BAD | Miya Atsumu √

[O2]

始めましょう ！

Tok tok tok

Ceklek

"Loh Atsumu? "

Atsumu tersenyum lebar "Selamat malam, calon mertua tersayang" katanya dan membuat Okaa-san tertawa kecil.

"Malam juga, ayo masuk masuk"

Atsumu pun masuk kedalam rumah [name] kemudian laki-laki itu duduk di sofa tanpa disuruh, ya emang dia udah nganggap rumah kekasih nya itu rumah sendiri.

"Okaa-san ini aku beli Onigiri sama Ramen"

"Oh untuk siapa? "

"Untuk Okaa-san, Otou-san sama [name] "

"Wah, makasih Atsumu"

"Iya hehe"

"Soal [name] kamu mending samperin gih ke kamar nya, soal nya dia lagi disana gak tau ngapain"

Atsumu mengerutkan alisnya, tumben jam segini di kamar. Biasanya kan kekasih nya itu lagi nonton TV atau enggak ya makan yang manis di dapur.

"Baiklah Okaa-san"

Atsumu pun mengambil 2 Ramen yang ia simpan di atas meja tadi kemudian berjalan menuju kamar [name] yang ada di lantai 2.

Sesampainya disana, Atsumu bukannya mengetuk pintu malah ngintip soalnya si pintu itu kebuka dikit.

Kan siapa tahu [name] lagi buka baju hehe.

Lucky.

"Siapa disana? "

Atsumu langsung aja tersentak kaget dan langsung saja laki-laki ini membuka pintu kamar nya. "Halo sayang! "

"A-atsumu?"

"Hehe"

[name] langsung saja turun dari kasur lalu berlari ke arah Atsumu lalu memeluk laki-laki itu erat "Ish, kangen tahu! "

"Wah samaan dong, berarti kita jodoh hehe"

"Ish apaan sih!"

"Maaf maaf, mending sekarang kita makan ramen yuk! Aku beli loh tadi"

"Eh? Ramen? Wah, aku kebetulan pengen banget makan itu! "

Atsumu tersenyum kecil kemudian dia mencium pucuk kepala [name] sekilas dan itu membuat [name] makin senang.

"Mau makan dimana? " tanya Atsumu.

"Di atas kasur mau enggak? Aku suka makan disana hehe"

"Boleh, sayang"

"Yeaa!! "

[name] pun segera menarik tangan Atsumu menuju kasur nya yang baru ia bereskan tadi, ah gak apa apa kalau nanti kotor atau gimana juga. Suruh aja kekasih nya itu buat bersihin.

"Ini beli dimana ?"

"Deket Gym"

"Oh yang itu "

"Iya"

"Ayo buka! Laper nih! "

"Kamu belum makan? "

"Belom hehe, tadi abis bersihin kamar"

Atsumu tersenyum kecil "Jangan telat makan ya, nanti sakit aku nangis"

Ko kedengarannya bohong sih :(

"Iya"

Atsumu pun membuka kresek putih tersebut lalu mengeluarkan 2 buah ramen, yang sudah matang siap makan.

Drrt drrt

"Eh telepon siapa? " tanya [name]

"Aku, bentar ya" Atsumu segera mengambil handphone nya yang ada disaku jaket kemudian melihat siapa orang yang menelepon.

"Oh! Jangan berisik ya sayang" ucap Atsumu dan [name] hanya mengangguk.

Atsumu tersenyum kecil kemudian dia menggeser tombol hijau lalu ditempelkan ditelinga nya "Halo Haru - chan? "

HARU?! CHAN?! [NAME] KIRA COACH!

"...."

"Eh beneran? "

[name] langsung mengerutkan alisnya nya, ketika melihar muka Atsumu yang panik itu.

"...."

"Yaudah bentar ya aku kesana kamu diam aja dikamar"

Sambungan di matikan dan Atsumu segera menatap ke arah [name] "Sayang, aku harus pergi"

"Eh kemana? "

"Haru-chan dia teman ku sedang sendirian dirumah terus mati lampu, dia membutuhkan ku sekarang "

HAH?!

"T-tapi"

"Ini penting sayang"

"Aku juga penting A-atsumu"

"Kalian sama-sama penting oke? Aku duluan, dah sayang" Atsumu pun mencium kening [name] sekilas kemudian laki-laki ini berjalan keluar dari kamar [name].

"Kalau begitu teman dengan kekasih beda nya apa? Kalau sama-sama penting "

終わった ！

🌚👍