VICTORxHAINE ONESHOTS DJ LEMON

58 5 3
                                    

Dimalam hari setelah kepulangan sang raja Victor stelah peperangan, memanggil sang pengajar pangeran Haine ke ruangnya dan membawa sebotol wine untuk merayakan kemenangan sang raja

"Selamat malam sang raja, sebuah kehormatan dapat bertemu anda dimalam yang cerah ini."

"Ya, duduklah kemari

"Malam ini saya membawa wine putih Nedergranzreich, mungkin ini cocok untuk selera anda"

"Hei heii.... Anak kecil tidak boleh membawa wine sembarangan loh..."(goda victor dengan candaannya)

Haine: sudah cukupkah anda mengejek saya dengan candaan itu?

Victor: baiklah, kalau begitu maafkan aku, normal saja seperti dulu

Haine: langsung saja,ada apa kau memanggilku, victor?

Victor: tidak ada, hanya saja aku ingin bersama dengan wine putih itu dan denganmu

Haine: akan aku ladeni dirimu dengan ini

Victor: aku ingin bertanya padamu, pertama tama

Sang raja berdiri dan menyuruh penjaga didepan pintu yang sedang berjaga untuk beristirahat

Victor: nah... sekarang sudah tidak ada yang mengganggu kebersamaan kita

Haine: apa yang akan kau lakukan? (dengan serius haine bertanya)

Victor: aku hanya ingin bertanya, bagaimana pertumbuhan para anak anak ku

Haine: tidak ada masalah sama sekali, dan pangeran leonhard sudah mulai menurut untuk belajar matematika dan sejaran kerajaan

Victor: kalau begitu bagus, kalau licht?

Haine: untuk pangeran licht tidak ada masalah dan masih melanjutkan pekerjaannya di kafe mitter meyer tanpa ketahuan siapapun

Victor: (dengan menatap haine dengan pandangan yang tajam)Hmm...

Haine: (haine yang terkejut pun bertanya) apa apaan dengan pandangan tajam tadi?

Victor: tidak apa apa,hanya saja (seketika memeluk tubuh kecil haine)

Haine: tolong lepaskan, victor

Victor: (yang sedang memeluk haine) tidak mau

Haine: apa yang ingin kau lakukan?

Victor: akhirnya kau bertanya( melpaskan pelukannya dengan haine) aku hanya ingin melakunnya dengan mu saja( menutup korden dan menidurkan haine dikursi)

Haine: apa katamu?(dengan serius haine bertanya dengan penuh keheranan)

Victor: aku sudah bilang kan?! (mencium haine dan melepaskan celananya dengan pelan)

Haine: hentikan.....(dengan lemah haine mencoba melawan tapi tetap tidak bisa)

Victor: diamlah atau aku akan mengikat kedua tangan mu

Haine: jadi ini tujuan mu mengusir para penjaga itu dan menutup korden nya

Victor: akhirnya kau mengerti(melepas bajunya dan haine)

Haine: heii lepaskan aku sekarang, ahh...(viktor mencium telinga haine sehingga suaranya menjadi lemah)

Victor: Haine.. aku menyukaimu fiuh...

Ahhh..., hen..tikan... (sambil menarik lengan baju victor dengan kuat)

Haine, Aku selalu merindukanmu, aku sangat Lelah dengan pekerjaanku yang sekarang...

Ehh?!

Pulang setelah perang itu sangatlah melelahkan, belum lagi mencemaskan anak-anakku, jadi biarkan aku mengisi dayaku

Haine mendorong bahu viktor dari pelukannya.

Itu kan pekerjaanmu sebagai raja, untuk apa kau mengeluh hah!!

Heii! Beraninya kau bicara seperti itu, kau piker dengan siapa kau bicara seperti itu hahh!!

Viktor menggenggam pipi haine dan menciumnya dengan kasar, dan dalam

Umphh uggghhh...,uhg..

Haine terengah engah dengan sangat, sambil mendorong bahu viktor tapi tidak berhasil karena ciuman viktor sangat kuat

Bagaimana... huhh uhhh....

Viktor melepaskan bibirnya dari mulut haine, mulut viktor merosot ke leher haine

Cikk, uhh...

Desah haine dengan ciuman dilehernya

Viktor kumohon... ampuni aku, aku tidak.. kuat lagi..

Huhh huh... akhirnya kau mengerti juga

Dengan senyuman jahatnya, viktor masih belum puas dengan ciumannya yang kuat itu

Hehh...jangan meremehkan panggilan "Dewa Perang" sepertiku xixi, akan ku hukum kau karena telah meremehkanku!

Bersambung..~~

VICTORxHAINE SHORT LEMON DJTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang