Buaya

10 1 0
                                    

-HAPPY READING-


"baekhyun ada apa sayang kok bt gitu"

"gwaenchana umma..aku hanya merindukan appa"

"aigoo kan appa sudah pulang kemarin"

"iya tapi Cuma sebentar"

"kau itu manja sekali sih sayang" ucap Tao mencubit pipi baekhyun

"yak umma sakit tauk" Baekhyun mengusap-usap pipinya

"hyung, Kris ahjussi sedang bekerja diluar sana untukmu dan Tao ahjumma sebaiknya hyung do'a kan saja supaya kris ahjussi selalu sehat dan cepat pulang"

"kau memang selalu bijaksana sehun-ah" ucap tao membelai keponakannya itu dengan sayang

"kau harusnya bersyukur hyung ada umma yang setia menemanimu sedangkan aku......"

"aissshh..ini..." tao menunjuk dirinya "ini juga ummamu sehun-ah kau pikir aku siapa dasar anak durhaka"

"gomawo ahjumma"

"aku selesai" baekhyun beranjak dan pergi menuju halaman belakangnya

"kau susul dia gih sehun sepertinya hyungmu ada masalah"

"ne ahjumma"

"hyung gwaenchana"

"ne sehun-ah" ucap baekhyun lemah

"apa ada masalah?"

"ani.."

"katakan padaku hyung kita kan saudara siapa tahu aku bisa membantumu"

"ani..gomawo"

"apakah soal park cahnyeol"
Baekhyun yang tadinya menyandarkan kepalanya dibangku langsung mengangkatnya

"jangan kau sebut nama itu lagi"

"hyung kau selalu begitu...jangan bohongi perasaanmu kalau kau juga suka dengannya"

"apa? Aku? Suka? Dengan? Dia?....apakah dunia sudah kiamat eo?"

"tuh kan selalu ego yang didahulukan..sekarang fikirkan hatimu jangan gengsi dulu hyung"
Baekhyun terdiam, kemudian ia menyandarkan lagi kepalanya diatas meja dengan bertopang dagu.

"ya sehun kau benar..aku menyukainya dan dia juga menyukaiku..tadi chanyeol menyatakan perasaannya padaku"

"jinjja? Lha apa jawabanmu"

"aku belum menjawabnya sehun-ah..waktu itu aku shock dan sebelumnya aku merasa bersalah karna membentaknya"

"aigoo hyung kau ini bodoh atau apa sih,ck"
Sehun berdecak sebal dengan sikap buruk hyungnya itu

"katakan besok hyung kalau kau menerima cintanya"

"haruskah"

"iyalah hyung kau ini gimana sih kalau chan hyung dambil orang baru nyesel"

"baiklah sehun-ah akan aku coba"

"itu baru hyungku"

Keesokan harinya....

"good luck hyung..fighting"

"gomawo sehun-ah"
Baekhyun dan sehun tengah berjalan santai melalui koridor kampus seperti biasa mereka selalu disambut dengan hangat oleh yang lain.

Disisi lain

Chanyeol terlihat sedang merapikan beberapa bukunya diloker sampai seseorang mengkagetkanya siapa lagi kalau bukan luhan

"astaga hyung kau membuatku kaget"

"mian chanyeol-ah..kau sedang apa"

"merapikan beberapa bukuku dan hyung sendiri sedang apa disini"

"menemuimu"
Chanyeol mengrenyitkan dahinya binggung

"menemuiku?" tanya chanyeol

"ne aku merindukanmu
chanyeol-ah" jawab luhan dengan mata berbinar-binar
Chanyeol semakin binggung dibuatnya

"merindukanku?apa maksudnya?"

"sebenarnya aku ingin mengatakan sesuatu chanyeol-ah"

"apa itu?"

"aku tahu ini terlalu cepat dan aku tahu kau sangat binggung sekarang"

"ya memang, aku benar-benar binggung"

"salahkah jika aku....jika aku....eumm"

"apa hyung"
Luhan seperti mendengar derap kaki seseorang dan mendengar suara seperti suara baekhyun dan ia yakin itu baekhyun dan sehun "ne sehun-ah" kata baekhyun

"hyung tunggu bukankah itu luhan sunbae...bersama chanyeol hyung"

"mana"

"itu"

Luhan melihat baekhyun dan sehun berdiri disana tanpa membuang waktu ia segera mendekatkan wajahnya pada chanyeol dan menciumnya

"aku menyukaimu chanyeol-ah"

CHU....

Chanyeol membulatkan mata terkejut ia ingin mendorong luhan tapi nampaknya amarah luhan telah membuat luhan menjadi kuat.

Dari kejauhan baekhyun terlihat shock..air mata mulai mengenang di kelopak matanya

"apa yang kalian lakukan" teriak sehun

Segera chanyeol mendorong luhan dan menoleh kesumber suara dan alangkah terkejutnya ia bahwa itu sehun dan ia bersama Baekhyun...chanyeol melihat wajah sendu baekhyun

"bgaimana bisa setelah menyatakan perasaan pada seseorang sekarang kelakukannya seperti ini dasar buaya!" sentak sehun

"kajja kita pergi sehun-ah" ajak baekhyun menarik sehun

"baekhyun" chanyeol hendak mengejar baekhyun namun luhan menahan lengannya

"tetap disini Chanyeol" Chanyeol menatap luhan

"maaf hyung aku tidak bisa...aku mencintai baekhyun,,jeongmal mianhaeyo" Chanyeol melepas paksa pegangan luhan pada lengannya..setelah chanyeol berlalu luhan merosot kelantai ia menangis.

"kenapa,,kenapa aku selalu begini,,kenapa? Tidak adakah orang yang ingin mencintaiku dengan tulus..hikss"

Tiba-tiba

Grebbb

Luhan merasakan ada yang memeluknya

"uljima luhan-ah"



| TBC |

Tinggalkan jejak vote dan komen yup :3

What is Love ? [ CHANBAEK ] SelesaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang