3.disaster

1 1 0
                                    


Bel pulang sekolah berbunyi menandakan jam pulang sekolah sudah tiba, ellisya langsung menuju parkiran seperti yang dikatakan yoongi tadi, entah apa lagi yang akan di minta yoongi lisya pun tidak tau.

Setengah jam aku sudah menunggu tapi kenapa si pucat itu lama sekali,
Tapi tak berselang lama ada motor ninja besar menghampiri lisya.

"Naiklah cepat!"

"Kemana??" Ucap lisya

"Naik sekarang ellisya Lee." Ucap yoongi dengan nada penekanan

.
.
Selang beberapa saat,
Yoongi masih saja menyisiri jalan entah akan kemana,
"Yoon, kita mau kemana ini udah mau malam Yoon." Unjar Lisya

"Sebentar lagi sampai,sabar"

Mereka sudah berhenti disebuah cafe yang cukup jauh dari sekolah,

Tapi apa ini?

Dari luar cafe sudah terlihat banyak sekali motor dan mobil, tapi dari yang lisya lihat cafe ini terlihat sedikit tertutup dan jauh dari jalan besar.

Yoongi menarik tangan lisya untuk masuk ke dalam cafe yang kelihatan sedikit menakutkan itu,
setelah masuk lisya terkejut bukan main melihat banyak sekali anak berpakaian seragam sekolah namun yang makin membuat lisya semakin kaget adalah, disini banyak sekali anak perempuan memakai rok pendek melebih atas lutut, sedangkan lisya menggunakan rok di Bawah lutut, bukan itu saja perempuan disana sangat tinggi dan cantik namun kenapa mereka merokok dan minum-minuman keras? Bukankah mereka masih siswa sama seperti lisya.

Lisya terhenti dan memandangi setiap sudut cafe tersebut,

"Kemarilah, jangan jauh dariku jika kau tak mau kenapa-kenapa." Yoongi menarik tangan lisya dan menggandengnya untuk pergi ke tempat duduk,
Disana sudah ada Namjoon,Jimin, dan hoseok.

Jujur saja dari suasananya saja lisya ingin sekali memohon pulang ke yoongi, tapi melihat yoongi sedang fokus berbincang dengan teman-temannya membuat lisya memilih untuk menunggunya sebentar lagi.

lisya duduk di tengah-tengah di antara yoongi dan Namjoon, yoongi menepatkan lisya duduk di kursi tengah agar dia merasa aman jika berada disitu.

"Yoon, apa kita masih lama? Aku tidak nyaman berada disini Yoon." Ucap lisya

"Sebentar, setidak duduk dan makanlah dulu, kau tunggu disini biar aku bawakan makanan untuk mu."

Yoongi paham sekali bahwa lisya sedang kelaparan, bagai mana tidak ini sudah jam pulang sekolah malah ini sudah lewat jam pulang, ini sudah pukul 8 malam,

Bukan masalah waktu dan jam berapa sekarang, tapi lisya memang cukup tidak nyaman berada disitu, lisya mau pulang jam berapapun itu bebas untuknya, karna tidak akan ada yang mencarinya, ayah lisya cukup sibuk untuk memperhatikan putrinya, lagi pula toh anak perempuannya sudah bisa mengurus dirinya sendiri.

Setelah beberapa saat yoongi kembali membawakan lisya makanan,
"Makanlah, dan jangan rewel aku hanya minta kau menemaniku saja bukan untuk memperbudak dirimu."

"Iya-iya kau juga untuk apa membawaku ketempat aneh seperti ini."

"Hai min yoongi sudah lama kita tidak bertemu bukan?"
Mereka langsung menoleh ke sumber suara itu,

"Oh hai, apa kau pacar baru yoongi? Perkenalkan aku yejin." Sambil mengulurkan tangannya,

"Oh hai, aku ellisya Lee"  baru saja lisya mau menyambut jabatan tangan yejin tapi yejin malah menepis tangan lisya,

Lisya mengerutkan dahinya, merasa heran kenapa wanita dihadapannya ini berperilaku tidak sopan, padahal ellisya sudah cukup ramah untuk menyambut jabatan tangan yejin,

"Yoongi mengapa pacar barumu cupu sekali, hahaha"

"Yejin bisakah kau pergi dari sini." Ucap yoongi

"Kau mengusir ku, karna perempuan cupu ini Yoon? Lihatlah dia bahkan gayanya tidak sebanding dengan penampilanku." Ucap yejin dengan keras, seisi cafe pun terfokus dengan mereka,

"Yejin pergilah kau, untuk apa kau datang kemari." Unjar Jimin

"Baiklah aku pergi, oh sebelum aku pergi  hei Gadis cupu yoongi hanya memanfaatkan kau saja, mana mungkin yoongi suka dengan perempuan seperti papan triplek seperti mu uuppss hahaha."
Yejin tertawa keras begitupun dengan anak-anak seisi cafe itu.

Lisya berdiri dari duduknya,
"Ya yejin! Kau pikir kau cantik dengan penampilanmu yang seperti jalang itu hah!"

Yakin berbalik tidak menyangka bahwa lisya akan berbicara sebrutal itu, bukan hanya yejin dan teman-temannya, yoongi dan yang lain pun kaget bukan main,
Baru saja yejin ingin membuka bicara, ellisya sudah melemparkan segelas air jeruknya di baju yejin,

"Dan kau yoongi! Jika kau membawaku kesini hanya untuk jadi bahan olok-olok orang yang ada disini untuk apa kau mengajakku hah? Apa kau sengaja melakukan ini padaku!"

Yejin sudah ngambil ancang-ancang untuk menampar lisya, tapi tak di sangka malah yejin yang terjatuh karna dorongan lisya.

Lisya langsung berlari dan keluar dari cafe itu, dadanya terasa sesak dan sakit, lisya menangis sejadi-jadinya tanpa dia sadar dia sudah jauh menyusuri jalan sepi ini.
Lisya terduduk di tepi jalan yang cukup sepi, lututnya terluka bekas terjatuh kemarin kembali mengeluarkan darah segar.

     *****

Yoongi pun kaget bukan main dengan kejadian yang baru dia alami, melihat lisya yang sudah pergi dan yejin yang merengek kesakitan di hadapannya.

Baru saja mau mau menyusul lisya, yejin malah menahan tangan yoongi, jika kalian berada di sana pasti melihat bertapa menjijikkannya yejin.
Yoongi langsung menepis tangan yejin dan mau mengyusul lisya,

"Jimin bereskan barang-barang ku dan bawa tas lisya aku akan menyusulnya, dan kalian bantulah aku untuk mencari lisya seperti dia masih belum jauh dari sini."

Yoongi sudah 10menit menyusuri jalan tapi tidak sedikitpun melihat keberadaan lisya, bukannya apa tempat ini sangat rawan akan penculikan dan pelecehan.

Disisi lain Jimin,hoseok dan Namjoon mencari lisya dengan arah yang berbeda dengan yoongi, mereka bertiga menaiki mobil menyusuri jalan tapi sedikitpun tidak melihat keberadaan lisya.

Tapi setelah 10 menit mereka melihat ada 3 orang laki-laki sedang memukul seseorang, awalnya mereka tidak ingin memperdulikan, tapi kenapa baju yang dikenakan perempuan itu tidak asing ....


Missing night•myg 03
Yogyakarta,26 juli 2021

MISSING NIGHT •myg Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang