Bagian satu

1.6K 136 11
                                    

Pagi itu terjadi seperti biasanya, luffy yang bermain dengan Usopp dan Chopper, Zoro yang tertidur di sarang gagak, Nami dan Robin yang sedang membaca di perpustakaan, Sanji yang sedang memasak camilan untuk Nami dan Robin, Franky yang sedang membuat alat baru untuk sunny go, Brook yang sedang membuat lagu baru.

"Luffy, bangunkan si marimo itu dan suruh ke bawah untuk makan siang." Ucap Sanji,

"Engga mau, aku mau makannn!" Luffy berteriak dari bawah.

"Jika kamu tidak memanggilnya, aku tidak akan memberikan mu tambahan daging." Sanji yang mengucapkan itu langsung kembali ke dapur untuk mempersiapkan makanannya.

Luffy mendengus kesal dan buru-buru naik ke sarang gagak untuk membangunkan Zoro. Luffy sedikit tertegun dengan paras tampan dari Zoro, dia tertidur dengan pose duduk dan memeluk 3 pedangnya. Ada cahaya yang masuk dari jendela dan menerpa wajah Zoro, itu menjadikannya lebih tampan. Zoro yang merasakan ada seseorang di sekitarnya dia membuka matanya dan melihat Luffy.

"Oi,luffy ada apa?" Tanya Zoro yang bangun dari duduknya dan menghampiri Luffy.

Luffy buru-buru menyadarkan dirinya "Ahh, makanan. Makan siangnya sudah siap!" Ucap Luffy yang agak gugup.

Zoro hanya mengangguk. Luffy dan Zoro turun ke bawah untuk makan siang.

Saat makan siang tidak terjadi apa-apa, semuanya hanya makan dengan normal. Setelah makan siang Zoro ingin tidur lagi di sarang gagak, saat Zoro ingin tidur Luffy datang dan langsung duduk di pangkuannya.

"Luffy apa yang kamu lakukan?" Tanya Zoro.

"Aku ingin tidur dengan Zoro" Luffy mengatakannya dengan senyum yang sangat manis, Zoro yang tersipu langsung memalingkan wajahnya dari Luffy.

Zoro terbangun karena cahaya hangat sore hari, Zoro melihat Luffy yang tertidur di atas pangkuannya. Luffy sangat manis, Bibirnya yang selalu memberi senyuman ke semua orang, kadang Zoro cemburu. Kenapa Luffy selalu tersenyum kepada orang lain, tanpa sadar Zoro mengusap pelan bibir Luffy. Saat bibir Luffy di sentuh dia sedikit mengerang karena tidurnya di ganggu, Zoro yang kaget dia langsung menghentikan usapannya.

Zoro dengan pelan memindahkan Luffy dari pangkuannya, karena dia ingin ke kamar mandi. Saat di kamar mandi Zoro terbatuk kecil, dia terkejut  karena dia memuntahkan sekelopak bunga dan ada sedikit bercak darah di sana "Kelopak bunga tsubaki?"

Zoro tidak hanya memutahkannya sekali, dia memuntahkan nya lagi dengan lebih banyak kelopak bunga tsubaki. Tiba-tiba Zoro merasakan aneh di dadanya, rasa sakit yang aneh seperti ada yang merambat di dadanya. Zoro semakin banyak memutahkan kelopaknya, banyak kelopak bunga tsubaki berceceran dan di kelopak itu ada darah yang lumanyan banyak.

Tiba-tiba ada suara ketukan pintu, Zoro terkejut dan segera membersihkan ceceran kelopak bunga dan darah itu. Ternyata itu Robin, Robin sedikit terkejut karena orang yang keluar dari kamar mandi itu Zoro. Zoro langsung pergi tanpa mengatakan apapun dan naik ke sarang gagak, Robin sedikit curiga dengan gelagat dari Zoro.

Makan malam, sedikit ada yang aneh. Zoro hanya sedikit meminum sakenya dan hanya memakan sedikit makanan. Nami memperhatikan nya "Apa ada yang salah Zoro?" Tanya Nami, Zoro terkejut karena semua kru langsung melihat ke arah Zoro.

"Tidak ada yang salah" Jawab Zoro dengan nada yang dingin dan Zoro kembali makan.

Malam itu tugas Zoro yang menjaga kapal, saat itu Zoro sedang mengatur napas karena dadanya semakin sakit. Dia tidak mau merepotkan Chopper dan menghawatirkan yang lain. Dia keluar dari sarang gagak dan berdiri di dekat haluan kapal.

Dia tidak seperti biasanya, biasanya dia hanya berjaga di dalam sarang gagak. Zoro sedang memikirkan sesuatu, tentang apa yang terjadi dengannya tadi. Zoro tidak bodoh mengetahui bahwa ada yang salah dengan dirinya.

Ternyata ada Robin yang melihat dari kejauhan, dia semakin curiga dengan Zoro, "pasti ada yang salah dengan Pendekar pedang-san." Gumam Robin.

Hanahaki diseaseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang