Alfa cuma mau bahagia, lantas mengapa semesta menjadikannya mustahil. Alfa mau bersandar, bebannya terlalu berat hingga pundaknya pegal tak berdaya. Andara, perempuan kelahiran bulan April itu. Mau kah jadi sandaran bahu untuk Alfa sementara?
Pelakon Utama Cerita:
Jeno Lee as Alfargaz Januartha
Alfargaz Januartha, murid SMA biasa yang penuh luka. Acap kali dipanggil Alfa oleh teman-temannya. Alfa suka musik, terlebih lagu ballad. Alfa juga murah senyum, namun dulu, sebelum ia paham akan dunia yang menghukumnya tanpa salah.
Alfa pernah bercerita, ia mau memiliki keluarga lengkap. Ayah, Bunda, dan dia. Semesta dan kuasanya berkehendak, Ia harus bersama salah satunya dan tak akan ada kebersamaan di dalamnya. Ia meringkuh sendiri, tumbuh tanpa bercerita bagaimana pengalamannya di sekolah atau pun adakah kesulitan selama ia bertumbuh. Ayah hanya tidak peduli kepadanya. Beruntung, sosok Andara selalu ada sejak ia kecil. Teman yang baik, kata Alfa.
TRIGGER WARNING!
Mengandung konten toxic relationship, romanisasi lara dan kesedihan, adegan kekerasan, harsh word, dan hal-hal buruk lainnya. Mohon kebijakannya dalam memilih hal untuk dibaca.Disclaimer:
Semua hal yang ada di dalam cerita tidak ada sangkut-pautnya dengan kehidupan asli Jeno Lee dan semua tokoh yang saya masukkan dalam cerita. Cerita ini dibuat untuk menyelaraskan imajinasi saya dan sangat dimohon untuk tidak membawanya ke dunia nyata. Terima kasih.Selamat Membaca!!( .◜‿◝ )
Salam manis, Flamxngous🤸Tokoh lain akan muncul seiring berjalannya cerita, okie.
KAMU SEDANG MEMBACA
Temaram ; Jeno Lee
Novela Juvenil"Dara, boleh pinjam bahunya bentar? Gue pengen bersandar." Alfa bilang, ia pecundang yang tak tahu malu. Bahkan ia tidak pernah tahu dosa apa yang ia lakukan di kehidupan yang lalu. Lantas, Sang Mentari juga tak lagi menyinari hari-harinya. Alfa mau...