SELAMAT DATANG BUAT KALIAN YANG MEMBACA KARYA SAYA INI.SEMOGA KARYA SAYA INI KALIAN SUKA YAH
Dan jangan lupa vote dan komen di paragraf yang kalian suka ya
Happy reading guys
.
.
.
.
.
.
.______________________________________
Flashback on
Di kisahkan sebelum dibangunnya sekolah itu dulunya di sana terdapat sebuah rumah mewah dan di belakang rumah itu adalah kebun yang di mana banyak pohon dan rerumputan.
Di depan rumah mewah tersebut
terdapat sebuah air mancur dan terdapat patung kuda beserta patung manusia yang berada di atas kuda itu, konon katanya setiap malam Jum'at pasti patung itu akan bergerak seakan-akan yang hidup. Dan juga pasti akan ada kuda putih yang berkeliaran di sana, makanya banyak orang-orang tidak berani lewat di depan rumah itu.Pemilik rumahnya adalah orang Arab yang tinggal di sana dan memiliki anak laki-laki.
"Umi, aku ingin meminta di beliin motor pengeluaran terbaru itu." kata sang anak.
"Kamu minta sama Abimu saja, kalau Umi mana ada uang untuk beliin kamu." kata sang Umi.
Sang anak pun meju sang Abi yang sedang menonton TV.
"Abi beliin aku dong motor pengeluaran terbaru itu loh," kata sang anak.
Sang Abi pun langsung mengalihkan pandangannya yang fokus menonton TV sekarang beralih menatap sang anak.
"Loh bukannya kamu udah punya motor?" tanya sang Abi.
"Iya Bi, aku pengennya motor pengeluaran terbaru itu." mohon sang anak.
"Tapi Nak, Motor kamu itu masih bagus masak mau baru." ujar sang Abi.
"Semua teman-teman ku sudah punya motor itu, tinggal aku yang belum." kata sang Anak.
"Abi tidak mau beliin kamu. Kamu kan sudah punya motor, itu namanya boros Nak itu di benci Allah." ucap sang Abi.
Sang anakpun yang mendengar penolakan sang Abi menjadi marah, dia pun pergi ke kebun belakang rumah dan mengikat tali di salah satu pohon yang ada di sana. Ntah apa yang ada di pikiran sang Anak sehingga berpikiran untuk membunuh dirinya.
Sang Anak pun gantung diri dan meninggal.
Keesokan harinya Abi dan Uminya mencari keberadaan sang Anak dan mereka melihat sang Anak yang sudah tidak bernyawa, karena gantung diri. Mereka pun mengurus pemakaman sang Anak, dan Abi dan Uminya pindah dari rumah itu karena kepergian sang Anak yang telah wajar.
Sehingga rumah mewah itu jadi terbengkalai dan angker, rumah itu di jual tetapi tidak ada yang berani membeli rumah itu. Sehingga ada seseorang yang membeli rumah itu dan menjadikannya sekolahan.
Bersambung.....
MAAF YA GUYS KALAU CERITANYA KURANG SERU....