1. sabar aja

601 123 57
                                    

"Heh maling, lu yang makan pudding gue, 'kan?!"

"MANA ADA."

"Goblo dipelihara, itu di tangan lu apa? Tae sapi?!"

[Y/n] menghelah nafas panjang. Permisi itu pudding [Y/n], loh. 

"Udah Samu jangan marah, nanti gue bikinin lagi."

"HAAH? SAMU DOANG? GUE GIMANA?! NGGAK ADIL!" Duh imut banget Tsumu kalo ngambek, andai saja nggak kaya dakjal [Y/n] dah lama pacarin.

"Iya nanti gue bikinin juga, sekarang kalian pulang. Gue mau nyantai menikmati kehidupan dulu," usir [Y/n]. Dan dengan senang hati si kembar segera angkat kaki dari rumah [Y/n].

Setelah kembar pergi [Y/n] berencana langsung membuat pudding yang ia janjikan. Bisa gawat kalau tiba-tiba si kembar datang menagih pudding.

"Yaa, ini bahan-bahannya nggak ada. Yaudah Taktik-an dulu, baru ke Absen."

Dan karna [Y/n] asik me-nyecroll Taktik, tidak terasa 3 jam sudah berlalu.

"Astaga, mau ke Absenmart." [Y/n] segera tersadar dan segera bergegas ke Absenmart.

Sayang sekali, dari jauh [Y/n] melihat sekumpulan cowok-cowok (sok) ganteng di depan absenmart, sebut saja Inarizaki Squad. Tentu saja, [Y/n] langsung putar balik.

"OM, OM TOJI MAU KE ABSEN, YA?!" Untungnya, [Y/n] berpapasan dengan Toji, tetangganya yang daddy sugar able—penampakan luarnya tapi tidak dengan penampakan dompetnya.

"Iya, Neng [Y/n] mau ditemenin apa mau titip? Atau ke rumah Om aja. Ada Om dan anak Om." [ Y/n] melongo. Ada-ada aja ini om-om misqueen.

"Nggak Om, nggak jadi."

"T-tapi Neng ..." Dibanding papasan sama om-om ga jelas ini, mending [Y/n] berani trobos ke Absen aja.

Cekrek.

Biadap, padahal masih jarak 3 meter. Udah difoto sama lambeh suna.

"Kenapa tadi muter?" Langsung dieksekusi sama suna, nih.

"Suka-suka gue lah, tadi ada Om Toji, jadi gue nyapa dulu."

"Tau nggak sih, sebenarnya ini kita nungguin lu, kenapa lu putar balik, sih? Sukur lu takut sama tingkah aneh Om Toji, jadi balik. Gue kan udah sengaja jajan banyak karna nungguin lu." kata Atsumu dramatis. Cute sih, tapi tingkah Atsumu mirip dakjal jadi nggak cute lagi dimata [Y/n].

"Gue enggak tuh, onigiri disini enak, jadi gue ikut."

"Mau beli bahan pudding." kata [Y/n] singkat, setelah itu [Y/n] mengabaikan anak-anak Inarizaki dan masuk kedalam Absenmart.

"[Y/n], dah malam," kata Atsumu tiba-tiba.

"Gue tau, terus kenapa? Tenang aja kalo malam Om Toji pergi ngedukun."

"Bukan, nih nanti lo kedinginan," kata Atsumu sembari melempar jerseynya ke [Y/n]. [Y/n] terkekeh, tumben Atsumu perhatian.

"ANJIR ASEM BANGET!"

"Cuciin yah, nanti kalau udah kering bawa ke sekolah." [Y/n] mengambil nafas panjang sebelum mengeluarkan sumpah serapah.

"Enak aja lu tsum, jersey gue aja [Y/n]. Masih berbau manusia," kata Osamu.

"Enak aja lu, gue yang duluan."

Cekrek.

Dan mulai lah Suna si admin akun lamtur mendokumentasi. [Y/n] malas ambil pusing. Mending pulang saja.

"Kita-san!" sapa [Y/n] begitu melihat calon imam, ahay.

"[Y/n], dari mana?"

"Dari Absenmart."

"Karna sudah malam saya antar pulang, takut kamu digangguin sama om-om."

"Makasih Kita-san."

◆◇◆

"Nggak mampir dulu?" tawar [Y/n].

"Enggak, lain kali aja."

[Y/n] memasuki rumah dengan hati yang berbunga-bunga.

"Tumben nggak sama Miya twins." [Y/n] hanya memutar mata bosan.

"Ma, lebih baik Miya twins atau Kita-san yang jadi mantu Mama?"

"Miya twins lah. Soalnya Kita-san itu terlalu baik buat kamu."

Punya emak gini amat.

T b c ◆

Mungkin karn udh mau balik sekul mood nulis filly ngilang. Part sebelumnya filly take down karna nggk sreg aja

Regards
Filly oneirataxia de Solivagant.

Babu ◇ Miya twins.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang