1

9 2 1
                                    

Bagian: Kesiangan || Satu

" mengubah kebiasaan memang mudah tapi mengubah kepribadian itu yang sulit ".

-Anak rumahan

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Panas matahari telah menyinari sebagian bumi tak terkecuali di lapangan SMA Negeri Bina Nusa. Semua murid SMA Negeri Bina Nusa telah berkumpul di lapangan untuk melakukan upacar a di hari senin seperti rutinitas setiap senin di penjuru sekolah di indonesia, namun seorang gadis masih saja menikmati mimpi yang tak kunjung selesai hingga suara ibu negara membangunkannya.

" Nayanika Sahira ayo bangun nanti telat ke sekolahnya atau sudah sudah telat", ucap seorang ibu rumah tangga pada anak semata wayangnya, entah berapa kali ia memanggil putrinya yang tak kunjung bangun itu.

" bentar lima menit lagi , bund ", ucap nika yang kembali manarik selimut untuk menutupi seluruh tubuhnya.

" sekarang sudah jam 07:35 lo, emang kamu enggak mau di kasih uang saku lebih untuk sekolah?" ucap seorang ibu yang sedang menyiapkan sarapan di Dapur.

" aku telat nihh gara- gara semalem streaming ", ucap nika yang sedang berlarian masuk ke kamar mandi hingga lupa merapikan ranjang tidurnya.

Upacara hampir selesai namun nika belum kunjung menampakan diri di sekolah , sahabatnya yang biasanya selalu menjemputnya telah berang ke sekolah terlebih dahulu karena dia menjadi petugas upacara.

" nika udah berangkat?" tanya seorang cowok kepada teman sekelas nika , dia Sawala Nuraga atau yang kerap kali dipanggil raga ia sedang menunggu sahabatnya yang tak kunjung menampakan wujudnya hingga bel masuk kelas telah berdering.

" gue enggak tau ,ga ", ucap bambang teman sekelas nika , ya benar nika dang raga berbeda kelas.

Raga kelas ipa 1 sedangkan nika sendiri kelas ips 3 raga memang termasuk siswa yang berprestasi dalam akademik atupun nonakademik yang sering menyumbangkan piala tingkat kabupaten hingga nasional atau mungkin internasional jika raga berhasil memenangkan lomba sains internasional yang akan diikutinya pada akhir tahun nanti sedangkan nika hanya seorang siswi yang memiliki otak yang minim hanya saja paras cantiknya menipu beberapa orang bahwa gadis cantik ini sangat kurang menyukai pelajaran akademik walaupun begitu nika mempunyai kelebihan dalam bidang nonakademik misalnya olahraga bulu tangkis ia sangat mahir dalam melakukannya sebab ayahnya ialah seorang mantan atlet bulu tangkis yang sangat terkenal di indonesia, ayahnya pernah menjuarai lomba bulu tangkis di inggris tahun 1990.

" lo dimana sih nika, sekarang tu udah siang ?" ucap raga di telpon

" bentar gue masih dijalan , gue telat juga gara-gara lo yang hari ini enggak jemput gue ya walaupun sihh ini juga salah gue gara-gara semalem begadang ," ucap nika sambil menyetir mobil di jalanan

" ya. Sorry lo kan tau gue bakal jadi petugas upacara pagi tadi , oke sebagai ganti rugi enggak jemput lo. Gimana kalo nanti malam gue traktir sepuas lo?" jawab raga yang sedang merayu sahabatnya yang sedang kesal

" oke, sahabat gue emang paling terbaik dehh", ucap nika

" buruan ke sekolah sebelum gerbang di tutup pak supripto ", ucap raga , pak suripto adalah seorang security di Sman bina nusa

" okey, bentar ini masih di persimpangan ujung jalan dekat sekolah , gue tutup ya telponnya bye my bestie" ucap nika yang sudah menutup secara sepihak

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 06, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A TWINS TODDLERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang