Nickname

266 40 87
                                    

⸙. Mark Lee

Tentu saja, dia akan berhenti memanggilnya Mark-Bee, tapi dengan satu syarat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tentu saja, dia akan berhenti memanggilnya Mark-Bee, tapi dengan satu syarat ....






















Mark tidak pernah menyukai apapun tentang 'panggilan sayang'. Hal itu terkesan sangat menggelikan, terlalu klise untuk seleranya. Meski tak ada ada alasan khusus, yang jelas sekarang ia benar-benar benci dengan nama panggilan apapun selain nama yang mutlak ia miliki.

Mungkin hal itu pula yang membuatnya tidak menyukai Olivia, si gadis pirang berdarah Aussie yang sedari kecil telah menetap di Seoul. Mungkin karena ia akan memerah saat gadis itu melingkarkan lengan di perutnya dan berbisik pelan di telinganya, "Hai, Mark-Bee ...."

Ck. Gadis itu sepertinya tak bisa memikirkan kombinasi nama yang lebih buruk untuk memanggilnya. Bagaimana mungkin seseorang bisa menjadi sangat menjengkelkan?

Dan bagaimana mungkin Mark bisa—sedikit—merindukannya jika dia tidak ada?

Ditambah lagi, gadis itu sangat senang menyentuhnya di depan umum, hingga semua orang di kampus mereka berpikir bahwa mereka berdua berpacaran. Tidak peduli seberapa sering Mark berteriak; mengatakan bahwa ia-tidak-menyukai-gadis-itu!

Atau mungkin, mereka sepertinya mengenal Mark lebih baik daripada pemuda itu mengenal dirinya sendiri.

Bukan hanya orang lain, bahkan sang ibu juga mengira ada sesuatu yang terjadi di antara mereka berdua, karena akhir-akhir ini mereka lebih sering terlihat bersama.

Damn! Terkutuklah tugas akhir yang mengharuskannya berada di samping gadis itu hampir setiap hari!

Mark biasanya akan langsung menyangkal dan menoleh pada Olivia untuk meminta bantuan. Namun tentu saja, gadis itu hanya akan mengangkat bahunya, tersenyum, lalu menyetujui pernyataan sang ibu.

Demi Tuhan! Terkadang Mark ingin sekali mencekik gadis itu. Dan di lain waktu, Mark ingin menyambarnya dengan ciuman hingga mereka harus melepaskan diri untuk bernapas.

Tentu saja hanya untuk membuatnya diam, karena gadis itu bisa terus-menerus berbicara tanpa henti.

Ya ... jadi seperti itulah. Mark menghubungkan kebenciannya terhadap 'panggilan sayang' dengan suka—ketidaksukaannya yang aneh pada Olivia.

Mereka memiliki hubungan yang cukup rumit, paling tidak dalam perspektif Mark. Olivia bisa menjelaskannya dengan cukup sederhana; ia menyukai Mark, itu saja. Dan Mark adalah seorang pemuda bodoh yang hidup dalam penyangkalan.

- NICKNAME -

"Mark-Bee ...." Sebuah suara feminin yang amat familiar terdengar, seiring dengan pemiliknya yang mendekat menghampiri kursi Mark dari belakang.

LOVEHOLIC | NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang