Pagi ini matahari sudah siap menyinari bumi
Umji memandangi layar telpon nya yang terus berdering
Yerin eonnie...*batin umji*
Panggilan tersambung...
Annyeong umji-ya , kau sudah bangun? Apa kau sudah menandatangani surat yang kuberikan kemarin? *yerin*
Ne.....*jawab umji*
Baguslah , aku akan segera datang ...*ucap yerin*
Panggilan terputus...
Segera datang? Kemana dia akan datang? Yaakk !! Aku harus segera mandi sebelum dia datang ,tapi ... tunggu umji pabbo apa yang kau pikirkan ? Aku dan yerin akan bercerai...*ucap umji*
Belum sempat umji mandi ternyata yerin sudah datang bersama eunha
Pagi umji-ya...*sapa yerin*
Pagi eonnie...*jawab umji*
Dimana kertasnya? Boleh aku lihat? *tanya yerin*
Umji pun segera mengambil kertas itu dan menyodorkan kertas itu pada yerin
Kau sudah yakin? *yerin*
Ne....*angguk umji*
Yerin pun memeluk umji dan mengusap kepala umji dengan lembut
Air mata umji pun lolos begitu saja
Tidak apa-apa jangan menangis sayang , aku berjanji mulai detik ini akan lebih peka terhadapmu , mianhe sayang...*lirih yerin*
Tapi semua sudah hancur eonnie ...*tangis umji*
Yerin melepas pelukannya dan mengusap lembut pipi umji yang berlinang air mata
Kau masih mencintaiku sayang , begitupun aku...
Sekuat apapun kau berusaha mengakhiri hubungan kita , maka sekuat itupun cinta kita akan semakin tumbuh , kau tau umji-ya ?sudah berapa kali aku mengatakan cinta tak pernah salah? , ya itu benar karna kau lah orang yang tepat untuk ku cintai , aku mencintaimu kim yewon , mari kita memulai hidup baru kita....*ucap yerin lembut*Aku tidak bisa berpikir lagi untuk hidupku , lanjutkan saja hidupmu , semoga eunha yang terbaik untukmu , aku turut bahagia untuk kalian berdua...*lirih umji*
Yerin berlutut dikaki umji dan memegang kedua tangan umji
Untuk kita sayang .. kebahagiaan untuk kita...
Kita akan terus bersama sampai akhir hidupku , kau mau ? *ucap yerin*Sudahlah eonnie , surat cerai kita sudah kita tanda tangani , ini sudah bukan saatnya kau mengatakan hal seperti itu...*ucap umji*
Kau yakin kita akan bercerai? Apa kau pikir aku akan menceraikanmu begitu saja? Hentikan ucapan itu sayang , aku dan eunha tidak berbuat apapun , aku berani bersumpah apapun yang kau inginkan ,kau ingat cctv di depan kamar mandi asrama kita? Ini lihatlah rekaman yang sudah kusimpan di ponselku...*yerin memberikan ponselnya pada umji*
Umji pun menyaksikan rekaman cctv itu dan ternyata itu memang bukan sebuah kesengajaan
Umji segera memeluk yerin dengan sangat erat
Maafkan aku eonnie , aku sangat bodoh hingga tidak mempercayaimu , gara-gara kebodohanku ini kita harus bercerai...*ucap umji*
Andwae sayang , kita tidak akan bercerai...*ucap yerin*
Lalu surat itu? *ucap umji*
Memangnya kau tidak membacanya terlebih dahulu? Itu bukan surat cerai sayang , aku berbohong agar kau mau menandatangani surat itu , itu surat pengajuan adopsi , kebahagiaan kita akan lengkap dengan adanya seorang anak dalam rumah tangga kita...*ucap yerin*
Sungguh? *mata umji mulai berkaca*
Umji pun membaca isi surat yang belum ia baca dan hanya ia tanda tangani mengikuti emosi saja
Omo....sayang ...ahahaha kita akan punya anak ... *umji*
Umji pun tersenyum lepas melihat surat itu dan dengan cepat ia langsung memeluk yerin
Aku mencintaimu eonnie , aku sangat bahagia memilikimu ...*ucap umji*
Ne sayang , begitu pun aku.. *ucap yerin*
Eonnie , kumohon kita pindah saja dari rumah ini , biarkan 4 sahabat kita berada disini jika alasanmu memang ingin tempat tinggal mereka nyaman , tapi aku ingin kita pindah dari sini agar tidak ada lagi kesalah fahaman diantara kita...*ucap umji*
Tidak perlu umji-ya aku dan sinb akan menikah minggu depan , dan kita akan mencari rumah disekitar sini agar tetap dekat dengan kalian semua... *ucap sowon tiba-tiba*
Sungguh? Kalian akan menikah? *tanya umji*
Ne umji-ya tadi malam aku dan sinb sudah membicarakan hal ini , dan kalian tidak perlu khawatir karna aku sudah tidak lagi mencintai umji , perlakuan sinb kemaren membuatku sadar bahwa aku tidak akan sanggup kehilangan orang yang selalu memperhatikanku dengan sangat baik...*ucap sowon*
Kau juga tidak perlu takut jika aku mengambil yerin darimu umji-ya , aku memang menyukainya tapi tidak mencintainya , aku hanya terbawa suasana saja , dan jika yuju tidak keberatan , aku ingin menikah dengannya bulan depan...*ucap eunha*
Kau yakin? *tanya yuju*
Umji dan yerin awalnya tidak saling mencintai , tapi cinta mereka tumbuh dengan seiring berjalannya waktu , lalu mengapa kita tidak? Apa kau akan menolak kesempatan ini? Jika kau menolak baiklah aku akan menikah dengan shana temanku...*ucap eunha*
Andwae !! Kita akan menikah!! *tegas yuju*
Umji dan yerin kini saling bertatapan
Umji melingkarkan tangannya dileher yerin
Maafkan aku eonnie , aku selalu saja seperti anak kecil...*ucap umji*
Tidak apa-apa sayang , tapi saat kita punya anak nanti , kau harus menjadi orang tua yang baik.. *ucap yerin*
Kau juga ...itu kan anakmu juga...*jawab umji*
Ne sayang , mulai sekarang kita rubah semua kata aku dan kamu menjadi kita ya sayang....*ucap yerin*
Jadi ....bisakah kita suruh mereka keluar dari kamar kita? *ucap umji*
Kau rindu padaku ya? Nanti malam saja sayang , sekarang kita harus ke panti asuhan untuk menyerahkan berkas pengajuan adopsi calon anak kita...*yerin*
Baiklah...untuk calon anak kita...*ucap umji manja*
Beberapa bulan kemudian umji dan yerin hidup dengan seorang anak yang mereka adopsi
Yerin lebih banyak mengalah lagi , dan umji pun sudah lebih bijak dalam segala hal
Rumah tangga mereka pun semakin harmonis
Cinta mereka telah membuktikan bahwa cinta tak pernah salah
Cinta tak pernah salah
END
Makasih banyak untuk dukungan nya di ff ini 🙏🙏
Makasih juga untuk semua vote , komen , dan sarannya
Mohon maaf kalau ceritanya membosankan
Sampai jumpa di ff yang baru ya 😘😘😘
🙏🙏🙏❤❤❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta tak pernah salah (21+)✔
RomanceArea gxg ●mengandung unsur dewasa ●deskripsikan sesuai keinginan masing" aja ya hehe● yg ga sk ga usah baca●