PROLOG

41 5 3
                                    

"J-jangan sama gue." Ucap Alona purau, yang dibalas dengan tatapan meminta penjelasan.

"Gue.. pembawa sial, Fi." jawab nya dengan kepala yang sudah ditundukkan.

"Kata siapa?" Heran Alfi seraya menautkan alis nya.

Alona berusaha menatap mata biru Alfi, ia mencoba menjelaskan.
Takut, itu yang Alona rasakan sekarang. Takut jika Alfi akan marah kepadanya. Tapi apa salahnya jika Alona menjelaskan?

"Kata orang-orang, bahkan kata orang tua gue juga gitu. Kalo lo sama gue, gue takut lo bakal ikut kena imbasnya, Fi." Jelas Alona dengan suara yang ia kecilkan

"Gaada orang pembawa sial, Alona." Ujar Alfi lembut.

Alfi mengelus puncak kepala Alona lembut. Ia tahu bagaimana hidup yang dialamai Alona selama ini. Dia hanya ingin dirinya menguatkan Alona, menjadi tamengnya saat Alona rapuh. Ingin membuat hari-hari Alona berwarna.

"Tapi ada buat gue, percaya Fi." Kekeh Alona sambil menundukkan kepalanya kembali.

"Ga, gue tetep mau lo sama gue!" Putus Alfi seraya mengangkat dagu Alona dengan jari telunjuk nya.

"Yakin?" Ucap Alona ragu. Ya! Ia takut jika dirinya bersama Alfi akan membuatnya semakin depresot, eh GAAA! DEPRESI MAKSUDNYA.

Alona memang selama ini depresi. keluarga, teman, saudara, semuanya tidak ada yang ingin bersamanya. Mereka semua selalu menganggap Alona sebagai orang sial. Alona emang bener bener sial ya? Sampe semuanya selalu bilang gitu

TBC

HOLA! INI CERITA PERTAMA AKU:^
JADI MAKLUMIN KALO ADA SOMETHING YANG FREAK:D

YA INTINYA KALO KALIAN NGERASA ADA YANG SALAH, KOMEN AJA 🍃🙈

RAMEIN SIH! BIAR SEMANGAT GITUU. PROLOG NYA GIMANA? SEMOGA KEDEPAN NYA BISA LEBIH BAIK YAA.

HAVE FUN!

HAVE FUN!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ALFI

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALFIONATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang