one

0 0 0
                                    

        Menginjak usia 25 tahun memang cukup muda bagi jongkuk untuk memutuskan menjadi seorang pemimpin perusahaan. Terpaksa,tentu saja tidak. Jongkuk memang seorang yang penuh dengan keingintahuan,terampil,dan tekun ketika mencoba banyak hal. Belum lagi ditambah dengan ide gila sang paman memberikan banyak sanggahan saat jongkuk akan menggantikan sang ayah.

     Jongkuk harus menikah untuk meyakinkan sang paman dan banyak orang dalam perusahaan untuk memberikan akses lebih jauh dirinya dalam mengelola perusahaan. Dan tentu saja yang satu itu cukup menyulitkan,lantaran jongkuk sama sekali tidak memiliki kekasih.

Kuk,kau ingin ayah kenalkan dengan seseorang. Kebetulan dia adalah anak teman ayah, paman Jaemin.

       Bagaimana setelah pertemuan mereka, Jaemin mendadak mengalami bencana besar yang menyebabkan kerugian materil dalam perusahaannya.
Jongkuk ingat betul,jaemin menangis hebat dihadapan ayahnya.memohon bantuan untuk menyokong keadaan finansial perusahaannya.

       Tapi Jeon Jisung ayah jongkuk berada diantara banyak pilihan,hingga akhirnya jongkuk dengan tidak tahu malu keluar menawarkan pilihan bagai malaikat.  Penawaran jongkuk pada Shin Jaemin adalah kilatan petir bagi shin myura.
.
.
.

      “Ini sudah ke dua kalinya aku memperingatkannya untuk tidak datang ketoko menawarkan bahan bahan yang tidak biasa aku pakai!kenapa susah sekali untuk tidak kembali sih?!” nadacukup kesal bersautan dengan suara diseberang sana. Cukup menarik atensi jongkuk bagaimana myura mondar mandir membelakangi jongkuk membuat dirinya penasaran.

“Ada masalah?” jongkuk berjalan santai ke arah meja makan

“tidak”

“Ingin kubantu?”

“bisa sendiri”.

      Ya seperti itulah selama satu bulan ini interaksi mereka, myura masih dengan pendiriannya bersikap tak acuh pada jongkuk. Sedangkan jongkuk agaknya sama hanya sedikit basa basi.

“sarapan apa?” tanya jongkuk menyandarkan bantalan duduknya pada kursi.

“ roti lapis, dan tolong habiskan susumu” myura menunjuk gelas susu yang berada disebelah jongkuk dengan dagunya.

“apa sapinya marah jika tidak kuhabiskan?” kenapa jongkuk malah mengajak bercanda sih,myura mencoba menahan sedikit kesalnya.

“tidak.tapi akan kuberitahu sapinya untuk menendangmu”
Sontak jongkuk tersenyum tipis,myura terkadang memang cukup lucu diajak bicara.

“Apa kau juga selalu bersikap galak dihadapan pelangganmu?” .

“Hanya dihadapanmu”. Dan jongkuk cukup mengerti dengan dua kali anggukan yang samar.

      Myura sebenarnya pribadi yang cukup lembut tapi untuk beberapa hal dirinya akan terlihat lebih tegas,terutama mengenai pekerjaan. Awalnya ketika shin jaemin,ayahnya memberikan tatapan penuh harap pada Shin myura untuk mau menerima pernikahannya dengan jongkuk seperti benteng pertahanan perang dunia,terlalu kokoh untuk dihancurkan.
Tapi myura berhasil luluh dengan kondisi ayahnya yang jatuh sakit dan harus di opname selama tiga hari. Terpaksa tentu saja, myura harus memikirkan berbagai resiko tentu saja,statusnya berubah dan masa depannya berubah.

       Ada hal gila lain yang terjadi, Shin myura dengan proporsi tubuh semampai cantik dan elegan mengenakan setelan hitam saat itu melangkahkan kakinya dengan mantap masuk perusahaan jongkuk,menyambangi calon suaminya.

“Kau serius?” jongkuk memastikan myura yakin dengan apa yang dia bawa

“1000%” myura menjawab disertai dengan anggukan mantap.

“sudah”. Jongkuk selesai manandatangi persyaratan dari Myura.

       Lucu sudah pasti,Jongkuk justru mengira myura akan mengajukan pembagian aset atau saham atau lainnya yang bernilai materi. Tapi perjanjian hitam diatas putih itu ternyata berisi untuk membiarkan dirinya tetap bekerja mengelola pastry nya dan mengijinkan myura untuk menyelesaikan kuliahnya.
.
.
.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 22, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The TruthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang