03

1K 120 7
                                    


Hai readers author kembali nih,karena sekarang author's birthday ,jadi sebagai author yang baik,author up deh!😊

Nga ada yg ucapin birthday ni ke author?👀

🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉

Ok kembali ke story

Author pov;

Setelah mengerjakan tugasnya untuk mencancel semua schedule untuk besok ke acara makan malam all company South Korea.

Jisoo membereskan barang barangnya yang berada dimeja kerjanya dan memasukkan ke tas bermerek 'Cristian Dior'nya,dan segera keluar dari ruangannya,dia berjalan seperti biasa dengan langkah anggun and profesional.

Disaat Jisoo sudah sampai di depan lift yang akan membawanya turun dari lantai tertinggi tersebut dia kaget karena melihat boss nya berjalan dengan tegas ke arahnya ,dan memasang wajah datar nan dingin.

'Sepertinya pak Taehyung akan pulang'monolog Jisoo dalam hati.

"Permisi pak"sapa Jisoo sopan kepada boss nya tersebut ketika berada dihadapannya.
"Hmm" jawab Taehyung dengan datar.

"Apa bapak menunggu lift?"tanya Jisoo kepada bossnya,pasalnya boss nya ini tidak beranjak dari tempatnya seperti sedang menunggu lift yang sama seperti nya,ya Jisoo sedang menunggu lift ,karena tadi pas dia sudah hampir sampai ke lift ia melihat pak Jimin sedang terburu buru turun dan memencet lift agar turun ke lantai 1,jadinya Jisoo tidak bisa ikut masuk karena liftnya sudah tertutup,alhasil dia menunggu.

"Seperti yang kau lihat nona Kim"jawab Taehyung menatap nya datar.

"Em,bukannya lancang pak,tapi bukannya anda memiliki lift untuk anda khusus?"jawab Jisoo sedikit heran karena boss nya ini biasanya menaiki lift khusus untuk ceo.

Bukannya menjawab pertanyaanya boss nya itu malah melihatnya lekat Jisoo yang melihat boss nya itu melihatnya dengan datar dan iris matanya yang hitam dan tajam pun bertanya dalam hati apakah pertanyaanya itu salah.

"Maaf pak jika pertanyaan saya salah" kata Jisoo yang merasa takut boss nya itu mengangap nya tidak sopan bertanya tanya, dan tidak nyaman dengan tatapan boss nya yang tampan bak dewa yunani tersebut dan aura dinginnya .

"Saya pemilik perusahaan ini dan saya bebas mau menaiki lift manapun!!"jawab pak Taehyung dengan dingin dan tegas seraya menatap Jisoo lekat.

Jisoo hanya bisa menunduk seraya merutuki dirinya sendiri karena melontarkan pertanyaan nya tadi.Boss nya itu benar,dia yang memiliki perusahaan besar ini jadi dia bisa sesukanya jika ingin menggunakan apapun yang ada didalam kantor ini termasuk lift manapun.

Lift pun terbuka ,membuyarkan kecanggungan ini.

"Mari pak"kata Jisoo seraya menunggu boss nya itu untuk masuk ke dalam lift.Taehyung pun hanya berdehem dan masuk dengan langkah tegasnya.

''Dasar kulkas berjalan"gumam jisoo pelan yang hanya bisa didengar olehnya sendiri.
Dan setelahnya dia juga ikut masuk,setelah menekan lift tersebut ke angka lantai 1 mereka hanya diam dan menunggu liftnya sampai.

Ting.

Lift pun telah sampai dan terbuka

"Ingat acara besok malam sekertaris kim!"kata Taehyung melirik jisoo sebelum keluar."Dan ya berpakaian yang baik! Saya duluan" lanjutnya dan setelah itu keluar meninggalkan Jisoo yang masih diam dan berdiri dalam lift.

"Baik pak saya akan berpakaian dengan baik"jawab Jisoo yang mungkin tidak didengar oleh boss coldnya itu karna sudah keluar.

"Gini amat sih punya atasan dinginnya minta ampun! Serasa beku juga gue disampingnya"oceh Jisoo sambil berjalan menuju parkiran kantor mencari mobilnya dan segera pulang ke apart nya.

Jisoo pov;

Kini Jisoo tengah berbaring di ranjang king size nya yg sangat empuk ,ya setelah ia sampai ke apart nya ia langsung membersihkan tubuhnya dan bersantai.

"Laper ih,ada nga ya makanan di kulkas?"monolog ku yg kelaperan setelah 1 jam memainkan hp nya sambil bersantai.Dia pun bergerak menuju ke dapurnya melihat ada tidaknya makanan di lemari esnya.

Sesampai di dapur nya,ia langsung membuka lemari esnya dan melihat isinya."Huft,hanya ada mie instan ,padahal kemarin kan masih penuh ni isinya,pasti kerjaan tiga curut itu yang ngabisin ni lemari."
Oceh nya setelah melihat isi lemarinya yang hanya berisi mie instan jika ia terburu buru dan ada urusan mendadak jadi dia akan menyiapkan mie instan karena cepat diolah.

Padahal kemarin isi lemarinya ini dipenuhi cemilan,minuman,susu,dan makanan nya,dan bahan bahannya.
Jisoo mengingat 2 hari yang lalu sahabat nya itu datang kerumahnya bermain main dan memasak makanan untuk teman mereka saat itu tengah bercerita,dan jangan lupakan bahwa rose yang terus mengemil tiada henti,kalian tau lah si Rose jika ada makanan.

Jisoo menarik nafasnya pelan,kalau begini dia akan makan di restoran malam ini.

Taehyung pov;

(Maaf ngak ada gambar)

"Tuan muda udah sampai, tuan mau saya buatkan teh?"sambut wanita paruh baya yang bertugas sebagai kepala pelayan di mansion taehyung tersebut.

"Ngak usah bi,saya mau langsung mandi,gerah soalnya"jawab tae sekenanya,tae memang memiliki sifat dingin kepada orang tapi lain dengan wanita tua yang dihadapannya,wanita tua ini lah yang merawat taehyung sedari kecil dikarenakan mamanya Yoona yang selalu sibuk kerja ,bukannya ngak sayang kepada putranya tapi Yoona memiliki urusan di perusahaan makanya Tae lebih sering menghabiskan waktunya pada pelayan yg menjaganya tersebut.

"Baiklah tuan muda, kalau begitu saya akan menyiapkan makan malam untuk tuan,saya permisi"pamit bibi Hyuna pada nya yang dibalas anggukan oleh tuan mudanya.

Setelahnya tae telah sampai dikamarnya.

Dan dia langsung bergegas ke kamar mandinya karena sedari tadi sudah gerah.

Setelah selesai dengan kegiatan membersihkan seluruh ruangannya Kim Jisoo keluar dengan gaya casual nya ,karena malam ini ia akan makan malam di luar dan sekalian membeli gaun yang cocok nantinya ke acara perusahaan.

"Hm,makan dulu deh baru belanja"Jisoo melangkah ke restoran yg berada dalam coex besar tempatnya sekarang.

Jisoo langsung memesan makananya ketika waiters menyambutnya di meja.

"Makasih"ramah nya setelah pelayan itu mengantar makanannya.
Jisoo pun memakannya dengan santai,seraya mengedarkan pandangan.Dan mata indahnya itupun menangkap seorang pria yang tidak asing baginya.
"Sepertinya dia tidak asing,ah mungkin kami pernah berjumpa!" monolog jisoo saat melihat pria tampan itu yang sepertinya sedang membicarakan hal serius dengan rekannya.

Setelah selesai makan,kini jisoo sedang berada pada toko brand terkenal'Dior' ,ia akan memilih pakaian untuk acara besok di toko brand kesayangannya.

"Sepertinya ini cocok untuk pertemuan bisnis hm,baiklah aku akan mengambilnya."Jisoo pun memberikan pakaian yg dipilihnya dan memberikan blackcard miliknya pada pelayan yg mengikutinya,dan dengan cepat mereka membungkus pesannya tersebut.

"Ini barang anda,terima kasih telah mampir,apakah ada yang ingin anda beli lagi?" tanya pelayan itu seraya tersenyum ramah.

"Ah,tidak ada lagi,kalau begitu saya permisi"tukas Jisoo membalas senyuman dengan sangat manis ,hal itupun membuat pelayan tadi tertegun karna kecantikan Jisoo yang sudah berlalu keluar dari toko tersebut.

"Ah cantik,udah gitu baik lagi"kata pelayan itu sambil memerhatikan gadis yang sudah menjauh itu.

"Perfect" lanjut pelayan itu





Hai gimana?

Jangan lupa vote and coment ya

See u next part

The Good BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang