8. Home 2

144 15 0
                                    

Elmeira terbangun dari tidurnya dan langsung menuju ke ruang tengah. Di sana ada Bohyuk yang sedang menonton televisi dengan santai di atas sofa. El mendekati sang paman dan tertidur di pahanya.

"Aigoo.. gadis kecil ini sudah bangun, hm?" seru Bohyuk mengelus rambut El,

"Samcheon, where is appa?" tanya El sambil mengucek matanya,

"Appa mu sedang olahraga sore. Sebentar lagi mungkin kembali," jawab Bohyuk. 

Benar saja, tak lama kemudian setelah Bohyuk berkata seperti itu suara pintu rumah terbuka dan menampilkan Wonwoo yang sudah bermandikan keringat.

"Appa!" seru El saat melihat Wonwoo,

"Sudah bangun? Bagaimana tidurnya? Apa putri cantik appa bermimpi sesuatu?" ujar Wonwoo duduk di lantai dengan sofa sebagai senderannya,

"No," balas El,

"Appa, i want," pinta El yang melihat Wonwoo meminum jus,

"Sedikit saja ya.. Appa haus sekali," ujar Wonwoo. El menganggukkan kepalanya, kemudian Wonwoo memberikan jusnya.

"Hyung, minggu depan aku akan ke Korea," ucap Bohyuk,

"Kkamjagi? Wae? Ada pekerjaan?" tanya Wonwoo,

"Hm," jawab Bohyuk,

"Sampai kapan?" tanya Wonwoo,

"Tiga minggu," jawab Bohyuk,

"Woah.. lama juga. Apa tidak bisa di percepat? Kau tahukan aku.. ekhm," ucap Wonwoo sambil memberi sinyal bahwa ia juga sebentar lagi harus kembali ke Korea,

"Arra. Tapi mau bagaimana lagi? Aku ada tugas di sana," balas Bohyuk,

"Arraseo, nanti kita bicarakan lagi dengan eomma dan appa," ucap Wonwoo.

Wonwoo kembali meminta jusnya yang di pegang oleh El. El memberikan jus tersebut dengan senyum geli. Wonwoo menyedot jus tersebut, tapi ternyata sudah habis. Menyadari bahwa ia di kerjai oleh sang anak, Wonwoo langsung menatap putrinya dan berkata, "Kau menghabiskannya?" tanya Wonwoo kesal. El tertawa geli saat melihat ayahnya yang sedang kesal itu.

"Yah.. appa bilang untuk tidak menghabiskannya kan?" protes Wonwoo, tapi itu malah membuat tawa gadis kecil ini semakin kencang,

"Awas kau ya.." seru Wonwoo dan langsung menggelitiki putrinya,

"HAHAHA, APPA AMPUN!! I'M SORRY!! HAHAHA," pinta El, namun di hiraukan oleh sang ayah,

"Shireo! siapa suruh menghabiskan jus appa, hm? ini hukumannya," balas Wonwoo. 

Bohyuk yang berada di antara kedua anak dan ayah ini hanya bisa menggelengkan kepalanya. "Aku bahkan tidak tahu yang mana anak kecilnya," gumam Bohyuk.

***

Malam hari, seperti biasa, keluarga Jeon berkumpul untuk makan malam bersama. Selama makan, ponsel Wonwoo tak berhenti berbunyi sehingga mau tak mau pria itu membuka notifikasi tersebut. Dari group chat Seventeen. Kenapa mereka suka sekali spam di group? kesal Wonwoo. Mana yang di kirim foto-foto yang sangat berbahaya sekali jika semua ini ter-publish.

"Appa, AAA," pinta El sembari membuka mulutnya lebar-lebar,

"Chamkkaman," ujar Wonwoo. Ia menyuapkan kembali sesendok nasi ke mulut gadis kecilnya, namun satu pesan membuatnya menghentikan pergerakan tangannya. Pesan dari managernya.

My Angel || Jeon Wonwoo [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang