SARAYANG 03

16 4 5
                                    

Jangan lupa vote dan komen nya bestie!!
Sorry for typo
Selamat menikmati....




Saat ini suasana di rumah Keluarga Saraya sudah tenang. Para penghuni nya sedang di sibukkan oleh kegiatan masing-masing. Terlihat di dapur Bu Fiby yang sedang membuat kue sembari mengaduk adonan.

"Yibi, Lea, Ayara.... Sini ke dapur bantu mama bikin kue bolu" Teriak Bu Fiby dari dapur.

"Iya sebentar, aku segera kesana ma" Sahut Ayara yang saat ini tengah turun dari tangga.

Sementara itu Lea yang sedang asyik bermain game ff harus terpaksa menghentikan permainan nya itu. Sambil mendengus dan mengomel pelan dia pun berjalan dengan malas ke dapur.

"Apasih mama, gua lagi enak-enakan main juga malah diganggu" Bisik dia kesal.

Ayara yang telah sampai di dapur pun menghampiri Bu Fiby.
"Apa yang perlu ku bantu ma? Tanya Ayara yang telah berada di samping Bu Fiby.

Bu Fiby yang di tanya pun menoleh sambi memberikan sendok dan mangkuk yang penuh dengan adonan kepada Ayara.

"Nah Ayara sayang, tolong bantu mama adukkan adonan yang sudah mama buat" Kata Bu Fiby.

Ayara langsung menerima mangkuk dan sendok tersebut. Setelah itu dia mengaduk adonan dengan telaten. Sementara itu Lea baru saja tiba di dapur dan menghampiri Ayara yang sedang mengaduk adonan.

Lea yang sudah berdiri di samping Ayara mulai memasukkan jari nya kedalam adonan dan menyolek adonan tersebut, dengan enak nya dia memakan adonan tersebut. Ayara yang melihat itu pun sontak mendelikan matanya.

"Heh... bocah satu ini datang-datang malah main jilat-jilat adonan" Ucap Bu Fiby dengan tampang garang nya. Sedangkan sang pelaku penjilat adonan hanya mengeluarkan wajah tak bersalah nya.

"Nih bantu mama olesin blueband di loyang ini, daripada main game mulu. Jadi anak perempuan tuh yang baik bantu mama di dapur biar pinter masak buat suami dimasa depan" Omel Bu Faby sambil menyiapkan peralatan nya.

Lea yang mendengar omelan dari Mamanya itu pun mulai mengikuti apa yang di bicarakan Mamanya tersebut di tambah dengan muka mengejeknya itu. Ayara yang melihat itu lantas memukul lengan Lea.

"Lu kak, bukan nya di dengerin malah ngejekin mama entar di marahin lho kayak tadi siang" Peringat Ayara sembari meneruskan mengaduk adonan.

"Ya suka-suka gua dong wlek..." Ejek Lea kepada Ayara.

*Tuk*

"Aduh, apaan sih lu... Eh mama maaf ma, gatau Lea" Kesal Lea yang berujung meminta maaf karena orang yang menjitaknya itu adalah Bu Faby.

"Kamu nih, mau mama jual apa?" Ancam Bu Fiby.

"Ya jangan dong ma, nanti mama nangis lagi kalau anak paling cantik dan bohay nya di jual" Ucap centil Lea dengan nada guyonannya.

"Kamu tuh ya bikin mama naik darah aja, oh iya di mana Kak Yibi tadi kan mama manggil dia juga" Tanya Bu Fiby kepada kedua putrinya.

"Tau tuh ma, mungkin lagi ngelayap cari bakso sama seblak" Jawab Lea sambi mengoles blueband ke loyang.

"Oh tadi sih bilang nya mau pergi beli jajan ma, sama Kak Nada dan Kak Hayes" Ucap Ayara sembari menghentikan mengaduk adonan karena menurut nya sudah cukup.

"Oalah begitu, yaudah kalian berdua aja yang bantu mama. Mama mau ke depan sebentar, mau buang sampah" Ucap Bu Fiby sambil mengikat kantung sampah dan mulai berjalan kedepan.

SARAYANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang