❣️Part 1❣️

6 1 0
                                    


Di terik, panas mata hari ada seorng Gadis yang sedang mendorong sepeda karna banya kempes

      "Uh panasnya terik banget  mana bannya kempes lagi".ucap seorang Gadis

    ia terus saja mendorong sepedanya

   "Bos bagai mana tanahnya bagus? kan".ucap seorang pada bosnya

  "lumaya bagus".

  "Bos apa yang kw inzak? ".Ucap jiko anak buahnya

     Merka pun belari sekuat tenaga mereka sangat ketakutan

   Dania yang mendengar suara itu merasa penasaran ia melihat seorang sedang, belari entah kerna apa?ia pun tak tau tiba-tiba orang itu melintas di hadapannya dan orang.itu pun  menarik sepedanya terjadi lah aksi tari-tarikan 

   "Eh apa?yang om lakukan ini sepeda aku

   "Aku cuma pinjem

    Merka pun saling tarikan

   "Om balikin sepedanya

   Dania pun megejar orang itu ia igin mengambil sepedanya tapi mendengar ada suara di belakangnya ia igin menoleh kebelakang alang.kah terkejutannya ia melihat seekor anjing  yang sedang megejar salah,satu temanny seseorang yang tadi, dan Dania pun ikut belari bahkan mendahului orang tersebut

   Seorang itu mulai menjatuhi sepeda tersebut dan mulai belari lagi

  
  Seklif ****

Mereka pun ahirnya manjat tembok dan Anjing tersebut masih menungu di bawah 11 menit berlalu kini anjing itu telah pergi

    "Alahamdulilah anjing itu udang pergi"ucap Dania

   "Om gapain masih di situ mau bermalam di sana"ledek Dania Dania

   "Jiko buruang turun dan cari kan tanga

    "Apa? bos engak berani bos tingi banget

     "Eh cewek cariin tanga dong.

     "Tingal turun aja kok Om tingi aja pohon manga di depan rumah ku

   "Om masih muda gini di bilang om pangil Arian".ucapnya panjang kali lebar

"Eh jagan pergi dulu eh ",pangil Arian.

Dania pun pergi meningalkn merka berdua

  Jiko masih saja memegang tembok tersebut karna ia  takut akan jatuh

   "Jiko coba kau telpon salah satunya agar ia bisa memabantu kita

   "Bos saya tidak berani melepas kan pegangan saya Bos saya takut jatuh,

   " Ia juga merka, tidak bisa melepas kan pegagan tangan mereka

Di sisi, lain Dania sedang mencari tangga Dania tidak munkin meningalkan mereka yang sedang kesulitan Dania pun. Medapat tanga bambu ia segera megambilnya dan. Membawanya

      "Teryta aku kuat, yah "ucap Dania dalam hati

Dania pun meyandar kan tanga ke diding

   "Om buruan turun mau bermalam disana
  

   Tampa aba-aba jiko mulai turun dan menijak anak tanga ia telah sampai di tanah

   "Bos turun aja Aku aja engak  kenpa-kenpa bos

Dan seketika Arian pun turun dan ia  menijat satu tanga seketika ada seorang yang berteriak Dania dan jiko pun melepas kan pengangannya dan seketika. Arian megijak tanga ke tinga tiba-tiba saja anak tanga tersebut patah Arian. Pun terjatuh , dan kata- kata terahir keluar di dalam mulut Arian.

      "Jiko.......Gajih kamu saya potong

🍃🍃🍃

LOVE YOU OmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang