ALZAKILA ( LENGKAP )

" IKHLAS "

" Aku berjalan ke arah dapur, kulihat bunda sedang memasak disana. Kemudian aku tersadar ternyata itu hanyalah bayangan bunda saja ."
- Shakila

~ ALZAKILA ~

#Chaewon_09

🌸🌸🌸

HAPPY READING 📖

Keesokan hari nya, sahabat alzam dan shakila pun telah sampai di kediaman ayah shakila. Semalam alzam menghubungi yasir untuk memberitahukan kabar duka yang melanda keluarga istri nya itu, bukan kah keluarga shakila keluarga nya juga bukan?

Mendengar hal itu,yasir pun langsung menghubungi sahabat-sahabat shakila, pasti shakila tidak ada waktu untuk memegang handphone nya barang sedetik saja. Mereka pun langsung bergegas menuju rumah shakila.

Shakila saat ini sedang beristirahat di kamar di temani alzam, rumah ayah shakila masih banyak kerabat dan keluarga yang memilih untuk menginap kediaman ayah shakila. Alzam juga tidak mengizinkan zhakila keluar dari kamar. Semua kebutuhan shakila sudah di siapkan alzam.

Mendengar ketikan pintu, alzam pun sedikit mengeraskan suaranya menyuruh orang yang berada di luar untuk masuk. Saat pintu terbuka, shakila pun langsung mengalihkan pandangan nya pada pintu. Mata nya kembali berkaca-kaca melihat siapa yang datang.

" Kilaaa " ucap hana dan ayra berbarengan dengan mata yang tak kalah berkaca-kaca

Mereka berdua pun langsung berlari dan memeluk shakila, alzam pun menyingkirkan dan membiarkan mereka. Sementara yasir,irsyad dan rahman langsung menyalam dan menepuk bahu alzam.

" Yang sabar zam " ucap irsyad

" Lo harus selalu dampingin shakila " ujar yasir

" Yang tabah ya zam " lanjut irsyad

Alzam dan sahabat-sahabat nya pun duduk di sofa kamar ruangan shakila, sementara hana dan ayra duduk di atas ranjang bersama kila.

" Yang Tabah ya kil, lo pasti kuat. Jangan nangis dong " ucap ayra menghapus air mata shakila

" Iya kil, bentar lagi juga kan lo bakalan jadi ibu, kita sayang lo kil" lanjut hana

Diantara hana dan ayra, tentu ayra lah paling sedih melihat keadaan shakila,  ia jadi teringat beberapa tahun lalu saat ibu nya meninggal kan nya untuk selama-selama nya. Tentu saja ia sangat rapuh waktu itu. Tak ada lagi sandaran dan tujuan hidup nya di dunia ini.

Fyi, ayra sudah di tinggal kan ayah nya waktu ia menginjak bangku sekolah dasar, dan ibu nya pergi 3 tahun lalu sewaktu ia masih kuliah. Dan sekarang ia hanya hidup sendiri didunia ini.

" Gue udah duluan ngerasain ini kil, gue tau ini berat buat lo. Gue juga sama waktu itu kayak yang lo rasain sekarang. Tapi jangan lama-lama sedih nya yaa kil. Demi adek bayi " ucap ayra memeluk shakila

Ayra dan shakila pun saling menangis dan mempererat pelukan mereka, hana pun ikut menundukkan kepalanya dan menangis . Yasir pun terpaku melihat ayra yang serapuh ini, tak pernah ia bayangkan bahwa ayra bisa sekuat ini. Ia tak tahan melihat ayra menangis seperti saat ini. Jujur jika di tanya, sampai saat ini ia masih menyimpan rasa untuk ayra. Hanya saja ia tak ingin membuat wanita itu merasa risih bila selalu ia dekati.