Club Malam

5.9K 489 8
                                    

Disebuah club malam yang banyak disingahi anak muda berdompet tebal, serta sugar dady pencari kenikmatan. Disinilah awal mula sebuah kesalahan besar terjadi dan awal mula cerita baru sedikit demi sedikit terbentuk.

"Selamat malam tuan kang" Sapa seorang pelayan club kepada salah satu pengunjung disana, dengan gaya berkarismatik, rambut klimis, serta tak luput aksesoris mahal yang menonjol.

Pria itu memasuki ruangan yang sudah ia pesan dan disediakan sang pelayan. Terdapat satu pria berpakaian terbuka, bahkan terlihat sangat seksi menurut laki-laki itu. Tapi ia terlihat menekuk wajahnya dilipatan tangannya.

(Kaya gini lah ya kira-kira)

Ahh apakah dia ketakutan?, pria yang manis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ahh apakah dia ketakutan?, pria yang manis

"Selamat menikmati malam yang indah tuan kang, saya permisi" Ucap pelayan itu kurang ajar

"Ah ini sedikit tip untukmu, kau berkerja sangat baik" Laki-laki itu memberikan beberapa lembar won yang menurutnya ini cukup untuk makan dalam waktu sebulan bagi seorang pelayan.
"Terimakasih"

Pelayan itu pergi dan meninggalkan laki-laki ini bersama pria yang terlihat sangat ketakutan.

"Hei pria manis berhentilah menangis, aku tak akan melakukan nya secara langsung. Kemarilah temani aku minum" Ucap nya dengan suara yang membuat bulu kuduk pemuda itu merinding.

Pemuda manis itu tak bergeming sedikit pun, ia sangat takut. Bahkan ia tak percaya dengan ucapan laki-laki brengsek itu.

"Hei aku bilang kemari manis"

Pemuda manis itu turun dari kasurnya, dengan mata dan hidung yang merah akibat menangis tadi.
Laki-laki yang tersangka telah menyewa nya tersebut menarik lengan sang pemuda manis agar duduk di pangkuannya.

Perlakuan tersebut sontak membuatnya terkejut, ia mulai takut jika laki-laki ini akan melakukan hal yang tidak diinginkan.

Laki-laki itu menuangkan alkohol kedalam dua gelas yang sudah disediakan, lalu..

"Minum lah cantik, aku telah membayar minuman ini dan aku tidak mau membuat hal ini menjadi mubazir"

Pemuda itu masih diam, dan tentu saja menuruti apa yang diperintahkan laki-laki di hadapannya.

"Bagus" Ucapnya seraya membelai surai rambut simanis

"Siapa namamu? " Ucap sang dominan dengan mengendus pelan leher sang sub, yang di endus berusaha mati-matian menahan desahannya.

"C-choi beomgyu" Ucapnya terbata-bata

"Ahh baiklah choi, aku telah membayar mu dan aku sangat membenci kata 'mubazir' makan dari itu kau harus membayarnya" Jelas sangat laki-laki bersurai blonde itu.

"M-maksudmu?" Tanya pemuda manis yang masih dalam pangkuan sang dominan

"Apa kau masih tidak mengerti choi? Aku telah membayar mu malam ini, maka dari itu layanin aku sampai aku puas"

MR.KANG | taegyu [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang