✓[BL] Home of the Zerg

1. Menjadi Zerg

Diterjemahkan oleh Addis
Editor: KarateChopMonkey

Catatan Penulis: Mungkin ada beberapa aspek baru dalam novel ini, yang pada akhirnya akan saya jelaskan.

Kata "orang" dalam dialog diganti dengan "Zerg". Karakter “manusia” dapat muncul dalam pikiran dan narasi batin protagonis karena protagonis adalah manusia, yang dapat dianggap sebagai kebiasaan berpikirnya. (Pergantian ini sangat mengganggu. Jangan terlalu dipikirkan…)

Novel ini pada dasarnya adalah rebusan gula dengan seks, dan tidak akan ada plot dramatis.

-------------

Huan Xiu kesakitan karena dia tidak bisa bernapas. Ada kegelapan di depannya seperti dia sedang tenggelam, dan cairan dingin mengalir ke tenggorokannya.

Inikah rasanya kematian?

Huan Xiu tidak terkejut. Sejak munculnya apa yang disebut 'kiamat', orang-orang di sekitarnya telah sekarat. Meskipun dia bekerja di departemen teknis tentara karena pekerjaannya, dia hanya mampu bertahan selama setengah tahun.

Lebih menakutkan daripada monster dan zombie yang bermutasi adalah serangan dan perkelahian antar manusia. Dia tidak tahu apakah itu serangan bom biasa atau bom nuklir yang menyerang... Lagipula, tidak mungkin dia bisa selamat.

“……!? Batuk, batuk, batuk …” Huan Xiu membuka matanya tiba-tiba, dan secara naluriah berbalik ke punggungnya, membungkuk dan batuk. Seiring dengan perasaan muntah, dia batuk banyak air.

"Apa kamu baik baik saja? Apa anda pernah kecelakaan?"

Huan Xiu mendongak setelah sadar kembali dan melihat pria di depannya dengan hati-hati. Dia berusia dua puluhan, dengan rambut pendek yang baru dipotong. Rambut pihak lain basah dan menempel di dahinya, dan dia tampak agak gelisah dan khawatir. Karena, seperti dirinya, dia basah kuyup dan di tanah di samping bendungan sungai.

“Apa yang terjadi padaku…”

“Kamu tenggelam. Aku melihatmu berjuang…”

"Apakah kamu membawaku ke sini? Terima kasih… Maaf, saya sakit kepala. Saya tidak ingat dengan jelas…” Huan Xiu tidak berbohong, dia mengalami sakit kepala yang hebat, karena banyak informasi acak mengalir ke otaknya, membuatnya bingung.

“Itu normal untuk kehilangan ingatan sesaat setelah dirangsang. Bisakah kamu berjalan? Aku akan membawamu ke rumah sakit.”

Huan Xiu sangat senang bertemu dengan orang yang begitu baik. Beberapa orang membantu orang asing hari ini. Dia mengangguk dan berdiri dengan goyah. Dia memperhatikan bahwa dia tidak terluka, juga tidak kehilangan lengan atau kaki. Itu tidak seperti tubuh yang telah melalui ledakan.

Setelah melihat dari dekat pria di depannya dan lingkungan sekitarnya, Huan Xiu menyadari bahwa ada sesuatu yang salah. Ini bukan Bumi seperti yang dia tahu – pada awal akhir dunia, bangunan kota pada dasarnya dihancurkan atau ditinggalkan, tetapi tempat ini masih terlihat sangat modern.

Dia tidak berani bertanya dengan tergesa-gesa dan tampak curiga. Samar-samar Huan Xiu merasa ada ingatan orang lain di benaknya. Meskipun itu sangat tidak masuk akal… Tempat ini sepertinya bukan dunia yang pernah dia tinggali.

Sesampainya di rumah sakit dengan kendaraan mini seperti pesawat ruang angkasa, Huan Xiu diam-diam mencerna memori tubuh, sementara pria yang menyelamatkannya membawanya ke ruang gawat darurat.

"Terima kasih banyak." Huan Xiu hanya sempat mengatakan ini pada pria itu, sebelum dia dibawa ke ruang dokter untuk pemeriksaan menyeluruh.

Setelah pemindaian tubuh yang panjang, Huan Xiu pulih dari tidurnya yang dangkal. Pada saat yang sama, ingatan yang bukan miliknya juga tampaknya secara bertahap selesai bergabung.