Skripshit or Skripsweet

- Part 4 (The End) -

Mengenai tentang pembahasan sudah berlalu, seminar proposal sudah berlalu, bahkan hasil penelian dengan respondens sudah dia dapatkan. Waktunya, Sabrina mengatur jadwal kembali terhadap Bu Rini untuk membahas skripsinya lebih jauh lagi.

Sabrina masih sama dengan kesungguhannya, setiap minggu pasti menemui dosen pembimbingnya, butuh beberapa kali pertemuan dan akhirnya, Bu Rini, menyatakan bahwa. Pembuatan skripsinya cukup sampai disini, Sabrina bisa mengikuti sidang proposal bulan Oktober 2017. Rasa syukur seketika terlontar dari bibir mungil Sabrina. Langkah keempat sudah terpenuhi dan Sabrina memulai kembali untuk melaksanakan langkah selanjutnya.

Setelah skrispi di tanda tangani oleh dosen pembimbing, Sabrina harus melengkapi tanda tangan yang lainnya, dan menyelesaikan administrasi supaya bisa mengikuti sidang pada bulan Oktober 2017 mendatang.

Tak butuh waktu lama, Sabrina mengurus semua persyaratan tersebut. Dan lagi-lagi, langkah kelima sudah terpenuhi dan Sabrina memulai kembali untuk melaksanakan langkah selanjutnya.

Hari paling dinanti-nanti, hari ini Sabrina memakai pakaian rapih formal, kemeja puti, rok hitam, kerudung hitam, dan sepatu hitam. Ya, saat ini, dia menunggu namanya dipanggil untuk mengikuti sidang skripsi.

Saat namanya di panggil kedalam ruangan sidang, panas dingin, itulah yang dia rasakan. Hampir satu jam dia berada di ruangan tersebut, dengan menjawab banyaknya pertanyaan dari beberapa dosen sidang, dengan percaya dirinya, Sabrina menjawab dengan santai dan semaksimal mungkin.

Setelah sidang selesai, ada beberapa revisi skrispi lagi yang harus dia perbaiki. Dengan semangat, Sabrina memperbaiki revisinya dengan riang, setelah itu menyerahkannya kepada yang bersangkutan.

Setelah semuanya telah berlalu dan akhirnya waktu yang ditunggu-tunggu datang. Dia melihat namanya ada di papan pengumuman dan dinyatakan lulus.

Sungguh bahagia sekaligus rasa syukur yang tak henti-henti yang Sabrina rasakan. Langkah keenam sudah terpenuhi sesuai planning dan Sabrina kembali untuk melaksanakan langkah selanjutnya.

Tanpa menunggu waktu lama, Sabrina langsung menyelesaikan persyaratanuntuk bisa mengikuti wisuda pada bulan November 2017 mendatang, besertaadministrasi yang harus diurus. Selang beberapa hari kemudian, semuanya berjalalandengan lancar. Bahkan toga beserta surat undangan wisuda untuk kedua orangtuasudah berada ditangannya. Finnaly, usaha tidak akan mengkhianati hasil, kerjakeras yang selama ini, dia bangun membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Langkah ketujuh sudah terpenuhi.

20 November 2017, acara wisudanya dihadiri oleh banyak kenalannya. Dia berangkat dari rumah bersama kedua orangtuanya beserta kedua adik-adiknya. Saat selesai acara wisuda, ada beberapa sahabat SMP-SMA datang menghadiri acara wisudanya, adik tingkat yang sekelas saat disemester 8, bahkan, adik tingkat dan teman-teman organisasinya yang dia ikuti saat dikampus pun datang untuk menghadiri acara wisudanya.

Sungguh bahagia yang tak dapatterlukiskan untuk seorang Sabrina Adzana.

- THE END -