Dan jangan lupa vote dan komen di paragraf yang kalian suka ya!
Happy reading guys :)
....
Semua murid di SMK itu ribut dan bergosipan karena mendengar kabar duka tersebut, karena SMK dan SMP ini satu yayasan jadi murid SMP itu ikutan heboh.
Nama SMK-nya SMK Bima Sakti, sedangkan SMP-nya bernama SMP Islam.
"Eh ini ada apa ribut-ribut?" tanya Calista
"Mana gue tahu kan, gue juga baru Dateng sama kayak Lo ogeb!" ucap Cheryl kesal.
"Oh iya juga" ujar Calista cengengesan.
Rhea yang sedari tadi menyimak pembicaraan sahabat-sahabatnya itu hanya bisa menggelengkan kepalanya.
"Eh dek, ini ada apa ya?" tanya Cheryl kepada adek kelasnya yang kebetulan lewat di depannya.
"Itu kak, ada berita Duka" ucap Adik kelasnya itu.
"Berita Duka? Siapa yang meninggal dek?" tanya Rhea yang sedari tadi diam.
"Itu kak, kalau nggak salah namanya Shareena kak" kata Adik kelas itu.
"Shareena?" beo Calista.
"Lo kenal?" tanya Cheryl.
"Enggak!" ujar Calista dengan muka polosnya .
"Hadeh, ya gini kalau punya teman yang kelewatan polosnya. Pengen gue tabok!" gumam Cheryl kesal.
"Pengumuman kepada semua siswa-siswi SMK atau SMP tolong kumpul di lapangan, sekian." ujar Ketua OSIS.
"Yok kita kelapangan" ajak Rhea.
Mereka pun pergi ikut berkumpul kelapangan dan di sana sudah banyak sekali siswa-siswi SMK maupun SMP.
Dan terdapat di sana sebuah bingkai foto sepertinya itu foto seseorang tapi ntah itu foto siapa.
"Oke disini Bapak suruh kalian berkumpul karena ada berita Duka, bahwa ada salah satu mahasiswi di sini telah meninggalkan kita dan yang kalian lihat di depan ini adalah foto almarhum. Mari kita berdoa untuk almarhum sesuai kepercayaan masing-masing berdoa mulai!" pimpin Pak Guru.
Semua murid bedoa dengan kepercayaan mereka kami pun ikut berdoa.
"Aamiin..." ucap semuanya.
"Baik, semoga almarhum di terima di sisinya. Ya sudah kalian boleh balik lagi ke kelas masing-masing," perintahnya.
Semua pun bubar balik lagi ke kelas mereka, kami pun juga berjalan naik ke lantai dua karena di sana tempat kelas kami.
**********
Sesampainya kita di dalam kelas.
"Oh, itu ya yang nama Shareena? Dia cantik kayak pernah liat deh." celetuk Calista sambil berfikir.
"Ya pernahlah orang dia juga sekolah di sini, tapi kita nggak terlalu akrab." sewot Cheryl sambil menonyol kepala Calista.
"Oooo iya-iya," kata Calista sambil cengengesan nggak jelas.
"Goblok kok di pelihara, sapi kek agar ada untungnya lah ini malah gobloknya yang dia lestarikan apa untungnya coba!" geram Cheryl kesal
Aku hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah mereka nggak bisa akur kalau sudah ketemu bikin kepalaku pusing aja lihat kelakuan mereka, sebagai teman yang baik hanya bisa diam aja hehe.
Tidak berselang lama guru mata pelajaran pun datang kami pun belajar sampai jam pulang, karena guru-guru kami mau pergi melayat ke rumah almarhum Shareena jadi kami pun di pulangkan lebih awal.
Bersambung.....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
