"Doyoung,Jaehyun anna kenapa??!?!" tanya Mama Anna
"Saya gatau tante, cuma kata Jaehyun, Anna di dorong cuma gatau sama siapa" jawab Doyoung
"PA AYO KITA TELFON POLISI SAJA BIAR CEPET DI TANGKEP"
"Tante sabar ya tante"
"permisi semua nya, guru, Anna unnie apakah baik2 saja?" tanya Jini yang tiba2 datang
"dia lagi di IGD jini, guru tidak tau apakah dia baik2 saja"
"aku tidak mau kenapa-kenapa dengan unnie.."
"mampus, kali ini aku akan bisa lebih dekat dengan Doyoung oppa, mati saja kau Anna Lee." batin Jini
"kenapa kesini?"
"ah Doyoung oppa, tidak aku hanya takut Anna unnie kenapa napa"
"pulang saja, kau kan ben-"
"tidak aku tidak benci dengan Anna unnie"
"terserah."
***
"ah dokter, Apa anna tidak apa2?"
"tidak apa2, dia sedang istirahat, sementara ini dia harus istirahat lebih total." kata Dokter
"baiklah dokter"
"terima kasih, oiya silahkan ke depan untuk pembayaran nya, siapa wali nya?"
"saya dok, saya Papa nya"
"oh baiklah pak silahkan"
"tante yang sabar ya, anna tidak kenapa2"
"terima kasih Doyoung, Jaehyun terima kasih juga ya sudah langsung cepat menolong Anna"
"iya tante sama2" Doyoung dan Jaehyun menjawab bersama
"aku engga tante?, jahat kali tante satu ini, terus si anna kaga mati lagi, huh sia-sia."
"jini.."
"ah iya tante kenapa?"
"gpp,terima kasih ya jini udah dateng sama khawatir tentang Anna"
"ah tante bisa aja haha"
"Jini, kamu pulang aja."
"nak doyoung, jangan gitu kalo memang jini mau disini gpp kok nak"
"iya ni Doyoung oppa aku mau disini"
"terserah."
"doy uda lo jangan marah sama jini, mungkin emang niat nya baik dateng kesini" ucap Jaehyun
"hm."
"Baik bu, pak dan semua nya, Anna akan kami masukan ke ruangan VIP no 119." kata Dokter
"baiklah dokter."
***
"eum.."
