Cerita ini berawal ketika gue jadi murid baru di SMA Permata. Gue suka banget olahraga, gatau kenapa rasanya kalo udah olahraga rasa bosan gue ilang.
Gue diperkenalkan oleh Bu Tika."Perkenalkan diri kamu" pinta bu Tika
"Oke, nama saya Sisi Latuconsina. Bisa dipanggil Sisi, saya pindahan dari SMA Cipta di Bandung" kata Sisi
"No hp berapa? Hahaha" celetuk seorang siswa dari pojok belakang
"Rama cukup! Sisi silahkan duduk di bangku yang kosong" kata bu Tika
"Baik bu.." Ucapnya kalem
Semua mata pelajaran berjalan cukup masuk ke otaknya.
Di jam istirahat, beberapa murid mengajaknya berkenalan
Sisi POV
Gue ngeliat anak cowok pada jalan ke arah gue bersamaan.
"Eh ada apaan nih?" Gue benar benar bingung
"Mau kenalan lah, lo kan anak baru" kata salah seorang menatap mata gue
"Keroyokan gini?" Ucap gue menatap mereka satu per satu
"Terus? Harus ngantri gitu?" Kata seorang cowok yg gue liat lumayan cakep lah, tapi mukanya songong bener
"Ya engga, minggir lah! Gue mau ke kantin" kata gue beranjak pergiTepat saat gue hampir sampai di ambang pintu
"Emang lo tau kantin dimana?" Ucap seseorang yg gue bilang sombong tadiGue membalikkan badan gue
"I have a mounth.." Jawab gue dan langsung pergiDi setiap lorong-lorong kelas yg gue lewati, terlihat sangat ramai dengan anak anak yg sedang beristirahat.
"Hai!" Sapa seorang anak perempuan yg tepat berlompat di hadapan gue
"Nggh, siapa lo?" Kata gue yg begitu kaget
"Gue Nadia, temen sekelas lo. Lo Sisi kan? Anak baru itu" katanya menebar senyuman
"Iya" jawab gue singkat
"Lo mau kemana?" Tanya Nadia
"Gue, gatau sih gue bingung juga nih. Tadinya mau ke kantin, tapi kayanya istirahat udah abis ya?" Cerocos gue panjang lebar
"Gimana kalo ke kantinnya pas istirahat ke 2? Soalnya kalo jam segini, kantin masih penuh banget. Kita ke kelas yuk" ajaknya
"Oh gitu yaa, yaudah deh" kata gue mengiyakanDi kelas, pelajaran telah dimulai. Dengan sosok guru yg menurut gue cukup membuat semua muridnya disiplin..
"Sial, udah anak baru! Duduk sendirian lagi!" Celetuk gue pelan
Namun seseorang yg duduk dihadapan gue menatap gue. Gue mencoba memalingkan wajah gue dari orang yg tadi sempat berniat untuk berkenalan.
Wajahnya kembali menatap gue, namun kali ini dia memberikan buku paket + catatannya
"Ko--"
"Udah lo pake aja! Lo kan duduk sendiri, anak baru lagi!" Kata katanya seperti menyindir gue
"Makasih" jawab gue singkat yg dibalas anggukannyaIstirahat pun tiba, seperti janjinya, Nadia mengajak gue pergi ke kantin.
Di kantin terlihat penuh sesak, gue liat cuma ada 1 meja kosong lagi dan itupu terletak di ujung.
"Lo mau beli apa? Ayo gue temenin" kata Nadia
"Nghh, rame banget ya. Gue beli minuman aja deh, gue ga laper ko" jawab gue
"Yaudah, lo duduk disana aja ya. Gue pesenin minuman dulu" katanyaGue berjalan menuju meja paling ujung, sementara semua mata memandangi gue
"Apa yg salah? Ada yg aneh sama gue?" Gue melihat ke seluruh bagian tubuh gue hingga akhirnya gue duduk di meja paling ujung ituNadia pun datang dengan segelas minuman.
"Suka strawberry kan?" Tanya dia
"Iya suka ko, thanks ya" jawab gueSaat gue tengah asik memainkan handphone gue, datanglah seorang lelaki berdiri di depan meja yg gue tempati
YOU ARE READING
THAT'S LOVE
RomanceRemaja yg beranjak dewasa, dan mulai merasakan apa itu Cinta(?) Sisi anak yg baik, walaupun terkadang membantah kedua orangtuanya, tapi percayalah sebenarnya ia anak yg baik Digo anak yg cool di sekolahnya, seorang model, dan tak pernah memilih mili...