Voyage D'amitié

Part 0

"Gulf?"

"Ya?"

"Let's go on a trip sebelum kamu menikah."

"Trip?"

"Iya."

"Dengan Mew dan Up?"

Kao menggeleng membuat Gulf memiringkan kepalanya sedikit.

"Hanya kita berdua."

"Kita berdua?"

Kali ini Kao mengangguk.

"Kenapa berdua saja?"

Untuk beberapa saat Kao terdiam, ditatap Gulf tepat di matanya.

"Gulf-"

Kao kembali terdiam, tapi kali ini Gulf mengerti.

Persahabatan mereka sudah terjalin sejak belasan tahun yang lalu, dan selama itu juga mereka tahu ada perasaan yang tidak juga bisa mereka jelaskan.

Tiga bulan lagi Gulf akan menikah di Luxemburg dengan tunangannya, Mew, dan Kao sudah memutuskan untuk tinggal bersama dengan kekasihnya, Up, sejak dua bulan lalu.

Hubungan Mew dan Gulf sudah terjalin selama tiga tahun, dan Kao sudah memiliki hubungan yang serius dengan Up sejak tahun lalu, tapi tetap ada sesuatu tentang dirinya dan Kao yang belum 'selesai'.

Dan Gulf tahu Kao ingin menyelesaikan semuanya melalui perjalanan ini.

"Oke." Jawab Gulf singkat membuat Kao tersenyum, dan perlahan meneguk Ice chocolate yang Gulf buat.

People are talkin', talkin' 'bout people
I hear them whisper, you won't believe it
They think we're lovers kept under covers
I just ignore it, but they keep saying
We laugh just a little too loud
We stand just a little too close
We stare just a little too long
Maybe they're seeing something we don't, darlin' (*)

Hampir saja Kao tersedak karena lagu yang sering dia dan Gulf nyanyikan di acara sekolah tiba-tiba mengalun di radio. Dia mendengar Gulf tertawa kecil, dan itu membuat Kao pun tertawa.
...

TBC
(*) Bonnie Raitt - Something to Talk About.