OUR [Love] STORY

Murid Baru

#typobertebaran

Halo guys!, ini cerita pertama yang kita buat

Jadi mohon maaf apabila tulisannya masih berantakan
.
.
.
.
H

appy reading🌷

⭐⭐⭐

Dua minggu berlalu, KBM atau kegiatan belajar mengajar sudah dimulai begitupun dengan para Siswa Siswi mereka juga tengah disibukkan oleh tugas sekolah.

XI-IPS 2 kelas yang berada tepat di depan lapangan sekolah, tak jarang jika sedang berlangsung kegiatan belajar para murid dikelas ini kurang fokus, karna selain berada dekat lapangan sekolah, lorong di depan kelas ini pun jadi jalan alternatif untuk para murid berlalu lalang.

Berbeda dengan kedua temannya yaitu Sheva dan Shafna yang mendapati kelas XI- Ips 1, Hanin malah mendapat kelas Ips 2 meski jarak antara kedua kelas tersebut tidak jauh tapi tetap saja kadang Hanin merasa kesal karna tidak satu kelas dengan kedua temannya. Nandira?sudah jelas mereka berbeda kelas bahkan berbeda angkatan.

⭐⭐⭐

Shafna, gadis itu tengah berjalan dari luar kantin menuju kearah kelasnya tidak lupa dengan makanan yang dibawanya. Emang dasar tukang makan.

Saat ini masih banyak siswa-siswi yang berjalan kesana kemari di luar kelas, karna jam masuk kelas kurang lebih sekitar 15 menit-an lagi.

bel berbunyi akhirnya Shafna memutuskan untuk pergi kekantin membeli makanan. Pada saat sedang berjalan Shafna dikejutkan oleh orang yang tidak dikenalnya.

"Siapa sih dia? mau ngapain? mau malak?". Batin Shafna.

"Boleh nanya,?" Tanya lelaki tersebut ramah.

"Bb-boleh," Balasnya sedikit kikuk.

"Kelas Ips 2 ada dimana?". Tanya lelaki itu lagi.

Shafna hanya bengong tidak menjawab.

"Emm sory, maksud gue kelas sebelas Ips 2," Ralat nya disertai senyuman.

Makkk jantung Gue mau copot liat cogan senyum, Batin Shafna menggerutu.

Lelaki tersebut melambaikan tangannya tepat didepan muka Shafna.

"Hey, ko bengong?," Tanya nya menyadarkan lamunan Shafna. Bagus deh di sadarin kalo nggak bisa ngehalu lebih jauh tuh anak.

"Eh-eh maaf maaf, kelas sebelas Ips 2 ya?," Jawabnya gelagapan dan dijawab anggukan oleh lelaki tersebut tak lupa dengan senyumnya.

"Lo murid baru?". Lelaki tersebut menganggukan kepalanya."yaudah kebetulan kelas nya sebelahan sama kelas gue, bareng aja". Ajak Shafna.

Mereka pun Akhirnya berjalan beriringan menuju kelas masing masing,entah sebuah keajaiban atau kebetulan Shafna bisa bertemu dengan orang yang selama dua minggu kemarin ia dan teman temannya bicarakan.

Yah. tentang murid baru pindahan dari High School itu, saat Shafna mengetahui bahwa ada murid baru disekolahnya saat itu juga ia memikirkannya, ia selalu menerka nerka apakah murid baru ini tampan atau tidak, baik atau tidak dan masih banyak lagi.

Bahkan ia selalu berkhayal jika ia bisa dekat sama anak baru itu seperti pada cerita cerita novel. Tapi yang ganteng ya Shaf?.

⭐⭐⭐

Setelah sedikit bercengkrama dengan lelaki tersebut akhirnya Shafna tau nama dari lelaki tersebut adalah Eza Arian Wp.

Seharusnya Eza masuk sekolah saat dua minggu lalu, bersamaan dengan dimulainya kegiatan KBM tapi karna masih banyak yang harus ia uruskan tentang kepindahannya alhasil Ia masuk sekolah telat.