((🍁)) ɪɴɴᴏᴄᴇɴᴛ ʙᴏʏꜰʀɪᴇɴᴅ

3.2K 309 144
                                    

Hello there! Welcome to my fanfic :)

WARNING, NO MINORS ALLOWED! (15+)

Note:
High school AU
BL
Occ (out of character)
• Tartaglia x Zhongli
Diluc x Kaeya
• Semua yang ada di cerita ini hanya fiksi dan fan made saja
• Jika terdapat kesalahan dalam penulisan boleh diberitau dibagian komentar

꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷

Kamu sudah diberi tau kalau ini adalah fanfic Tartali & Luckae. Jika salah lapak, pintu keluar ada di sebelah kiri atas. Terima kasih

Jika masih mau dilanjut, saya mengucapkan happy reading!

Hope you enjoy it :)

꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷

"Childe sialan" Umpat kaeya saat berjalan ke stan makanan di kantin

"Kenapa harus aku yang membawakan makanan untuknya" Mungkin ini masalah sepele. Tapi, mari kita kembali ke waktu sebelum istirahat

Flashback

"KAEYAAAAAA!!" Teriak Childe menggema di ruang kelas, dia bahkan tidak peduli ditatap horor oleh murid lain. Dia pun berlari ke arah meja Kaeya. Kaeya yang sedang membaca novel tersentak kaget, lalu menatap Childe dengan wajah horor sama seperti murid lain

"Berisik! Ada apa sih, baru pagi saja sudah ribut" Balas Kaeya dengan nada kesal

"Kutebak kau lupa mengerjakan tugas lagi" Lanjutnya

"Haha, kamu memang teman yang paling pengertian. Kau benar aku tidak mengerjakan tugasku kemarin" Sahut Childe sambil tersenyum bangga

"Ck. Kali ini aku tidak akan memberikan contekan"

"Eeh?! Ayolahh berikan aku contekann! Nanti, aku akan membelikan makanan di kantin sepuasnya!" Ucap Childe sambil memohon-mohon di depan Kaeya

"Aku tidak peduli"

"Dua hari??" Tawar Childe

"Nope"

"Ayolah! Bel masuk sebentar lagi berbunyi, tiga hari? Tiga hari aku belikan makanan oke??"

"Oke, setuju" Sahut Kaeya yang tertarik dengan tawaran Childe. Hey, siapa coba yang mau menolak makanan gratis? Meskipun dia sebelumnya menolak haha

"Yeayy! Kamu memang orang yang perhatian! Terima kasihh Kaeya. I love you !" Ucap Childe sambil membentuk tangannya menyerupai love. Childe tidak peduli uangnya akan habis sekaligus 3 hari kedepan, yang terpenting sekarang adalah contekan

"Terserah. Lagain aku sudah punya Diluc, untuk apa menerima cintamu"

"Hm~ Aku tau dia sangat tampan dan populer.. Kau beruntung memiliki Diluc, Kaeya" Goda Childe yang membuat Kaeya memerah

"Tapi tetap saja lebih tampan diriku haha" Sebuah buku menampar keras mengenai pipi Childe

"Kamu jahat sekali, aku membencimu sekarang" Ucap Childe sambil mengusap pipinya yang memerah dan agak perih

"Cepatlah tulis sebelum bel masuk berbunyi bodoh, dasar.. kenapa Zhongli-sensei mau berpacaran denganmu sih" Dengus Kaeya, lalu melanjutkan kegiatan membaca novelnya yang terganggu karena makhluk oranye ini

"Karena aku tampan dan kaya"

"..."

Flashback off

(17+) Innocent boyfriend [Tartali AU] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang