akhir

2.9K 92 0
                                    

Hari,bulan,tahun berganti,tak terasa zeo dan zio sudah memasuki SEKOLAH DASAR.

Dan syila saat ini sudah berusia 4 tahun,dan adiknya syala sudah dua tahun,syala sudah dapat berjalan,dan berbicara meski tidak begitu jelas.

Syana menggendong syala,dan menuntun syila,mereka bertiga akan menjemput zeo dan zio,bersama supir.

"Mommy"pekik zeo dan zio.

"Hay anak anak mommy,bagaimana happy ?"tanya syana.

"Yes mom,iam happy"ucap zio.

"No,im not happy mom"ucap zeo.

"Kenapa ga happy?"tanya syana.

"Anak perempuan dikelas ku menyebalkan mom,termasuk anak tante resti"ucap zeo.

"Rea?ada apa dengan dia?rea anak baik tau"ucap syana.

"Nggak mom,Rea nakal,zeo ga suka"ucap zoe.

"Hush,ga boleh bicara seperti itu,sekarang ayo kita ke kantor daddy"ujar syana.

"Yey"pekik zeo dan zio,lalu mereka memasuki mobil.

Sesampainya dikantor,zeo,zio,dan syila langsung berlari memasuki kantor.

"Mom"panggil syala.

"Kenapa?"tanya syana.

"Tu tut"ucap syala.

"Ga papa sayang,ini kantor daddy"ucap syana.

"Dy?"ucap syala.

"Ya,punya daddy,ayo kita susul kakak kamu"ucap syana.

"Yo"ucap syala.

Sedangkan zeo,zio,dan syila,sudah berada didepan ruangan El.

"Daddy"pekik mereka.

"Hay,anak anak daddy"El merentangkan tangan nya agar ketiga anaknya menghampirinya.

Mereka bertiga berlari kearah El dan langsung memeluk daddynya.

"Kalian baru pulang sekolah ya?"tanya El.

"Iya dad"ucap keduanya.

"Dad,aku juga ingin sekolah seperti kakak"ucap syila.

"Iya nanti jika kamu sudah berumur lima tahun"ucap El.

"Ok dad"ucap syila.

"Kalian kesini dengan siapa?"tanya El.

"Mommy"ucap ketiganya.

"Mana mommy nya?"tanya El.

"Ntah,mungkin mom sedang menemui teman teman daddy"ucap syila,yang dimaksud teman oleh syila adalah para pekerja di kantor ini,El selalu mengatakan temannya ketika ada pekerja yang mengantarkan berkas kerumah nya langsung,terhadap anak anaknya,nanti juga mereka akan paham sendirinya.

🥀🥀🥀🥀
Dalam kamar yang bernuansa putih itu,kedua pasangan suami istri masih terlelap dalam tidur nya,padahal hari sudah menjelang siang,bahkan mereka tak memperdulikan matahari yang masuk dalam celah ventilasi udara mereka.

Untung ke empa anak mereka sedang berada di rumah oma dan opanya.

El,bangun dari tidurnya,lalu melihat kesampingnya,bidadari nya.
Masih terlelap dalam tidurnya,masih bersama dengan mimpinya,El tak tega membangunkannya,mengingat malam panjang semalam,membuat El hanya mangusap lembut pipi istrinya,lalu mencium punggung tangan istrinya.

Damai,tenang,dan indah,wajah syana sangat Damai,membuat El seakan terpenjara dalam pesona syana,El tak menyangka bahwa dia akan menikahi pegawai nya sendiri.

El masih tak menyangka bahwa syanalah yang akan menjadi tujuan akhir cintanya,tak pernah dekat dengan syana,tingkahnya yang menyebalkan di mata syana,tingkah syana yang lelet di matanya,malah menyatukan mereka.

EL harus berterima kasih pada anak anaknya,yang telah menyatukan El dan syana.

Syana membuka matanya perlahan,lalu melihat kesampingnya,El yang sedang menciumi punggung tangan nya itu.

"Mas"panggil syana.

"Maaf"ucap El.

Syana mengernyitkan dahinya,maaf untuk apa?.

"Untuk apa?"tanya syana

"Telah menyakiti kamu,dan terima kasih telah menerima laki laki brengsek seperti aku"ucap El.

Syana tersenyum,lalu perlahan tangan nya mengusap pipi El.

"Aku akan selalu memafkan kamu,dan aku akan terus kembali sama kamu,karna nyatanya aku punya kamu dan kamu punya aku"ucap syana.

"I love you"ucap El.

"Love you too"balas syana.



Tamat.

Ya,sudah tamat guys,aku lupa alurnya,padahal waktu buar target aku 40 sampai 60 part,tapi tiba tiba lupa,jadi cukup sampai disini aja,dan maaf kalo end nya ga sesuai expetasi kalian.

Dan btw,buat kalian bisa baca kisah aku yang lain kok,siapa tau salah satu cerita aku,sesuai dengan yang kalian cari.

Jadi,jangan lupa baca cerita aku lainnya.

See you......

Resyana||TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang