Jessy office
"kok dia belum bales juga si chat gua" gumam jessy
"jess. tolong periksa pasien kim ya udah turun belum suhunya" ujar Wendy
"siap wen"
"wen pasien masih belum turun juga suhunya, lapor dokter aja kali ya?"
"bentar gua call dokter argia dulu" balas wendy
~skip~
Bang chan office
"pak ini hasil rangkuman rapatnya hari ini, besok bapak langsung ke Australia 2 hari untuk memantau proyek yang sedang berlangsung" ujar sekertaris Park
"iya terimakasih silahkan letakkan di meja"
bangchan masih memperhatikan handphone nya yang menampilkan chat dari wanita kemarin malam
"dibales aja pak, ajak makan atau makan malam, kan bapak juga kosong hari ini" ujar sekertaris park
bangchan pun terkejut
"ya ampun bikin kaget aja"
"gimana pak, nanti saya yang reservasi deh restorannya" bujuk sekertaris park
"yaudah boleh"
"siap pak" ujar sekertaris park
~skip~
*1pesan belum di baca
pemilik mobil mewah: jam makan siang saya tunggu di restoran GAON
melihat pesan tersebut jessy langsung membuka dan membalas pesan tersebut
"iya baik" balas jessy
"kebetulan sekali aku hanya sampai siang ini" gumam jessy
"mau kemana kamu jes?" tanya wendy
"itu yang kemarin aku jelasin ke kamu kalo aku nabrak mobil mewah, aku mau ketemuan sama pemiliknya" ujar jessy
"wah siap siap deh lu jess kena ganti mahal pasti" ujar wendy menepuk pundak jessy
"heum gaji kali ini gak bisa dibuat makan daging" ujar jessy tidak semangat
"yaudah nanti gua traktir deh, jangan gak semangat gitu dong" seru wendy
"serius lu wen, tumben banget" ujar jessy antusias
"iya serius, udah sana ganti baju nanti telat datengnya dia malah minta 2 kali lipat" seru wendy mendorong tubuh jessy
jessy pun langsung berlari ke ruang ganti dan berias sedikit agar telihat segar
~Skip~
"mohon maaf mba atas nama siapa ya?" tanya pelayan restoran
jessy pun bingung dan mencari kartu nama yang dia butuhkan
"dia sama saya" seru pria dibelakang jessy
jessy pun menoleh dan kaget akan kehadiran bangchan
"baik pak silahkan lewat sini ya pak" seru pelayan
jessy pun masih terdiam dan memandangi bangchan
"ayok masuk" ajak bangchan
"iya pak eh maksud nya mas eh" ujar jessy grogi
bangchan hanya terkekeh melihat jessy salah tingkah
"duduk" titah bangchan
Jessy pun langsung duduk setelah bangchan menarik kursi untuknya
"mm maaf pak eh maksud saya mas..
"panggil chan aja" ujar bangchan
"chan ssi ehm saya cuman ada segini" ujar jessy sambil memberikan amplop
"ehm nama kamu siapa?" tanya bangchan
"Lee jessy"
"okay jessy, kamu gak usah bayar kerusakan mobil saya" ujar bangchan
"gak bisa gitu pak, saya tau emang gak seberapa uang saya, tpi saya mau bayar pak"
"dengerin saya dulu, saya belum selesai" ujar bangchan
"kamu gak usah bayar kerusakan mobil saya tpi kamu ikut saya ke ausie"
"loh kok malah ikut bapak ke ausie, gak mau pak, saya bayar aja deh pak" seru jessy terheran
"kita juga baru kenal kemarin masa bapak main ajak saya ke luar negri pula" sambung jessy
"saya juga gak mau ajak kamu sebenernya, tpi kali ini saya gak bisa menghindar lagi" ujar bangchan
"ya itu urusan bapak, pokoknya saya gak mau ikut bapak, dan saya tetap mau bayar kerusakan mobil bapak"
"2 hari aja please bantu saya, tiket pesawat dan keperluan kamu disana saya yang atur" bujuk bangchan
"gimana ya pak, kita baru kenal kemarin, saya juga gak tau bapak ini orang baik atau bukan, saya juga punya kerjaan pak"
"kalau bapak mau bisa cari wanita di club seberang tuh untuk diajak jalan jalan" sambung jessy
"okay kalo kamu gak mau, saya gak maksa" ujar bangchan
"kamu abisin makanan kamu baru boleh pergi" sambung bangchan
jessy pun menghabiskan makanannya, perlahan ia merasa ngantuk dan terus berbicara sembarangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Future ~End~
Short Storyjessy lee adalah seorang wanita berusia 23 tahun yang bekarja sebagai perawat rumah sakit ternama seoul dan pernah menikah 1 kali dikarenakan perjodohan namun pernikahannya itu tidak berjalan mulus dia cerai setelah 3 bulan bersama. mantan suami jes...