Aku berhenti di jembatan penghubung jalan antara jalan A dan B di kawasan Jakarta Barat, jembatan yang juga penghubung transjakarta, jembatan yang kalau aku lihat di apit Universitas swasta mahal, dan Mall serta Rumah sakit yang tidak jauh dari jembatan ini.
Virus wabah dunia mulai memasuki Indonesia, mereka bilang mematikan tapi aku rasa tidak, ada yang lebih mematikan dari sebuah penyakit.
Aku menatap kebawah, jembatan dengan ketinggian 5 meter mungkin? atau kurang lebih ini di lalui banyak sekali motor dan mobil yang berebut sampai dirumah, aku menatap kosong sekosong harapan ini.
Tekanan yang harus aku terima, bahkan yang tidak aku ketahui, dengan pelan aku menaikan 1 kaki ku ke salah satu tiang jembatan itu, aku memegang keras tiang penyanggah, hingga saat dua kaki ku siap, aku menatap mata tajam seorang driver ojek online yang sedang istirahat, dan menatap intens kearah ku, seketika aku tersadar, aku kembali menurunkan kaki ku, aku kembali kebawah, dan memesan kendaraan untuk pulang.
AKU HAMPIR KEHILANGAN NYAWA, NAMUN AKU BELUM SIAP.
KAMU SEDANG MEMBACA
They Told Me Iam Crazy
ChickLitHanya karena tertawa tanpa hal lucu mereka menghakimi aku GILA Karena aku menangis untuk hal sederhana mereka bilang aku STREES Mereka ini siapa ? dokter? hakim jiwa? atau orang-orang yang hanya melihat dari luar?