[BL] The Cub's Father Pretends to Be Poor Everyday

Bab 24

Karena ada hal yang harus diselesaikan di Distrik 21, Gu Bo dan penguin kecil sedikit linglung saat sarapan.
　
Ketika mengantri untuk bermain roller coaster Penguin kecil, Gu Bo sangat khawatir, jadi dia bertanya kepada Ye Wan: " Nenek, kapan kita bisa pulang? "
　　
" Xiao Bo tidak mau bermain lagi? "
　　
" Ya. "

Gu Bo duduk di bangku, dengan kepala kecilnya yang tertunduk, terus terang.

" Xiao Bo ingin pulang."
　　
Hari ini, matahari sedikit terik, dan Ye Wan tidak ingin tinggal di luar untuk waktu yang lama. Dia melirik Gu Bo dan berkata: " keberangkatan dijadwalkan pukul tiga sore. Bagaimana kalau kita kembali ke hotel untuk beristirahat? "

Tinggal di hotel sampai jam 3 sore, dan naik taksi ke bandara setelah makan siang, hanya ingin teburu-buru. Tapi Gu Bo tidak bisa menunggu lama.

Dia mengangkat kepalanya dan melirik waktu yang ditunjukkan pada tanda jalan. Saat ini 09:45, dan masih belum jam 3 sore ... Gu Bo dengan canggung menggerakan tangannya dan menghitung. Ketika dia menghitung "lima", wajah Gu Bo menunjukkan ekspresi yang luar biasa.
　　
" Nenek, bisakah kita pulang dalam lima jam? "
　　
Ye Wan mengangguk.
　　
" Lalu bagaimana kita bisa pulang? "
　　
Ye Wan berpikir sejenak, dan melaporkan nomor yang membuat Gu Bo sulit untuk menunggu: " Penerbangan pesawat pada jam tiga, hampir jam setengah sembilan ketika kita sampai untuk pulang. "
　　
" Sembilan tiga puluh! " Gu Bo mebuang napas.
　　
Bukankah Ayah akan tiba di rumah sebelum dia? Ayah tiba di rumah lebih awal darinya, jadi bukankah dia akan terlambat untuk menyiapkan "perisai tak terkalahkan" yang bisa melindungi pantat kecilnya!
　　
Gu Bo ingin menjaga pantatnya dan dengan penuh semangat menjabat tangan Ye Wan

" Nenek, bisakah kita segera kembali? Gu Bo ingin pulang lebih awal. "
　　
Melihat Ye Wan ragu-ragu, Gu Bo dengan cepat menggunakan jurus pembunuhnya, memegang tangan nenek di sisinya. Biarkan dia meremasnya wajah.
　　
Ye Wan awalnya tidak ingin memanjakan pria gemuk kecil ini, tetapi sekarang hatinya menjadi imut, syarat apa lagi yang tidak bisa dipenuhi? Segera meremas pipi kecilnya yang lembut dengan satu tangan, mengeluarkan Otak Cahaya dengan tangan lain, dan berjanji: " Tentu saja, nenek mengubah tandanya. "
　　
Di sepanjang hari waktu penerbangan muncul pada layar, Gu Bo menunjuk penerbangan dengan waktu terdekat, wajah kecil gemuknya penuh semangat: " Perubahan ini, perubahan ini. "
　　
" Kami tidak bisa bersaing dengan salah satu di jam sepuluh lewat seperempat" Di penghujung waktu, Ye Wan menunjuk ke penerbang jam satu dan bertanya kepada pria gemuk kecil itu

" Apakah tidak apa-apa untuk mengubahnya menjadi ini? "
　　
Gu Bo sedikit kecewa, tetapi dia juga tahu itu ini adalah penerbangan terbaru yang bisa dipilih. Dia menundukkan kepalanya dan berkata, " Oke. "
　　
Pada siang hari, Ye Wan dengan Gu Bo menikmati makanan cepat saji di bandara. Dia memesan secangkir kopi untuk dirinya sendiri dan makanan anak-anak untuk Gu Bo.
　　
Mainan termasuk dalam paket anak-anak. Bocah itu menyodok robot kayu berlapis baja dan bertanya kepada Ye Wan: " Nenek, menurutmu spons atau baju besi mana yang lebih kuat untuk melindungi orang? "
　
Dia ingin menggunakan spons, tetapi sekarang dia memiliki ide-ide baru.

Anak-anak selalu memiliki pertanyaan yang tak ada habisnya. Ye Wan tidak merasa terkejut. Setelah memikirkannya, dia menjawab: " Itu tergantung pada situasinya. "
　　
" Jika itu untuk mencegah tabrakan, maka efek spons lebih baik. Jika itu untuk mencegah pedang, maka itu baju besi lebih baik. "
　　
Jawaban Ye Wan gagal membantu Gu Bo, dia masih tidak tahu apa yang lebih baik untuk melindungi pantat kecilnya.
　　
Gu Bo memegangi wajah kecilnya yang gemuk dan berpikir keras. Sampai naik pesawat, dia memiliki ide ini dipikirannya:
　　
Menggunakan keduanya
　　
Turun dari pesawat, dan pengemudi lain sedang menunggu di luar.
　　
Ye Wan meminta sopir untuk mengantar bocah itu pulang dulu, menyerahkan Gu Bo kepada pembantu rumah tangga, dan meminta sopir untuk mengirim dirinya ke perusahaan.
　　
Setelah makan malam, Gu Yanzhi belum kembali, dan hanya ada anak laki-laki itu dan pembantu rumah tangga di rumah.
　　
Untuk anak kecil yang gemuk, ini adalah periode waktu dengan tingkat kebebasan tertinggi. Dia memanfaatkan waktu sibuk pengurus rumah yang berada di ruang cuci. Dia masuk ke dapur, menyelundupkan dua spons dan dua mangkuk stainless steel kecil ke ruang mainan.
　　
Sejak Gu Yanzhi memberi tahu pengurus rumah tangga tentang gunting terakhir kali, pengurus rumah tangga juga menyimpan gunting pengaman anak-anak.
　　
Gu Bo tidak bisa memotong bentuk spons, jadi dia hanya bisa meletakkan sepotong besar di satu sisi dan meletakkannya langsung di pantat kecil yang gemuk. Dia menggunakan lem super untuk menempelkan spons dengan kuat, jadi dia tidak perlu khawatir tentang cara berlari dan melompat. Setelah itu, dia mengikuti pola yang sama dan menempelkan mangkuk stainless steel kecil ke celana olahraga. Mengangkat celananya, mangkuk kecil itu bisa menutupi pantatnya.
　　
Dengan cara ini, apakah  memukul celanamu atau melepas celanamu, Anda tidak akan merasakan sakit. Gu Bo mengacungkan jempol atas kepintarannya.
　　
Tapi dia segera menemukan kekurangannya. Ada mangkuk stainless steel kecil di bawah pantatnya, jadi dia tidak bisa duduk, atau pantatnya akan sakit.
　　
Gu Bo mengubah beberapa postur, tetapi semuanya tidak berhasil, jadi mereka hanya bisa berdiri dan menunggu.
　　
Saat jarum jam berputar, Gu Bo tidak bisa menunggu lebih lama lagi, dan berlari ke ruang cuci, dan memasukkan wajah gemuk kecilnya dari balik pintu: " Bibi Qiu, kapan Ayah akan kembali? "
　　
Jawabannya seperti petir yang berasal dari laut biru: " Tuan Gu tidak kembali malam ini tuan kecil, malam ini aku yang akan membujukmu untuk tidur. "
　　
Ayah tidak pulang malam ini lalu  perisai super digunakan untuk apa.
　　
Gu Bo tidak menyerah dan menelepon ayahnya.

Panggilan itu terhubung dengan cepat, dan suara Gu Yanzhi terdengar rendah di telepon: " Halo, Xiao Bo? "
　　
" Ayah! " Gu Bo berteriak dengan cemas

" Ayah, maukah kamu pulang malam ini? "
　　
Gu Yanzhi tidak menyangka Putranya menelepon untuk berbicara dengannya tentang hal ini. Ini bukan pertama kalinya Gu Bo dibujuk untuk tidur oleh pengurus rumah tangga. Ada beberapa kasus seperti ini sebelumnya. Gu Bo akan memanggilnya selamat malam sebelum tidur, dan tidak akan meneleponnya untuk menanyakan apakah dia benar-benar tidak pulang.
　　
Suara Gu Yanzhi melunak: " Ya, hanya satu malam. Biarkan Bibi Qiu tidur denganmu malam ini, oke? "
　　
Kepala kecil Gu Bo bergetar seperti mainan, memegang Otak Cahaya dan bertanya: " Mengapa Ayah tidak pulang? "
　　
" Pipa air di tempat Ibu dan Ayah dulu tinggal rusak. Ayah akan memperbaiki pipa air malam ini. "

Gu Yanzhi turun dari mobil dengan sekotak anggur, mengunci pintu, tangannya berpindah mengambil Otak Cahaya, dan dengan sabar menjawab pertanyaan Gu Bo

" Ya, Ayah harus memperbaikinya malam ini, jika tidak maka akan mempengaruhi keluarga Nenek Wang di bawah."
　　
Dia berbohong kepada putranya.
Pipa air harus diperbaiki pada malam hari.
　　
Gu Bo tidak tahu dia ditipu. Dia berharap ayahnya akan kembali pada detik berikutnya, tetapi dia juga tahu bahwa dalam situasi ini, ayahnya tidak dapat kembali karena mereka tidak dapat menyebabkan masalah bagi tetangga, jadi dia hanya bisa dengan putus asa berkata: " Oh, jadi selamat malam Ayah. "
　　
" Selamat malam, Xiao Bo "
　　
Gu Bo menutup telepon. Melepaskan celana olahraga, berbaring di sofa, dan mengulurkan tangan untuk menarik spons di pantat.
　　
"Hiss——" Gu Bo menarik napas, matanya memerah.
　　
" Aduh! ! ! "
　　
Gu Bo takut akan rasa sakit, jadi dia tidak berani bertindak gegabah. Dia menyalakan Otak Cahaya dan bertanya kepada asisten kecil itu: " Tori, bantu aku untuk kamu periksa. Apa yang harusku lakukan jika aku memiliki lem yang kuat di tubuhku? "
　　
" Metode satu, pergi ke rumah sakit dan larutkan dengan pelarut organik dengan bantuan dokter. Metode dua, menunggu itu untuk jatuh secara alami, biasanya setelah 10 sampai 12 jam, itu akan jatuh secara otomatis."

Wajah kecil gemuknya menjadi pucat. Apakah itu pergi ke rumah sakit atau menunggunya jatuh secara alami, Bibi Qiu pasti akan mencari tahu. Ditemukan oleh Nenek Qiu berarti ditemukan oleh Ayahnya.
　　
Kemudian ketika dia dan ayahnya jujur ​​​​dan jujur, dia tidak bisa menggunakan trik ini untuk melindungi pantat kecilnya!
　　
Gu Bo mencengkeram pantatnya yang gemuk, berpikir sejenak, dan membuat keputusan paling berisiko dalam hidupnya yang singkat selama lima tahun.
　
Dia akan mencari Ayah. Sebelum "penutup pelindung" gagal, ceritakan semuanya pada Ayah.
　　
Xie Yishu menerima undangan video dari Gu Bo setelah mandi.
Dalam setengah jam sebelum siaran langsung dimulai, Xie Yishu mengklik "Terima", dan wajah gemuk yang dikenalnya muncul di layar.
　　
Dengan air mata di matanya, Gu Bo memegang kedua lengan gemuknya, seolah ingin menangis tetapi tidak berani menangis.
　　
" Nak? "

Xie Yishu berdiri tanpa sadar: " Di mana kamu? Siapa di sebelahmu? "
　　
" 70-103, Gang Taowu , putramu tersesat di sini. "

Kamera membentang, memperlihatkan wajah dua mahasiswa muda. Satu wajah agak gelap, dan dia berdiri  dengan memegang lengan anak gemuk itu, bermain dengan mengangkatnya tinggi-tinggi. Yang lain memegang Otak Cahaya kecil milik Gu Bo dengan wajah penuh ketidakberdayaan: " Kami adalah dua orang yang baru saja lewat ......  Kami akan mengirimkan lokasinya, kamu datang, temanku dan aku tidak pandai merawat seorang anak. "
　　
Seperti perkataan pihak lain, sambil memutar kamera kembali ke wajah anak kecil gemuk itu.
　　
Gu Bo dan Xie Yishu saling berpandangan.

Mata Gu Bo penuh air mata, dan akhirnya menangis: " Wow-- "