"Arga bisa anter aku ke gramed gak?."
"Gak bisa,Gue mau nganter Dissa."
-------------------------------------------------------
"Arga kita jadikan jalan-jalan?."
"Gue harus jagain Dissa dia lagi sakit."
...
(FOLLOW DULU SEBELUM BACA) jangan lupa vote di pojok kiri bawah ya⭐ Happy reading✨ ****
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Arga bisa anter aku ke gramed ga?"
"Gabisa,aku juga mau anter Dissa ke gramed"
"Kenapa gak barengan aja?"
"Dissa gamau sama orang lain katanya"
"Ohh yaudah kalo gitu aku sama Rivo aja"
"Jangan sama Rivo,Tasya!.Sendirian aja kenapasih?Gabisa?"Bentak Arga.Tasya bukanNya gabisa sendiri tapi ini udah sore biasaNya angkutan umum udah gak ada,sedangkan tadi dirinya minta anter Arga tapi dia malah mau anter Dissa-Sahabat Arga.
"Kan udah sore Arga apalagi entar pulangNya malem pasti udah gak ada angkutan umum"Jawab Tasya sambil menunduk.Perlu kalian ketahui Rivo itu bukan Sahabat Tasya tapi cuka temen biasa.Dan jika kalian tanya kenapa Tasya gak minta ditemenin sama Reza(Sahabat Tasya)Atau engga sama Violet (Sahabat Tasya)?JawabanNya karna Tasya gak mau ngerepotin mereka apalagi ini udah sore pasti mereka lagi istirahat.
"Yaudah ke gramedNya entar malem aja gue jemput,sekarang gue mau nganter Dissa dulu"
"Yaudah kalo gitu aku pulang dulu,jangan lupa nanti malem Arga"ucap Tasya,setelah itu dia melenggang pergi dari parkiran menuju halte buat nunggu Angkutan umum.
Sedangkan di parkiran masih ada Arga yang setia menunggu Dissa (Sahabat Arga)Yang masih kelas katanya lagi ada piket.
****
"Huffff....beres juga piketNya"Ucap cewe yang menggunakan seragam SMA sambil menepuk-nepuk tanganNya agar bersih darii debu.Dan keluar kelas menuju paskiran karna ada janji sama sahabatNya buat pergi ke Gramed.
Setelah sampe parkiran dia melihat cowo yang sedang bersandar di Kap mobil,dia pun menghampiri dan langsung memelukNya.
"Haii kamu udah lama nungguNya?"Tanya si cewe.
"Engga kok tenang aja"Ucap si cowo yang tiada lain adalah Arga,sambil membalas pelukan si cewe yang ternyata adalah Dissa yang sedari tadi dia tunggu.
"Maaf ya ....tadi aku piketnya sendiri gak ada yang bantuin semuanya pada pulang jadi aku lama"cerita Dissa sambil melepaskan pelukanNya dan menunduk.Dan sialNya itu malah membuat Arga gemas sendiri dengan tingkah sahabatNya.
"Utututu pasti cape yah"Ucap Arga sambil menarik kedua pipi Dissa.
"Iihhh sakit Argaaaa..."Rengek Dissa tapi tak urung di dalam hatiNya ia menjerit senang karna di perlakukan seperti itu.
"Aduh maaf ya,yaudah ayo katanya mereka mau ke Gramed"
"Ayo tapi pulangNya beli makan Ya"
"Iya iya bawel banget siii"balas Arga sambil mengacak rambut Dissa,dan mereka pun masuk ke dalam mobil dan melenggang meninggalkan area parkiran sekolah.
Tanpa mereka sadari ada seseorang di balik mobil lainNya yang memfoto dan merekam interaksi mereka.
"Tasya...lo orang baik gak pantes bersanding sama cowo brengsek kaya dia"gumam pria yang sedari tadi melihat interaksi keduaNya
****
Seorang gadis dengan mengenakan pakaian putih abu dengan tas yang di pegang di tanganNya dan rambut yang sudah lepek serta wajah yang terlihat lelah,Masuk kedalam rumah dengan 2 lantai dan betapa kagetNya dia saat melihat orang yang beberapa hari ini ia rindukan sedang duduk di atas sofa.
"Huuuaaaaaa Abaaaaannngggg"teriak gadis itu sambil berlali dan berhambur kepelukan abangNya.
Ya gadis itu adalah Tasya,bertapa rindunya dia kepada sang abang yang beberapa hari ini ga pulang karna pergi keluar negri untuk bertemu fatner kerjanya.Perlu kalian ketahui bahwa Tasya hanya tinggal bersama sang abang dari dia kls 3 smp,karna kedua orang tuaNya telah meninggal saat kecelakaan pesawat dan hal itu membuat abangNya Tasya menjadi penerus perusaan keluarga.Dan karena hal itu awalNya Tasya mengalami gangguan mental karna kehilangan 2 sosok yang berharga dalam hidupNya.Tapi setelah beberapa bulan menjalani terapi dan di temani olen sang abang akhirnya Tasya bisa kembali normal dan udah bisa mengikhlaskan kepergian kedua orang tuanya.Tidak jauh beda dengan Kenzo (Kakak Tasya) diapun sebenarnya sedih,tertekan,karna kepergian kedua orang tuanya tapi dia berusaha kuat supaya dia bisa jadi penguat sang adik yang saat itu mengalami gangguan mental.Dan ia berjanji akan selalu membahagiakan Tasya bagaimanapun dan apapun caraNya.
"Abang kapan pulang dari LA?Kenapa gak kasih tau Aca"Tanya Tasya dalam pelukan Kenzo.Ya Aca itu panggilan sayang dari kenzo buat Tasya.Kenzo yang mendengar perkataan adikNya terkekeh geli tapi tak urung dia membalas pelukan Sang Adik.
"Abang baru aja pulang.karna abang mau kasih surprise buat Aca"Jawab Kenzo sambil mengelus surai Tasya
Abang janji akan selalu ada buat Aca,Akan ngejagain Aca bagaimnapun caraNya dan apapun taruhanNya,Batin Kenzo.
"Iihhh abang mah ga asik ahh masa pulang gak kasih tau Aca dulu"Ucap Tasya sambil melepaskan pelukanNya dan bersedekap dada san mengerucutkan bibirnya seolah-olah dia sedang marah.Dan hal itu membuat Kenzo tidak tahan untuk mengunyel-unyel pipi sang adik.
"Kok marah sih sama abang,yaudah gimna kalo sekarang kita pergi beli es cream yang banyak"
Hal itu sukses membuat Tasya mengembangkan senyumNya.
"Oke bntar Aca ganti baju dulu"
Mungpung masih sore,kan kalo malem mau ke Gramed bareng Arga.BatinTasya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
