 dia bersekolah di sekolah baru nya,tidak ada yg berbeda masih sama,

ting...
notifikasi masuk ke hp nara

naynay🥸

|lo dmana?
|mau bareng gue gak?
                                                                   di rumah|
                               gak ush deh,gue bareng ayah|
|udh sama gue aja
|otw

ya begitulah naya,dia belakangan ini sering mengajak nara pulang dan berangkat bersama mereka,tiba tiba mobil naya tiba di depan rumah nara,nara pamit ke bunda dan ayahnya lalu bergegas menuju mobil naya
"loh kok-"ucapan nara terpotong "knp?"tanya kenan dengan muka sok datar nya padahal dia ingin tertawa melihat reaksi nara,nara terkejut kenapa ada kenan?nara ingin memarahi naya karna sudah menipunya"hehehe"tawa naya,sungguh tatapan nara tak bisa diartikan
selama di perjalan nara hanya diam dan melihat jalan dan langit

sampai disekolah dengan selamat,nara sebenarnya takut dengan kenan karna tatapan nya sangat dingin memikirkan tatapan kenan nara bergidik ngeri,"kenapa?"tanya nay ke nara,"heh gapapa ko yuk masuk kelas"nara langsung menarik tangan naya"iyeeeah lo panikan bgt siiiik"

kenan dkk
"yat,tugas nya udh lo kumpulin?"tanya varo yang ingin sedikit sombong karna tugas nya sudah di selesai kan oleh adek kelasa yang menyukainha
"udah donggg tinggal punya lo yg belum,pasti lo belum bikin kann?"tanya dayat
"yeee sepele ni ni udh selesai aa varo"
"eh ntar pulsek gue sm nara mau main,pada ikutan ga lo?"ucap vino,muka kenan berubah menjadi sedikit marah,sejak kapan vino dan nara dekat?ada rasa tidak suka di hati kenan
"gue ikut"kata kenan,dan teman"nya terkejut
"HAH SUMPAH?!?KAYA NYA KESELEK CICAK SIH NI KENA-"varo teriak dan mulut nya tertutup karna disunpel egan dengan bakwan "brisik anjg"
"okey nan ntar pake mobil lo aja,naya juga ikut"
"iyah"
"kita kita juga gamau tinggal dong,kita ikut"
"okeyy"ucap vino

skip pulang sekolah

"ulangan bangsat,sakit ni pala gue"ucap abdul dikelas dan ditertawai oleh teman"yang lain
keadaan nara sekarang adalah dia mempunyai teman yang banyak dan banyak orng lelaki yang meminta id line nya
"abdul,bantuin nara bentar dongg"ucap nara meminta tolong dengan abdul
"ada apa neng?"
"dul lo sm gue disuruh anterin tugas ini ke ruang guru mau gak?"nara sedikit senyum agar   abdul mau membantunya
"iya mau,yuk gue bantuin"abdul manis.seperti gula aren
nara dan abdul jalan berdampingan menuju ruang guru dan melewati satu geng yang nara kenal siapa lgi kalau bukan kenan dkk,
"kak"sapa nara kepada mereka yang sedang duduk disana
"hai nar"vino,varo,egan dan dayat membalas sapaan itu,kecuali kenan,kenan melihat abdul yang begitu dekat dengan nara,kenan berjalan menuju abdul dan nara,mereka semua disana terkejut,"kenapa kak?"tanya abdul ke kenan yang masih melihat abdul dengan sinis
"mau kemna lo dul?"ucap kenan
"anterin tugas ke ruang guru,kenaapa?"
"oh okey"ucap kenan lalu membiarkan mereka jalan
"gue rasa kenan naksir nara deh"ucap varo dan diangguki oleh vino
"iya kayanya"ucap kenan,dan seluruh teman"nya terkejut
"serius nan?ko bisa?"ucap egan
"dia mirip mama"ucap kenan
"EH IYA BENER DIA MIRIP MAMA NAN!!,sifat nya juga ko gue ga nyadar ya?"vino juga baru menyadari nya

"heh cepetan katanya mau main"ucap naya yang teriak diujung lorong
"iyaaiyaa nara nya mana?"ucap varo
"tuh"ditunjuknya nara yang sedang menaiki tangga
senyuman itu,iya senyuman terbaik nara
"NARA!"varo meneriaki nama nara
"iyaa?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 23, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

you make some butterflies in my stomach Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang