Reincarnated In Isekai Worlds (Slow Update)

Kekacauan dan meninggalkan kerajaan

Setelah kekacauan yang di sebabkan putri bangsawan kelius allicia yang menjadi cemoohan berdiri dengan tenang dan memiliki rencana di benaknya

'Eheheh akhirnya rencanaku akan sukses'
"Ah aku sudah muak alex kau urus dia dan malam ini aku akan pergi dari sini"
"Tunggu allicia jangan pergi"
"Diam anakku hampir jadi korban apa alasanku untuk tinggal"
"Ufufu ya pergi kau seharusnya tidak di sini"
"Ya nona yang licik aku akan pergi dan nikmati lah alexmu"
"Tunggu aku tak mencintainya aku hanya mencintai dirimu allicia tolong jangan pergi dari istana"
"Tolong tenangkan dirimu allicia ini salah kami, kami tak menyangka bahwa akan menjadi seperri ini"
"Tidak bukan salah kalian aku akan pergi aku tak mau ada kejadian yang hampir merenggut putriku terulang lagi"
"Tapi bagaimana dengan pertunangan kalian"
"Aku tak peduli lagi"

Setelah itu allicia pergi meninggalkan pesta untuk mengambil barang-barangnya bersama alice dan kedua pelayannya

"Ini semua adalah salahmu"
"Kenapa aku bukan kah aku sudah menyataka kejujuran yang di tutupi wanita itu"
"Tak ada yang di tutupi dari kami seluruh istana tau tunanganku memiliki seorang anak dan apa yang di tutupi beri tau aku maria"
"A aa aku.."
"Apa kau tak bisa menjawab hah prajurit"
"Ya pangeran"
"Tangkap dia dan semua keluarga bangsawan kelius ke penjara bawah tanah"
"Baik pangeran ayo kau"
"Tunggu prajurit dan alex apa kau berencana memicu pemberontakan di kerajaan ini ayah tau kau mencintainya tapi tolong pikirkan dengan jernih apa keputusanmu"
"Aku tidak tau aku akan menyusul allicia"

Setelah kepergian alex untuk menyusul allicia suasana aula yang semula ramai menjadi hening akibat kejadian ini dan sang raja merasa dia bersalah tentang semua ini

"Prajurit tolong lepaskan dan lupakan perintah alex"
"Baik yang mulia"
"Aku akan menyusul alex dan allicia"
"Ya tolong yakinkan allicia untuk tetap tinggal"
"Baiklah akan ku usahakan"
"Maria apa alasanmu untuk melakukan ini seperti yang alex bicarakan seluruh istana mengetahui bahwa wanita yang di bawa alex memiliki seorang putri dan aku sudah menganggap dia sebagai cucuku sendiri"
"Aku mencintai alex yang mulia dan aku tak rela dia bersanding dengan wanita lain"
"Tapi kau tau kan alex seperti apa"
"Hamba tau yang mulia tetapi aku sangat tak rela"
"Dengarkan mungkin hari ini aku menyelamatkanmu tapi aku tak tau apakah kedepan nya aku bisa menyelamatkanmu kau tau alex akan melindungi orang-orang yang dia sayang terutama dengan keluarganya"
"Tapi yang mulia aku melakukan ini demi alex"
"Kau hanya menyakiti alex sudah kau pergi dan jangan melakukan ini lagi mengerti"
"Baik yang mulia"
'Awas saja aku akan melakukan apapun untuk melenyapkanmu'

Setelah kejadian itu pesta akhirnya berhenti dan semua tamu pun pergi meninggalkan aula pesta dan alex yang mengejar allicia ke kamarnya melihat allicia yang duduk di tempat tidur nya sambil membereskan barang-barangnya dan alex pun memeluk allicia dari belakang

"Tolong jangan pergi aku tak mau kehilangan mu"
Allicia melepaskan pelukan alex dan berbalik sambil tersenyum kepada alex
"Maaf alex aku tak mau kejadian ini terulang kau tau aku hanya memiliki alice di hidupku sebslum bertemu dengan kalian semua aku akan menukarkan apa pun untuk alice meskipun kebahagiaan ku sendiri, kau tau alex aku juga mencintaimu tapi demi alice aku akan pergi dari istana asal kamu tau aku akn selalu mencintaimu apapun yang terjadi"

Sang ratu yang mendengar ini merasakan sakit dalam hatinya karna dia juga seorang ibu yang akan melindungi anak-anaknya dengan segala yang di miliki nya dan mendengar perkataan allicia membuat dirinya merasakan bersalah

"Allicia tolong jangan pergi ini salah ibu seharusnya ibu tidak memaksa kamu untuk muncul di pesta"
"Tidak papa ibunda aku tau aku hanya rakyat jelata aku seharusnya menolak untuk ikut ke ibu kota dan meninggalkan kehidupanku yang damai di kota ainvile meskipun aku harus menjadi petualang"
"Tidak sayang jangan berbicara seperti itu"
"Itulah kenyataan nya ibunda"
"Tidak allicia kumohon jangan pergi"
"Maaf alex tapi ini sudah menjadi keputusanku mulai hari ini aku bukan tunanganmu lagi alex"
"Tapi bukan kah kau mencintaiku"
"Memang tapi kalau keselamatan alice di pertaruhkan maka aku aka menyerah dan alex dengarkan meskipun kita tak bersama tolong untuk menikah dengan wanita lain ini permintaan ku yang terakhir"
"Tidak aku tak akan menikah dengan orang lain"
"Maaf alex kau harus 'hipnosis'"

Setelah mendapatkan hipnosis dari allicia alex pun tertidur dalam pelukanya saat ibunya melihat itu dia tak tau harus berbuat apa

"Ibunda maaf meskipun kehadiran ku hanya sebentar aku menganggapmu ibuku sendiri jadi tolong jaga alex dan putri laura aku tak ingin mereka mencariku lagi"
"Baiklah kalau itu adalah keputusan mu tapi kamu mau pergi kemana"
"Mungkin kerajaan lain aku akan hidup damai bersama alice dan kedua pelayanku"
"Baiklah berhati-hati saat di kerajaan lain aku menyayangimu allicia"
"Aku juga menyayangimu ibunda"

Setelah perpisahan itu allicia pun langsung pergi bersama kedua pelayan nya menggunakan gate agar tidak di ketahui orang lain kemana dia pergi

"Nona apa kau baik-baik saja"
"Aku baik-baik saja rein ayo kita pergi ke kerajaan yang jauh"
"Ya nona kami akan selalu mengikutimu kemanapun kau pergi"
"Ufufufu terima kasih dan ayo kerumah aku akan mengeluarkannya dulu"

Setelah allicia mengeluarkan rumah lalu mereka masuk dan berbicara apa yang akan mereka lakukan setelah sampai di kerajaan lain

"Rein lifa aku berencana untuk mengganti namaku di kerajaan lain supaya alex tidak tau aku di mana"
"Tapi nona apakah tidak ada masalah jika nona mengganti nama"
"Tidak mungkin masalahnya hanya di kartu guild setelah kita sampai di kota ainvile aku akan mengganti nama"
"Baiklah nona kami tak mempermasalahkan nya tapi nama baru nona apa"
"Shirayukihime"
"Shirayukihime seperti nama di kekaisaran timur kan lifa"
"Ya kekaisaran yamato"
"Eh apa ada?"
"Apakah nona tidak tau"
"Aku baru mendengarnya hari ini baiklah sekarang kita akan pergi kekaisaran yamato"
"Baik/baik desu~"