(END) Nirvana Kelahiran Kembali di Hari-Hari Terakhir

Bab 91-95

Setelah dengan patuh memakan roti dan susu, Gaudí terus berbaring untuk tidur, kekuatan mentalnya belum sepenuhnya pulih, dan dia lelah dan lesu.

Setelah beberapa saat, Wu Yihao juga kembali ke mobil dan melemparkan speaker kecil ke Lin Luan.

"Untuk apa ini?" Lin Luan mengambil stereo dan melihatnya, bertanya.

"Pemancar ultrasonik, bahannya terbatas, hanya bisa melakukan ini." Wu Yihao mengulurkan tangannya untuk mendorong bingkai kacamata, membungkuk ke dalam tas ransel dan membalik, menemukan sekaleng susu kacang dan mulai minum.

Lin Luan mengangkat alisnya, "Penggerak kelelawar?"

Dia hanya ingin dia membuat expeller ketika dia punya waktu, tetapi dia tidak berharap dia akan membuatnya sebelum dia berbicara.

"Nah, selain kelelawar, itu juga harus berguna untuk burung. Kamu bisa meletakkannya di atap mobil setelah kamu mencolokkannya. Coba sendiri. Aku akan tidur dulu."

Wu Yihao melemparkan kaleng kosong ke dalam kantong sampah di sampingnya, berbaring di barisan belakang sendirian, menarik selimut dan menutupi kepalanya dan tertidur.

Lin Luan secara alami yakin akan kemampuan manufakturnya. Tidak perlu bereksperimen. Saat dia hendak menyingkirkan barang-barang, tiba-tiba ada keributan di luar.

Memutar kepalanya untuk melihat, dia melihat sekelompok orang tidak jauh berbicara tentang sesuatu.

Gaudí membuka matanya dengan waspada, Lin Luan menyentuh kepalanya untuk membiarkannya tidur, dan bangkit dan turun dari mobil.

Setelah meremas ke dalam kerumunan, dia menemukan bahwa seorang pria terbaring di tanah dengan mata tertutup dan wajahnya tidak berdarah Qin Zhiyuan dan yang lainnya sedang memeriksanya.

"Ada apa?" Tanya Lin Luan.

"Entahlah, aku tiba-tiba pingsan." Kata Zhai Junbin.

Pada saat ini, Qin Zhiyuan membuka kancing pakaian pria itu dan ingin melihat apakah ada luka di tubuhnya.Namun, pandangan mata membuat pori-pori orang yang hadir ngeri, dan mereka semua menjauh dengan kaget.

Saya melihat bahwa dada dan perut pria itu semua tertutup lintah hitam kering, masing-masing dengan jari besar, perutnya masih membuncit, jelas mengisap banyak darah.

Tidak heran orang ini pingsan dan kehilangan terlalu banyak darah.

Lintah kering ini mengeluarkan obat bius ketika menghisap darah, yang hampir tidak terlihat oleh orang. Yang lebih menjijikan lagi, setelah digigit tidak bisa ditarik kuat-kuat. Semakin keras memaksa, semakin mengebor ke dalam daging. Jika dicabut, lukanya akan berdarah terus menerus dan sulit dihentikan.

Lin Luan melihat merinding di sekujur tubuhnya, "Ke mana dia pergi tadi? Siapa yang bersamanya?"

"Aku, aku bersamanya, di semak-semak di sana." Seorang pria lain berjalan keluar dengan wajah jelek, "Bantu aku melihat."

Zhai Junbin dengan cepat mengambil pakaiannya, dan dia menemukan beberapa di punggungnya.

Lin Luan mengerutkan kening dan berkata kepada semua orang, "Kalian semua saling memeriksa. Mereka yang baik-baik saja harus kembali ke mobil dulu, jangan lari-lari."

Begitu semua orang mendengarnya, mereka buru-buru saling memandang berpasangan dan bertiga.

Qin Zhiyuan meminta orang untuk mengambil yodium medis dan menuangkannya ke lintah pada pria itu satu per satu.

Lintah itu kesal, cepat meringkuk, dan jatuh secara otomatis.

Zhai Junbin, yang sedang menunggu di samping, dengan cepat mengambil pinset untuk mengambil lintah dan melemparkannya ke dalam kaleng, dan mengoleskan yodium untuk mendisinfeksi luka di tubuh pria itu.