Beauty nerd (BxB!!!)

4

Kecupan itu meluncur mulus, Gojo membuka matanya dan melihat jaket di depan wajahnya "selamat untuk first kiss anda dengan nona jaket ikan asin" ujar Megumi. Gojo yang sadar akan hal itu merasa mual. Ia bisa membayangkan betapa banyaknya kuman di jaket itu. Ia bergegas ke toilet untuk mencuci mulutnya. "Berani-beraninya dia mencium jaket kesayanganku. Kemarikan!" Sukuna menarik paksa jaket itu dari Megumi.

"Ya setidaknya Yuji masih aman. First kiss Yuji hanya boleh untuk seseorang yang memenangkan hatinya" ujar Megumi bangga karena sudah menyelamatkan first kiss Yuji. "Terserah kau saja, ngomong-ngomong dimana Yuji?" Sukuna dan Megumi terdiam. "Anjir kok ngilang!" Megumi yang panik mulai mengeluarkan kata-kata manis. Sukuna mencoba mencari Yuji luar ruangan tapi tak kunjung melihat sosok Yuji.

"Jangan-jangan Yuji di culik tante kunti yang tinggal di uks" ucap Megumi horor, pasalnya ada rumor bahwa di uks sekolah mereka ada kuntilanak yang sering menampakan diri dan menculik siswa good looking (fix mba kunti mandang fisik cih).

"Udah gak waras ni anak, Yuji pasti udah duluan ke kelas gara-gara kejadian tadi. Mana ada hantu begituan" Sukuna pun pergi ke kelas mereka untuk melihat keadaan Yuji. Sesampai di kelas ternyata Yuji tidak ada di sana. Kepanikan pun menyelimuti mereka. "Eh kok beneran gak ada anjir!" Sekarang giliran Sukuna yang mengeluarkan kata-kata manis. "Fix di culik tante kunti" balas Megumi.

"Kalian ngapain? Nangkep penampakan kunti ya? Mana-mana, aku juga mau lihat" Tanya Yuji yang sedang asik makan es krim. Sukuna merasa sangat bodoh karena percaya dengan hantu. "Kenapa kalian diam saja?", Sukuna pergi begitu saja sedangkan Megumi masih bingung dengan situasi saat ini. "Yuji, kau darimana saja? aku dan si maniak jaket ikan asin mencarimu ke mana-mana. Kami kira kau diculik hantu" Megumi memeriksa sekitar siapa tau ada hantu yang muncul.

"Hahaha... maaf megumi, tadi aku diajak senpai ke kantin" ucap Yuji sembari menunjukkan es krim yang ia beli. "Senpai yang mana? Gojo? Todo? " tanya Megumi. "Bukan mereka, ada senpai dengan rambut hitam panjang yang diikat setengah dan dia punya tindik" Yuji mencoba mendeskripsikan senpai itu.

"Aku tidak mengenalnya, ngomong-ngomong apa kamu mau pergi main game denganku sehabis sekolah?" balas Megumi. "Ayo, aku sudah lama tidak main game. Sukuna, apa kau mau ikut? " Sukuna membalas Yuji dengan tatapan tajam. "Terserah kau saja. " (Heleh si mbah so tsundere).

"Hei Yuji apa aku boleh ikut" ujar Gojo yang entah muncul darimana dan berada di samping Yuji sambil merangkul pundaknya. "Tentu senpai, kurasa kita harus aja Todo senpai dan senpai tampan tadi".

Mendengar kata tampan, membuat tiga pemuda di hadapannya membeku. "Apa maksudmu aku Yuji? " tanya Gojo. "Bukan kau senpai tapi orang lain, aku tidak tau namanya tapi dia baik dan tampan." Seketika Gojo tertampar realita, ya dia memang tampan tapi tidak diakui oleh Yuji.

"Hei Yuji, bukan aku juga termasuk tampan" ujar Megumi. "Bicara apa kau jelek" jawab Sukuna. "Diam maniak ikan asin, tidak ada berbicara padamu". Kedua pemuda itu mulai bertengkar lagi. Entah suasana macam apa ini, Yuji yang menatap " teman-temannya" dengan wajah polos. Gojo yang sedang meratapi nasib tidak diakui ayang dan Megumi serta Sukuna yang masih menggelar debat politik siapa yang akan menjadi suami Yuji.

"Hei Yuji" seseorang memanggil Yuji. "Wah, senpai tampan" ucap Yuji. Ketiga insan yang sibuk tadi melihat ke arah pintu kelas.

Siapakah senpai itu...

Tbc😘

Halo teman-teman, maaf aku lama gak update. Ana banyak kesibukan, mulai dari kuliah nugas dan organisasi. Dan update kali ini memang cukup singkat, karena ana masih belum mendapat titik terang cerita ini akan berlanjut seperti apa dan siapa nanti yang akan mendapatkan Yuji. Ana bingung karena semua itu sangat cocok untuk jadi pasangan Yuji. Mau buat Yuji suaminya banyak tapi kan kasian🥺. Oke segitu aja, see you next chapter.